Tafsir Surat Al-Qasas ayat 61 , Afaman Waadnahu Wadaan Hasanaan Fahuwa Laqihi Kaman Mattanahu

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Qasas ayat 61 | Afaman Waadnahu Wadaan Hasanaan Fahuwa Laqihi Kaman Mattanahu - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿أَفَمَن وَعَدْنَاهُ وَعْدًا حَسَنًا فَهُوَ لَاقِيهِ كَمَن مَّتَّعْنَاهُ مَتَاعَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ثُمَّ هُوَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مِنَ الْمُحْضَرِينَ﴾
[ القصص: 61]

Maka apakah orang yang Kami janjikan kepadanya suatu janji yang baik (surga) lalu ia memperolehnya, sama dengan orang yang Kami berikan kepadanya kenikmatan hidup duniawi; kemudian dia pada hari kiamat termasuk orang-orang yang diseret (ke dalam neraka)? [Qasas: 61]

Afaman Waadnahu Wadaan Hasanaan Fahuwa Laqihi Kaman Mattanahu Mataa Al-Hayaati Ad-Dunya Thumma Huwa Yawma Al-Qiyamati Mina Al-Muhđarina

Tafsir Al-mokhtasar


Samakah antara orang yang Kami janjikan baginya surga di Akhirat dan segala kenikmatan yang kekal di dalamnya dengan orang yang Kami berikan kenikmatan padanya berupa harta dan perhiasan di kehidupan dunia, kemudian pada اari Kiamat ia termasuk orang yang dimasukkan ke dalam neraka Jahanam?


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Orang yang beriman dan beramal saleh yang berhak mendapatkan janji baik Allah berupa pahala dan surga--dan dia pasti akan mendapatkannya--tidaklah sama dengan orang kafir yang mengerjakan keburukan serta tertipu oleh kesenangan dunia dan perhiasannya.
Orang kafir itu pun termasuk di antara mereka yang akan dihadirkan untuk dihitung dan binasa dalam siksaan

Tafsir al-Jalalain


( Maka apakah orang yang Kami janjikan kepadanya suatu janji yang baik lalu ia memperolehnya ) janji yang dimaksud adalah surga ( sama dengan orang yang Kami berikan kepadanya kenikmatan hidup duniawi ) yang dalam waktu dekat pasti akan lenyap ( kemudian dia pada hari kiamat termasuk orang-orang yang diseret ) ke dalam neraka.
Orang yang dimaksud pada lafal pertama adalah orang Mukmin dan pada lafal kedua adalah orang kafir maksudnya tidak ada persamaan di antara keduanya.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Orang yang beriman dan beramal saleh yang berhak mendapatkan janji baik Allah berupa pahala dan surga--dan dia pasti akan mendapatkannya--tidaklah sama dengan orang kafir yang mengerjakan keburukan serta tertipu oleh kesenangan dunia dan perhiasannya.
Orang kafir itu pun termasuk di antara mereka yang akan dihadirkan untuk dihitung dan binasa dalam siksaan.

Tafsir Al-wajiz


Maka, jika demikian itu halnya, apakah sama orang yang Kami janjikan kepadanya suatu janji yang baik, yaitu surga dengan segala kenikmatannya yang abadi, lalu berkat anugerah Kami dia memperolehnya, apakah dia itu sama dengan orang yang Kami berikan kepadanya kesenangan hidup duniawi, tetapi tidak dipergunakannya untuk mencari kebahagiaan hidup di akhirat, sehingga kemudian pada hari Kiamat dia termasuk orang-orang yang diseret ke dalam neraka untuk dimintai pertanggunggjawabannya? Tentu tidaklah sama.
Kelompok yang pertama adalah orang yang beriman dan beramal saleh yang berhak mendapatkan janji baik Allah berupa pahala dan surga, sedangkan kelompok yang kedua adalah orang kafir yang mengerjakan keburukan serta tertipu oleh kesenangan dunia dan perhiasannya, yang akan binasa dalam siksaan.

Tafsir Al-tahlili


Ayat ini dimulai dengan pertanyaan untuk meyakinkan agar orang-orang kafir itu dengan penuh kesadaran berpikir dan membandingkan tentang mana yang lebih baik.
Apakah orang-orang yang dijanjikan Allah apabila mereka taat dan menuruti perintah dan menjauhi larangan-Nya akan dikaruniai nikmat di akhirat yang tidak pernah dilihat oleh mata, didengar oleh telinga, dan tidak pernah terlintas dalam hati seseorang dan mereka benar-benar memperolehnya di akhirat.
Mana yang lebih baik antara orang yang taat menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan dengan orang yang memilih kesenangan duniawi tetapi tidak menaati perintah Allah dan mengerjakan larangan-larangan-Nya.
Menurut akal yang sehat, tentu golongan pertama lebih baik dari golongan kedua.
Ayat ini menunjukkan bahwa orang kafir diberi kesenangan duniawi, tetapi di akhirat dimasukkan ke dalam neraka.
Firman Allah:
اِنَّهَا سَاۤءَتْ مُسْتَقَرًّا وَّمُقَامًا ٦٦ ( الفرقان )
Sungguh, Jahanam itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman.
( al-Furqān/25: 66 )
Sedang orang mukmin yang sabar dan tabah menghadapi berbagai cobaan dunia, karena yakin akan janji Allah, di akhirat nanti mereka dimasukkan ke dalam surga.
Firman Allah:
اَصْحٰبُ الْجَنَّةِ يَوْمَىِٕذٍ خَيْرٌ مُّسْتَقَرًّا وَّاَحْسَنُ مَقِيْلًا ٢٤ ( الفرقان )
Penghuni-penghuni surga pada hari itu paling baik tempat tinggalnya dan paling indah tempat istirahatnya.
( al-Furqān/25: 24 )
۞ مَثَلُ الْجَنَّةِ الَّتِيْ وُعِدَ الْمُتَّقُوْنَۗ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۗ اُكُلُهَا دَاۤىِٕمٌ وَّظِلُّهَاۗ
Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang yang bertakwa ( ialah seperti taman ), mengalir di bawahnya sungai-sungai; senantiasa berbuah dan teduh.
( ar-Ra’d/13: 35 )


Maka apakah orang yang Kami janjikan kepadanya suatu janji yang baik (surga) - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

أفمن وعدناه وعدا حسنا فهو لاقيه كمن متعناه متاع الحياة الدنيا ثم هو يوم القيامة من المحضرين

سورة: القصص - آية: ( 61 )  - جزء: ( 20 )  -  صفحة: ( 393 )

transliterasi Indonesia

a fa maw wa'adnāhu wa'dan ḥasanan fa huwa lāqīhi kamam matta'nāhu matā'al-ḥayātid-dun-yā ṡumma huwa yaumal-qiyāmati minal-muḥḍarīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Sesungguhnya dia adalah sebatang pohon yang ke luar dan dasar neraka yang menyala.
  2. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun".
  3. Jika mereka bersabar (menderita azab) maka nerakalah tempat diam mereka dan jika mereka mengemukakan alasan-alasan,
  4. Dan pada penciptakan kamu dan pada binatang-binatang yang melata yang bertebaran (di muka bumi) terdapat
  5. dan Ku-lapangkan baginya (rezeki dan kekuasaan) dengan selapang-lapangnya,
  6. Di antara manusia ada orang yang membantah tentang Allah tanpa ilmu pengetahuan dan mengikuti setiap
  7. Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima
  8. dan (Kami membinasakan) kaum Nuh sebelum itu. Sesungguhnya mereka adalah kaum yang fasik.
  9. Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena
  10. Dan sesungguhnya Allah telah memenuhi janji-Nya kepada kamu, ketika kamu membunuh mereka dengan izin-Nya sampai

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Wednesday, December 18, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب