Tafsir Surat Ash-Shuara ayat 166 , Wa Tadharuna Ma Khalaqa Lakum Rabbukum Min Azwajikum

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Ash-Shuara ayat 166 | Wa Tadharuna Ma Khalaqa Lakum Rabbukum Min Azwajikum - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَتَذَرُونَ مَا خَلَقَ لَكُمْ رَبُّكُم مِّنْ أَزْوَاجِكُم ۚ بَلْ أَنتُمْ قَوْمٌ عَادُونَ﴾
[ الشعراء: 166]

dan kamu tinggalkan isteri-isteri yang dijadikan oleh Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas". [Shuara: 166]

Wa Tadharuna Ma Khalaqa Lakum Rabbukum Min Azwajikum Bal Antum Qawmun Aduna

Tafsir Al-mokhtasar


Dan kalian tinggalkan makhluk yang diciptakan oleh Allah untuk pemenuhan syahwat kalian yaitu isteri-isteri kalian? Bahkan kalian adalah orang-orang yang melampaui batas aturan Allah dengan adanya sifat kelainan dan kemungkaran kalian ini".


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Dan mengapa," lanjut Lûth, "kalian meninggalkan istri-istri yang halal yang diciptakan Allah untuk kesenangan kalian? Bahkan kalian, dengan melakukan semua kemaksiatan, adalah kaum yang kezalimannya telah melampaui batas

Tafsir al-Jalalain


( Dan kalian tinggalkan istri-istri yang dijadikan oleh Rabb kalian untuk kalian ) yakni farji-farji mereka ( bahkan kalian adalah orang-orang yang melampaui batas" ).

Tafseer Muntakhab - Indonesian

"Dan mengapa," lanjut Lûth, "kalian meninggalkan istri-istri yang halal yang diciptakan Allah untuk kesenangan kalian? Bahkan kalian, dengan melakukan semua kemaksiatan, adalah kaum yang kezalimannya telah melampaui batas?"

Tafsir Al-wajiz


Dan kamu tinggalkan perempuan yang diciptakan oleh Tuhan untuk menjadi istri-istrimu? Terhadap merekalah kamu semaikan bibit keturunanmu kelak, untuk menjadi generasi yang saleh yang memakmurkan bumi.
Kamu memang orang-orang yang melampaui batas.
Karena melakukan sesuatu bukan pada peruntukannya.”

Tafsir Al-tahlili


Nabi Lut memberikan peringatan kepada kaumnya, yang selalu melakukan hubungan homoseksual, dan meninggalkan istri-istri mereka.
Perbuatan homoseks itu mereka lakukan di muka umum, di balai-balai pertemuan yang disaksikan oleh orang banyak.
Perbuatan mereka itu dianggap menganjurkan agar orang lain berbuat seperti mereka.
Allah berfirman:
وَلُوْطًا اِذْ قَالَ لِقَوْمِهٖٓ اَتَأْتُوْنَ الْفَاحِشَةَ وَاَنْتُمْ تُبْصِرُوْنَ ٥٤ اَىِٕنَّكُمْ لَتَأْتُوْنَ الرِّجَالَ شَهْوَةً مِّنْ دُوْنِ النِّسَاۤءِ ۗبَلْ اَنْتُمْ قَوْمٌ تَجْهَلُوْنَ ٥٥
Dan ( ingatlah kisah ) Lut, ketika dia berkata kepada kaumnya, “ Mengapa kamu mengerjakan perbuatan fāḥisyah ( keji ), padahal kamu melihatnya ( kekejian perbuatan maksiat itu )? ” Mengapa kamu mendatangi laki-laki untuk ( memenuhi ) syahwat( mu ), bukan ( mendatangi ) perempuan? Sungguh, kamu adalah kaum yang tidak mengetahui ( akibat perbuatanmu ).
( an-Naml/27: 54-55 ).
Di samping melakukan homoseks, kaum Nabi Lut juga merampok dan merampas harta orang-orang yang lewat dan membawa barang-barang perniagaan.
Praktek seks sejenis ( homoseks dan lesbian ) sangat dilarang oleh Islam.
Praktek ini sangat tidak sehat.
Perilaku seksual yang menyimpang ini menimbulkan banyak penyakit baru, seperti penyakit AIDS dan herpes.
Kedua penyakit ini tidak dikenal pada beberapa generasi yang lalu.
Namun pada saat sekarang, kedua penyakit sudah menyebar secara luas dengan pesatnya.
Praktek homoseks, di samping perilaku seksual menyimpang lainnya, seperti berganti-ganti pasangan atau praktek pelacuran, merupakan cara penyebaran virus AIDS yang paling umum.
Penyakit ini sebagian besar ( 90% ) disebarkan dengan cara perilaku seksual yang menyimpang.
Beberapa cara penularan AIDS lainnya adalah dengan transfusi darah yang sudah tercemar virus AIDS dan pemakaian jarum suntik yang tidak steril.
Sedangkan penularan dari ibu kepada janin yang dikandungnya tidak terlalu besar, yaitu di bawah 10%.
Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad bersabda:
لَمْ تَظْهَرِ الْفَاحِشَةُ فِيْ قَوْمٍ قَطُّ حَتَّى تُعْلِنُوْا بِهَا اِلاَّ فَشَا فِيْهِمُ الطَّاعُوْنَ وَاْلأَوْجَاعُ الَّتِى لَمْ تَكُنْ مَضَتْ فِيْ اَسْلاَفِهِمُ الَّذِيْنَ مَضَوْا.
( رواه ابن ماجة عن ابن عمر )
Perbuatan zina tidak sekali-kali muncul pada suatu kaum, sehingga mereka melakukannya dengan terang-terangan, kecuali mereka akan ditimpa penyakit menular dan penyakit-penyakit lainnya yang belum ada pada umat sebelumnya.
( Riwayat Ibnu Mājah dari Ibnu Umar )
Dari hadis di atas dapat diketahui bahwa saat manusia mulai melakukan perilaku seksual yang tidak normal, maka akan muncul penyakit baru yang belum pernah ada sebelumnya, dan menyebar di antara umat manusia.
Saat ini, kita baru mengerti apa yang dimaksudkan hadis itu, yang diucapkan Nabi Muhammad saw sekitar 1400 tahun yang lalu.


dan kamu tinggalkan isteri-isteri yang dijadikan oleh Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

وتذرون ما خلق لكم ربكم من أزواجكم بل أنتم قوم عادون

سورة: الشعراء - آية: ( 166 )  - جزء: ( 19 )  -  صفحة: ( 374 )

transliterasi Indonesia

wa tażarụna mā khalaqa lakum rabbukum min azwājikum, bal antum qaumun 'ādụn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Kemudian mereka ditimpa gempa, maka jadilah mereka mayat-mayat yang bergelimpangan di dalam rumah-rumah mereka,
  2. Tidaklah sama penghuni-penghuni neraka dengan penghuni-penghuni jannah; penghuni-penghuni jannah itulah orang-orang yang beruntung.
  3. Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka
  4. dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat dan janganlah kamu termasuk orang-orang
  5. kecuali syaitan yang mencuri-curi (berita) yang dapat didengar (dari malaikat) lalu dia dikejar oleh semburan
  6. Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: "Jadilah!" maka terjadilah ia.
  7. (Dia adalah Tuhan) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang
  8. Apakah (kamu hendak merubah nasib) orang-orang yang telah pasti ketentuan azab atasnya? Apakah kamu akan
  9. Alif laam miim.
  10. Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari kamu (yaitu): kamu tidak akan menumpahkan darahmu (membunuh

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Friday, May 17, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب