Tafsir Surat As-Sajdah ayat 26 , Awalam Yahdi Lahum Kam Ahlakna Min Qablihim Mina

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat As-Sajdah ayat 26 | Awalam Yahdi Lahum Kam Ahlakna Min Qablihim Mina - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿أَوَلَمْ يَهْدِ لَهُمْ كَمْ أَهْلَكْنَا مِن قَبْلِهِم مِّنَ الْقُرُونِ يَمْشُونَ فِي مَسَاكِنِهِمْ ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ ۖ أَفَلَا يَسْمَعُونَ﴾
[ السجدة: 26]

Dan apakah tidak menjadi petunjuk bagi mereka, berapa banyak umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan sedangkan mereka sendiri berjalan di tempat-tempat kediaman mereka itu. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah). Maka apakah mereka tidak mendengarkan? [Sajdah: 26]

Awalam Yahdi Lahum Kam Ahlakna Min Qablihim Mina Al-Quruni Yamshuna Fi Masakinihim Inna Fi Dhalika Laayatin Afala Yasmauna

Tafsir Al-mokhtasar


Apakah mereka buta sehingga tidak mengerti berapa banyak umat-umat sebelum mereka yang telah Kami musnahkan? Lalu mereka, orang-orang kafir dari kaummu berjalan di daerah yang ditempati oleh umat-umat tersebut sebelum mereka dihancurkan, namun orang-orang kafir dari kaummu tidak mengambil pelajaran dari keadaan mereka.
Sesungguhnya di dalam peristiwa kehancuran yang terjadi pada umat-umat terdahulu karena kekufuran dan kemaksiatan itu terdapat pelajaran yang menjadi bukti atas kebenaran para rasul yang datang kepada mereka dari sisi Allah.
Tidakkah orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Allah itu mendengar dengan pendengaran yang menerima dan mengambil pelajaran?


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Apakah Allah akan membiarkan begitu saja orang-orang yang mendustakan para rasul tanpa memberikan penjelasan kepada mereka bahwa Dia telah membinasakan umat-umat terdahulu, padahal para pendusta Muhammad itu telah pernah melewati negeri tempat tinggal mereka? Sungguh, pada peninggalan mereka itu terdapat pelajaran yang menunjukkan kebenaran.
Tetapi, apakah mereka tuli sehingga tidak bisa menyimak pelajaran itu

Tafsir al-Jalalain


( Dan apakah tidak menjadi petunjuk bagi mereka, berapa banyak umat-umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan ) maksudnya apakah tidak jelas bagi orang-orang kafir Mekah, bahwasanya Kami telah banyak membinasakan umat-umat sebelum mereka disebabkan kekafirannya ( sedangkan mereka sendiri berjalan ) lafal ayat ini berkedudukan sebagai hal atau kata keterangan keadaan bagi dhamir lahum ( di tempat-tempat kediaman mereka itu ) sewaktu mereka mengadakan perjalanan ke negeri Syam dan negeri-negeri lainnya, yakni apakah mereka tidak mengambil pelajaran daripadanya.
( Sesungguhnya yang demikian itu terdapat tanda-tanda ) yang menunjukkan akan kekuasaan Kami.
( Maka apakah mereka tidak mendengarkan ) dengan pendengaran yang penuh perhatian dan mau menerima apa yang didengarnya?

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Apakah Allah akan membiarkan begitu saja orang-orang yang mendustakan para rasul tanpa memberikan penjelasan kepada mereka bahwa Dia telah membinasakan umat-umat terdahulu, padahal para pendusta Muhammad itu telah pernah melewati negeri tempat tinggal mereka? Sungguh, pada peninggalan mereka itu terdapat pelajaran yang menunjukkan kebenaran.
Tetapi, apakah mereka tuli sehingga tidak bisa menyimak pelajaran itu?

Tafsir Al-wajiz


Dan tidakkah menjadi petunjuk bagi mereka, yaitu para pendusta risalah, betapa banyak umat-umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan akibat pendustaan dan penentangan mereka terhadap para rasul, sedangkan mereka sendiri seringkali berjalan di tempat-tempat kediaman mereka yang dibinasakan itu sehingga mereka melihat bekas-bekas kehancurannya? Kaum-kaum itu hancur karena kekafiran mereka.
Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah.
Apakah mereka tidak mendengarkan dan memperhatikan?

Tafsir Al-tahlili


Pada ayat ini, Allah memperingatkan orang-orang musyrik Mekah yang selalu menentang dan mengingkari seruan Nabi Muhammad.
Apakah belum jelas bagi mereka jalan benar yang telah ditunjukkan kepada mereka.
Apakah mereka lupa dan tidak memperhatikan akibat yang diterima umat-umat dahulu yang mendustakan para rasul yang diutus kepada mereka.
Bukankah orang-orang musyrik Mekah sering melakukan perdagangan ke Syiria dan Yaman.
Dalam perjalanan itu, mereka menyaksikan dan melihat bekas negeri kaum ‘Ad, Samud, Lut, penduduk Aikah, dan sebagainya yang telah hancur akibat tindakan mereka yang mendustakan para rasul.
Ayat lain yang senada dengan ayat ini ialah firman Allah:
فَكَاَيِّنْ مِّنْ قَرْيَةٍ اَهْلَكْنٰهَا وَهِيَ ظَالِمَةٌ فَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلٰى عُرُوْشِهَاۖ وَبِئْرٍ مُّعَطَّلَةٍ وَّقَصْرٍ مَّشِيْدٍ ٤٥ ( الحج )
Maka betapa banyak negeri yang telah Kami binasakan karena ( penduduk )nya dalam keadaan zalim, sehingga runtuh bangunan-bangunannya dan ( betapa banyak pula ) sumur yang telah ditinggalkan dan istana yang tinggi ( tidak ada penghuninya ).
( al-Ḥajj/22: 45 )
Firman Allah lainnya:
فَتِلْكَ بُيُوْتُهُمْ خَاوِيَةً ۢبِمَا ظَلَمُوْاۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيَةً لِّقَوْمٍ يَّعْلَمُوْنَ ٥٢ ( النمل )
Maka itulah rumah-rumah mereka yang runtuh karena kezaliman mereka.
Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda ( kekuasaan Allah ) bagi orang-orang yang mengetahui.
( an-Naml/27: 52 )
Allah mengatakan bahwa sebenarnya pada bekas reruntuhan dan tempat kediaman orang-orang yang mendustakan dan mengingkari seruan rasul itu terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mau mengambil pelajaran.
Kejadian itu menunjukkan bahwa sunatullah berlaku bagi semua orang yang zalim.


Dan apakah tidak menjadi petunjuk bagi mereka, berapa banyak umat sebelum mereka - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

أولم يهد لهم كم أهلكنا من قبلهم من القرون يمشون في مساكنهم إن في ذلك لآيات أفلا يسمعون

سورة: السجدة - آية: ( 26 )  - جزء: ( 21 )  -  صفحة: ( 417 )

transliterasi Indonesia

a wa lam yahdi lahum kam ahlaknā ming qablihim minal-qurụni yamsyụna fī masākinihim, inna fī żālika la`āyāt, a fa lā yasma'ụn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha
  2. Maka tiada seorang temanpun baginya pada hari ini di sini.
  3. (Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat Tuhan kamu kepada hamba-Nya, Zakaria,
  4. (yaitu) surga 'Adn yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Dan itu adalah
  5. Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan
  6. Dan apabila manusia disentuh oleh suatu bahaya, mereka menyeru Tuhannya dengan kembali bertaubat kepada-Nya, kemudian
  7. sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang
  8. Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang
  9. Dan (ingatlah), ketika Kami berfirman: "Masuklah kamu ke negeri ini (Baitul Maqdis), dan makanlah dari
  10. Di antara Ahli kitab ada orang yang jika kamu mempercayakan kepadanya harta yang banyak, dikembalikannya

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Sunday, December 22, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب