Tafsir Surat Saba ayat 46 , Qul Innama Aizukum Biwahidatin An Taqumu Lillahi Mathna

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Saba ayat 46 | Qul Innama Aizukum Biwahidatin An Taqumu Lillahi Mathna - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿۞ قُلْ إِنَّمَا أَعِظُكُم بِوَاحِدَةٍ ۖ أَن تَقُومُوا لِلَّهِ مَثْنَىٰ وَفُرَادَىٰ ثُمَّ تَتَفَكَّرُوا ۚ مَا بِصَاحِبِكُم مِّن جِنَّةٍ ۚ إِنْ هُوَ إِلَّا نَذِيرٌ لَّكُم بَيْنَ يَدَيْ عَذَابٍ شَدِيدٍ﴾
[ سبأ: 46]

Katakanlah: "Sesungguhnya aku hendak memperingatkan kepadamu suatu hal saja, yaitu supaya kamu menghadap Allah (dengan ikhlas) berdua-dua atau sendiri-sendiri; kemudian kamu fikirkan (tentang Muhammad) tidak ada penyakit gila sedikitpun pada kawanmu itu. Dia tidak lain hanyalah pemberi peringatan bagi kamu sebelum (menghadapi) azab yang keras. [Saba: 46]

Qul Innama Aizukum Biwahidatin An Taqumu Lillahi Mathna Wa Furada Thumma Tatafakkaru Ma Bisahibikum Min Jinnatin In Huwa Illa Nadhirun Lakum Bayna Yaday Adhabin Shadidin

Tafsir Al-mokhtasar


Katakanlah -wahai Rasul- kepada orang-orang musyrikin, "Aku hanya mengisyaratkan kepada kalian dan menasihati kalian dengan satu perkara, yaitu hendaknya kalian berdiri karena Allah dengan melepaskan diri dari hawa nafsu, bisa dua dua, bisa juga sendiri-sendiri, kemudian renungkanlah perjalanan Nabi kalian, apa yang sudah kalian ketahui tentangnya, akalnya, kejujuran dan amanahnya, agar kalian bisa memastikan bahwa beliau -ṣallallāhu ’alaihi wa sallam- tidak gila, karena beliau hanya memperingatkan kalian dari azab yang berat bila kalian tidak bertobat kepada Allah dari menyekutukan-Nya.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Katakanlah, wahai Muhammad, kepada mereka, "Hanyasanya aku memerintahkan kalian untuk memiliki satu sikap dasar.
Yaitu agar kalian--dengan mengikhlaskan diri kepada Allah dan menjauhi sikap taklid--melakukan pencarian dan perenungan secara tulus ikhlas, baik hal itu kalian lakuan secara terpisah--berdua-dua--agar kalian saling membantu dalam permenungan, ataupun secara sendiri-sendiri agar kalian dapat mencermatinya secara lebih objektif dan mendalam.
Setelah itu, pikirkanlah mengenai hal-ihwal kawan kalian ( Muhammad ) yang berada di tengah-tengah kalian dan kalian ketahui sendiri kenormalan akalnya.
Sama sekali Muhammad tidak menderita penyakit gila saat menyampaikan pesan-pesan suci ini.
Sungguh, Muhammad tidak lain hanyalah seorang pemberi peringatan akan siksa yang pedih yang ada di hadapan kalian

Tafsir al-Jalalain


( Katakanlah! "Sesungguhnya aku hendak memperingatkan kepada kalian suatu hal saja ) yaitu ( supaya kalian menghadap Allah ) dengan ikhlas hanya karena-Nya ( dua-dua ) yakni berduaan ( atau sendiri-sendiri ) satu persatu ( kemudian kalian pikirkan tentang -Muhammad- ) sehingga kalian mengetahui ( tidak ada pada diri kawan kalian ini ) yakni Nabi Muhammad ( penyakit gila sedikit pun ) yakni kegilaan ( tidak lain dia hanyalah pemberi peringatan bagi kalian sebelum ) kalian menghadapi ( azab yang keras." ) di akhirat nanti jika kalian mendurhakainya.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Katakanlah, wahai Muhammad, kepada mereka, "Hanyasanya aku memerintahkan kalian untuk memiliki satu sikap dasar.
Yaitu agar kalian--dengan mengikhlaskan diri kepada Allah dan menjauhi sikap taklid--melakukan pencarian dan perenungan secara tulus ikhlas, baik hal itu kalian lakuan secara terpisah--berdua-dua--agar kalian saling membantu dalam permenungan, ataupun secara sendiri-sendiri agar kalian dapat mencermatinya secara lebih objektif dan mendalam.
Setelah itu, pikirkanlah mengenai hal-ihwal kawan kalian ( Muhammad ) yang berada di tengah-tengah kalian dan kalian ketahui sendiri kenormalan akalnya.
Sama sekali Muhammad tidak menderita penyakit gila saat menyampaikan pesan-pesan suci ini.
Sungguh, Muhammad tidak lain hanyalah seorang pemberi peringatan akan siksa yang pedih yang ada di hadapan kalian."

Tafsir Al-wajiz


Katakanlah, wahai Nabi Muhammad, “Aku hendak memperingatkan kepadamu satu hal saja, yaitu agar kamu menghadap Allah dengan ikhlas guna menemukan kebenaran.
Kamu lakukan renungan itu dengan berdua-dua, yakni secara berkelompok, atau sendiri-sendiri, dalam suasana tenang, kemudian agar kamu pikirkan tentang Nabi Muhammad yang sudah lama kamu kenal sebagai orang yang dapat dipercaya, lalu kamu mengatakan dia gila, lantaran dia mengajakmu untuk beriman kepada Allah.
Ketahuilah, kawanmu itu tidak gila sedikit pun.
Dia tidak lain hanyalah seorang pemberi peringatan bagi kamu sebelum menghadapi azab yang keras.”

Tafsir Al-tahlili


Pada ayat ini, Allah meminta Nabi Muhammad agar mengajak kaum kafir untuk melakukan satu hal saja, yaitu benar-benar berupaya mendekatkan diri kepada Allah untuk mencari kebenaran.
Mendekatkan diri untuk mencari kebenaran dapat dilakukan sendiri-sendiri atau bersama dengan orang lain supaya dapat bertukar pikiran.
Setelah itu, mereka diminta untuk merenungkan kebenaran ajaran-ajaran dalam Al-Qur’an, secara tenang, objektif, dan tulus tanpa dipengaruhi hawa nafsu atau kedengkian.
Setelah mereka renungkan secara objektif, masih jugakah mereka akan menuduh bahwa yang menyampaikan kebenaran itu, yaitu Nabi Muhammad, tidak benar? Bukankah ajaran Al-Qur’an itu amat benar? Bila benar, pembawa ajaran itu juga benar.
Seharusnya mereka sampai kepada kesimpulan bahwa beliau sejatinya adalah seorang yang tulus.
Ia hanya ingin mengingatkan dan memperingatkan manusia agar tidak sesat di dunia dan merugi nanti di akhirat.
Beliau hanya ingin agar manusia beriman dan menjadi manusia yang baik, agar di dunia bahagia dan di akhirat terhindar dari neraka.
Oleh karena itu, mereka seharusnya berterima kasih kepadanya, dan tidak menuduhnya yang bukan-bukan.
Fungsi beliau sebagai pemberi peringatan ini juga disampaikan beliau dalam sebuah hadis:
فَاِنِّيْ نَذِيْرٌ لَكُمْ بَيْنَ يَدَيْ عَذَابٍ شَدِيْدٍ.
( رواه البخاري عن ابن عباس )
Sesungguhnya aku ini pemberi peringatan bagimu sekalian sebelum menghadapi azab yang keras.
( Riwayat al-Bukhārī dari Ibnu ‘Abbās )


Katakanlah: "Sesungguhnya aku hendak memperingatkan kepadamu suatu hal saja, yaitu supaya kamu - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

قل إنما أعظكم بواحدة أن تقوموا لله مثنى وفرادى ثم تتفكروا ما بصاحبكم من جنة إن هو إلا نذير لكم بين يدي عذاب شديد

سورة: سبأ - آية: ( 46 )  - جزء: ( 22 )  -  صفحة: ( 433 )

transliterasi Indonesia

qul innamā a'iẓukum biwāḥidah, an taqụmụ lillāhi maṡnā wa furādā ṡumma tatafakkarụ, mā biṣāḥibikum min jinnah, in huwa illā nażīrul lakum baina yadai 'ażābin syadīd



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu,
  2. dan disebabkan mereka memakan riba, padahal sesungguhnya mereka telah dilarang daripadanya, dan karena mereka memakan
  3. Maka berpalinglah kamu (Muhammad) dari mereka sampai suatu ketika.
  4. Sesungguhnya Kami menyediakan bagi orang-orang kafir rantai, belenggu dan neraka yang menyala-nyala.
  5. pada hari mereka didorong ke neraka Jahannam dengan sekuat-kuatnya.
  6. Dan Kami jadikan bagi masing-masing mereka perumpamaan dan masing-masing mereka itu benar benar telah Kami
  7. Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang
  8. Sesungguhnya orang-orang yang kafir sekiranya mereka mempunyai apa yang dibumi ini seluruhnya dan mempunyai yang
  9. yaitu buah-buahan. Dan mereka adalah orang-orang yang dimuliakan,
  10. Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Tuesday, July 16, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب