Surat Naml ayat 32 , Al quran Bahasa Arab - terjemahan ke Indonesia.
﴿قَالَتْ يَا أَيُّهَا الْمَلَأُ أَفْتُونِي فِي أَمْرِي مَا كُنتُ قَاطِعَةً أَمْرًا حَتَّىٰ تَشْهَدُونِ﴾
[ النمل: 32]
Berkata dia (Balqis): "Hai para pembesar berilah aku pertimbangan dalam urusanku (ini) aku tidak pernah memutuskan sesuatu persoalan sebelum kamu berada dalam majelis(ku)". [Naml: 32]
Tafsir surat An-Naml ayat 32Qalat ya ayyuha almalao aftoonee fee amree ma kuntu qatiAAatan amran hatta tashhadoon
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Balqîs berkata kepada para anggota Dewan Penasihatnya, "Apa pendapat kalian tentang persoalan penting yang diajukan kepadaku ini? Aku tidak akan mengambil keputusan tanpa persetujuan kalian
Javanese Language (Bahasa Jawa)
(Sang Ratu Bilqis bareng mireng surasane layang mau) banjur dhawuh, "He para punggawa, kepriye kang padha dadi aturrira perkara kelakon iki. Ingsun ora nemtokake kang bakal ingsun tindakake, ngenteni panemunira
Berkata dia (Balqis): "Hai para pembesar berilah aku pertimbangan dalam urusanku (ini) - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Balqîs berkata kepada para anggota Dewan Penasihatnya, "Apa pendapat kalian tentang persoalan penting yang diajukan kepadaku ini? Aku tidak akan mengambil keputusan tanpa persetujuan kalian."
قالت ياأيها الملأ أفتوني في أمري ما كنت قاطعة أمرا حتى تشهدون
سورة: النمل - آية: ( 32 ) - جزء: ( 19 ) - صفحة: ( 379 )transliterasi Indonesia
qālat yā ayyuhal-mala`u aftụnī fī amrī, mā kuntu qāṭi'atan amran ḥattā tasy-hadụn
Berkata dia (Balqis): "Hai para pembesar berilah aku pertimbangan dalam urusanku (ini) tafseer Jalalayn
(Berkata dia, "Hai para pembesar! Berilah aku pertimbangan) dapat dibaca Al Mala-u Aftuni dan Al Mala-uwaftuni, maksudnya, kemukakanlah saran kamu sekalian kepadaku (dalam urusanku ini, aku tidak pernah memutuskan suatu persoalan) karena aku belum pernah memutuskannya (sebelum kalian berada dalam majelisku") sebelum kalian semua hadir di majelisku ini.Terjemahan halaman 379 dari Quran
Tafseer Assadi - Arabe
فمن حزمها وعقلها أن جمعت كبار دولتها ورجال مملكتها وقالت: يَا أَيُّهَا الْمَلأُ أَفْتُونِي فِي أَمْرِي .أي: أخبروني ماذا نجيبه به؟ وهل ندخل تحت طاعته وننقاد؟ أم ماذا نفعل؟ مَا كُنْتُ قَاطِعَةً أَمْرًا حَتَّى تَشْهَدُونِ أي: ما كنت مستبدة بأمر دون رأيكم ومشورتكم.
English translation
She said, "O eminent ones, advise me in my affair. I would not decide a matter until you witness [for] me."
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Mengapa kamu datang lebih cepat daripada kaummu, hai Musa?
- dan (malaikat-malaikat) yang turun dari langit dengan cepat,
- Kecuali orang-orang yang taubat dan mengadakan perbaikan dan berpegang teguh pada (agama) Allah dan tulus
- Semoga Allah memaafkanmu. Mengapa kamu memberi izin kepada mereka (untuk tidak pergi berperang), sebelum jelas
- Dikatakan kepadanya: "Masuklah ke dalam istana". Maka tatkala dia melihat lantai istana itu, dikiranya kolam
- Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat),
- Dan Dialah yang menciptakan langit dan bumi dengan benar. Dan benarlah perkataan-Nya di waktu Dia
- Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mengikuti sebahagian dari orang-orang yang diberi Al Kitab, niscaya
- Maka Allah menimbulkan kemunafikan pada hati mereka sampai kepada waktu mereka menemui Allah, karena mereka
- dan agar mendirikan sembahyang serta bertakwa kepada-Nya". Dan Dialah Tuhan yang kepada-Nya-lah kamu akan dihimpunkan.
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Thursday, September 18, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب