Tafsir Surat Ibrahim ayat 39 , Al-Hamdu Lillahi Al-Ladhi Wahaba Li Ala Al-Kibari Ismaila

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Ibrahim ayat 39 | Al-Hamdu Lillahi Al-Ladhi Wahaba Li Ala Al-Kibari Ismaila - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي وَهَبَ لِي عَلَى الْكِبَرِ إِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ ۚ إِنَّ رَبِّي لَسَمِيعُ الدُّعَاءِ﴾
[ إبراهيم: 39]

Segala puji bagi Allah yang telah menganugerahkan kepadaku di hari tua(ku) Ismail dan Ishaq. Sesungguhnya Tuhanku, benar-benar Maha Mendengar (memperkenankan) doa. [Ibrahim: 39]

Al-Hamdu Lillahi Al-Ladhi Wahaba Li Ala Al-Kibari Ismaila Wa Ishaqa Inna Rabbi Lasamiu Ad-Duai

Tafsir Al-mokhtasar


Puji syukur dan sanjungan sempurna hanya milik Allah -Subḥānahu- yang menjawab doaku agar memberiku anak keturunan yang saleh.
Allah memberiku dalam usia tua Ismail dari Hajar dan Isḥāq dari Sarah.
Sesungguhnya Rabbku Maha mendengar doa siapa yang berdoa kepada-Nya.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Segala puji bagi Allah yang, dengan umurku yang tua renta dan tidak ada harapan mempunyai anak lagi ini, telah mengaruniakanku Ismâ’îl dan Ishâq.
Tuhanku benar-benar Maha Mendengarkan dan mengabulkan doaku

Tafsir al-Jalalain


( Segala puji bagi Allah yang telah menganugerahkan kepada diriku ) memberiku ( sekalipun ) walaupun ( sudah tua, Ismail ) Nabi Ismail dilahirkan sewaktu Nabi Ibrahim berumur sembilan puluh sembilan tahun ( dan Ishak. ) dilahirkan sewaktu Nabi Ibrahim berumur seratus dua belas tahun ( Sesungguhnya Rabbku benar-benar Maha Mendengar doa ).

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Segala puji bagi Allah yang, dengan umurku yang tua renta dan tidak ada harapan mempunyai anak lagi ini, telah mengaruniakanku Ismâ'îl dan Ishâq.
Tuhanku benar-benar Maha Mendengarkan dan mengabulkan doaku."

Tafsir Al-wajiz


Menyelingi doanya, Nabi Ibrahim memuji Allah seraya berkata, “Segala puji bagi Allah yang telah menganugerahkan kepadaku nikmat yang sangat banyak dan besar di hari tua-ku berupa dua putra, Ismail dan Ishak.
Sungguh, Tuhanku benar-benar Maha Mendengar dan mengabulkan doa yang dipanjatkan kepada-Nya dengan tulus.”

Tafsir Al-tahlili


Ibrahim a.s.
memanjatkan puja kepada Allah, Tuhan Semesta Alam, yang telah menganugerahkan kepadanya dua orang putra yang terbaik, di saat-saat ia dan istrinya telah lanjut usia, tidak mungkin mempunyai putra lagi, bahkan istrinya Sarah telah putus asa dan merasa dirinya tidak mungkin lagi mempunyai anak.
Waktu itulah ia dianugerahi putra yang bernama Ishak dan sebelumnya ia telah dianugerahi putra dari istrinya Hajar.
Sekalipun Sarah telah sangat tua dan tidak mungkin lagi melahirkan anak, tetapi keinginan mempunyai putra selalu menjadi idamannya, lebih-lebih setelah mendengar Ismail telah bertambah dewasa, selalu dikunjungi oleh suaminya Ibrahim, ke tempat ia dibesarkan di Mekah yang sangat jauh jaraknya dari Palestina.
Timbul rasa iri hatinya kepada Hajar, bekas pembantunya, apalagi setelah dinikahi Ibrahim atas izinnya pula.
Ditambah pemikiran Sarah, kenapa pembantunya dikaruniai Allah swt seorang putra, sedangkan dia sendiri belum juga lagi dianugerahi.
Rasa iri itu semakin lama semakin besar.
Dalam keadaan demikianlah, malaikat datang kepada dua orang suami istri yang telah lanjut usia itu, menyampaikan perintah Allah untuk memberitahukan berita gembira bahwa mereka akan dianugerahi Allah seorang putra yang bernama Ishak, seorang anak laki-laki yang akan diangkat menjadi nabi dan rasul di kemudian hari.
Berita itu diterima oleh Ibrahim, terutama Sarah, dengan rasa heran dan tidak percaya, tetapi penuh harapan.
Ia hampir tidak percaya berita itu karena umurnya telah terlalu tua untuk mengandung dan melahirkan anak.
Menurut kelaziman, wanita yang seumur dia mustahil melahirkan anak.
Sekalipun demikian, ia juga mempunyai harapan karena berita itu berasal dari Tuhan Yang Maha Esa yang disampaikan oleh malaikat pesuruh-Nya.
Ia yakin dan percaya bahwa Tuhan kuasa menciptakan yang dikehendaki-Nya, semua mudah bagi Tuhan.
Penyampaian berita oleh malaikat kepada Ibrahim dan Sarah bahwa mereka akan mempunyai putra, dilukiskan dalam firman Allah swt:
وَامْرَاَتُهٗ قَاۤىِٕمَةٌ فَضَحِكَتْ فَبَشَّرْنٰهَا بِاِسْحٰقَۙ وَمِنْ وَّرَاۤءِ اِسْحٰقَ يَعْقُوْبَ ٧١ قَالَتْ يٰوَيْلَتٰىٓ ءَاَلِدُ وَاَنَا۠ عَجُوْزٌ وَّهٰذَا بَعْلِيْ شَيْخًا ۗاِنَّ هٰذَا لَشَيْءٌ عَجِيْبٌ ٧٢ قَالُوْٓا اَتَعْجَبِيْنَ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ رَحْمَتُ اللّٰهِ وَبَرَكٰتُهٗ عَلَيْكُمْ اَهْلَ الْبَيْتِۗ اِنَّهٗ حَمِيْدٌ مَّجِيْدٌ ٧٣ ( هود )
Dan istrinya berdiri lalu dia tersenyum.
Maka Kami sampaikan kepadanya kabar gembira tentang ( kelahiran ) Ishak dan setelah Ishak ( akan lahir ) Yakub.
Dia ( istrinya ) berkata, ”Sungguh ajaib, mungkinkah aku akan melahirkan anak padahal aku sudah tua, dan suamiku ini sudah sangat tua? Ini benar-benar sesuatu yang ajaib.” Mereka ( para malaikat ) berkata, ”Mengapa engkau merasa heran tentang ketetapan Allah? ( Itu adalah ) rahmat dan berkah Allah, dicurahkan kepada kamu, wahai ahlulbait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji, Maha Pengasih.” ( Hūd/11: 71-73 )
Dan firman Allah swt:
قَالُوْا لَا تَوْجَلْ اِنَّا نُبَشِّرُكَ بِغُلٰمٍ عَلِيْمٍ ٥٣ قَالَ اَبَشَّرْتُمُوْنِيْ عَلٰٓى اَنْ مَّسَّنِيَ الْكِبَرُ فَبِمَ تُبَشِّرُوْنَ ٥٤ قَالُوْا بَشَّرْنٰكَ بِالْحَقِّ فَلَا تَكُنْ مِّنَ الْقٰنِطِيْنَ ٥٥ قَالَ وَمَنْ يَّقْنَطُ مِنْ رَّحْمَةِ رَبِّهٖٓ اِلَّا الضَّاۤلُّوْنَ ٥٦ ( الحجر )
( Mereka ) berkata, ”Janganlah engkau merasa takut, sesungguhnya kami memberi kabar gembira kepadamu dengan ( kelahiran seorang ) anak laki-laki ( yang akan menjadi ) orang yang pandai ( Ishak ).” Dia ( Ibrahim ) berkata, ”Benarkah kamu memberi kabar gembira kepadaku padahal usiaku telah lanjut, lalu ( dengan cara ) bagaimana kamu memberi ( kabar gembira ) tersebut?” ( Mereka ) menjawab, ”Kami menyampaikan kabar gembira kepadamu dengan benar, maka janganlah engkau termasuk orang yang berputus asa.” Dia ( Ibrahim ) berkata, ”Tidak ada yang berputus asa dari rahmat Tuhannya, kecuali orang yang sesat.” ( al-Ḥijr/15: 53-56 )
Ibrahim memanjatkan puji dan syukur kepada Allah, yang Maha Pemurah atas anugerah-Nya yang lain, yaitu mengabulkan doa-doanya, seperti menjadikan tanah Mekah dan sekitarnya sebagai tanah haram, menjadikan dia dan sebagian keturunannya orang yang saleh bahkan mengangkat dua orang putranya, Ismail dan Ishak, menjadi nabi dan rasul.
Apa yang dirasakan Ibrahim a.s.
waktu memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan ini dapat dimaklumi, betapa bahagianya ia dan keluarganya setelah berusaha dengan keras, mengalami cobaan-cobaan yang sangat berat, mendapat halangan dan rintangan dari bapak dan kaumnya, kemudian pada saat umurnya dan istrinya semakin tua, ia melihat semua hasil usahanya itu, hampir semua yang pernah dimohonkannya kepada Tuhan dahulu, dikabulkan.
Bahkan cita-citanya memperoleh keturunan, yang semula dirasakannya tidak akan mungkin terwujud, kemudian atas kehendak Tuhan Yang Maha Pemurah, akhirnya terkabul juga, sehingga lahirlah putra yang kedua, yaitu Ishak.


Segala puji bagi Allah yang telah menganugerahkan kepadaku di hari tua(ku) Ismail - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

الحمد لله الذي وهب لي على الكبر إسماعيل وإسحاق إن ربي لسميع الدعاء

سورة: إبراهيم - آية: ( 39 )  - جزء: ( 13 )  -  صفحة: ( 260 )

transliterasi Indonesia

al-ḥamdu lillāhillażī wahaba lī 'alal-kibari ismā'īla wa is-ḥāq, inna rabbī lasamī'ud-du'ā`



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
  2. dan orang-orang yang menunaikan zakat,
  3. Dan mereka berkata: "Ya Tuhan kami cepatkanlah untuk kami azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum
  4. Mereka berkata: "Wahai ayah kami, apa sebabnya kamu tidak mempercayai kami terhadap Yusuf, padahal sesungguhnya
  5. Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah,
  6. dan buah-buahan yang banyak,
  7. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
  8. Kamu tak akan mendapati kaum yang beriman pada Allah dan hari akhirat, saling berkasih-sayang dengan
  9. Maka mengapa ketika nyawa sampai di kerongkongan,
  10. (keadaan mereka) serupa dengan keadaan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya. Mereka mengingkari ayat-ayat

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Monday, November 18, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب