Tafsir Surat An-Naziat ayat 1 , Wa An-Naziati Gharqaan

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat An-Naziat ayat 1 | Wa An-Naziati Gharqaan - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَالنَّازِعَاتِ غَرْقًا﴾
[ النازعات: 1]

Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras, [Naziat: 1]

Wa An-Naziati Gharqaan

Tafsir Al-mokhtasar


Allah bersumpah dengan malaikat yang mencabut nyawa orang-orang kafir dengan cara yang keras dan kasar.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

AN-NAZI’AT ( PARA PENCABUT ) Pendahuluan: Makkiyyah, 46 ayat ~ Ayat-ayat pembukaan surat al-Nazi’ât berisikan sumpah Allah Swt.
bahwa hari kebangkitan mungkin, tidak mustahil, terjadi.
Ayat-ayat selanjutnya menuturkan kisah Mûsâ a.
s.
bersama Fir’aun dengan tujuan menghibur hati Nabi Muhammad saw.
Surat ini menyinggung pula upaya dan kiat manusia di dunia, memaparkan dengan jelas nasib buruk yang akan menimpa orang yang berbuat sewenang-wenang ( zalim ) dan orang-orang yang melakukan pengkhianatan.
Pada bagian akhir surat dijelaskan sikap orang-orang musyrik yang bertanya-tanya tentang masa datangnya hari kiamat.
Ditutup dengan keterangan menyangkut tugas Nabi Muhammad sebagai pemberi peringatan kepada manusia yang merasa dirinya takut pada hari kiamat, bukan untuk memberitahukan waktu terjadinya.]] Aku bersumpah demi yang diberi kekuatan untuk mencabut sesuatu dari akarnya dengan kuat

Tafsir al-Jalalain


( Demi yang mencabut nyawa ) atau demi malaikat-malaikat yang mencabut nyawa orang-orang kafir ( dengan keras ) atau mencabutnya dengan kasar.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

[ [79 ~ AN-NAZI'AT ( PARA PENCABUT ) Pendahuluan: Makkiyyah, 46 ayat ~ Ayat-ayat pembukaan surat al-Nazi'ât berisikan sumpah Allah Swt.
bahwa hari kebangkitan mungkin, tidak mustahil, terjadi.
Ayat-ayat selanjutnya menuturkan kisah Mûsâ a.
s.
bersama Fir'aun dengan tujuan menghibur hati Nabi Muhammad saw.
Surat ini menyinggung pula upaya dan kiat manusia di dunia, memaparkan dengan jelas nasib buruk yang akan menimpa orang yang berbuat sewenang-wenang ( zalim ) dan orang-orang yang melakukan pengkhianatan.
Pada bagian akhir surat dijelaskan sikap orang-orang musyrik yang bertanya-tanya tentang masa datangnya hari kiamat.
Ditutup dengan keterangan menyangkut tugas Nabi Muhammad sebagai pemberi peringatan kepada manusia yang merasa dirinya takut pada hari kiamat, bukan untuk memberitahukan waktu terjadinya.
]] Aku bersumpah demi yang diberi kekuatan untuk mencabut sesuatu dari akarnya dengan kuat,

Tafsir Al-wajiz


Allah memulai surah ini dengan sumpah demi malaikat yang diberiNya tugas berat.
Di antara tujuannya adalah agar manusia menghayati peran-peran tersebut dalam kehidupan.
Demi malaikat yang mencabut nyawa kaum kafir dengan keras dan kasar sebagai tanda kegeraman para malaikat itu terhadap mereka.

Tafsir Al-tahlili


Pada ayat-ayat ini, Allah berfirman dalam bentuk sumpah terhadap beberapa malaikat yang mencabut nyawa manusia dengan keras dan juga kepada para malaikat yang mencabut nyawa manusia dengan lemah-lembut.
Hal ini dalam rangka menegaskan adanya hari kebangkitan yang diingkari orang-orang musyrik.
Ayat-ayat selanjutnya yang juga dalam bentuk kalimat-kalimat sumpah kepada para malaikat yang turun dari langit dengan cepat sambil membawa perintah Allah.
Bahkan Allah bersumpah kepada para malaikat yang mendahului malaikat yang lain dengan kencang, serta para malaikat yang mengatur dunia.
Firman-firman dalam bentuk sumpah ini banyak terdapat pada surah-surah Makkiyyah karena banyak orang-orang musyrik menolak dan mengingkari hari kebangkitan, seperti pada Surah aṣ-Ṣāffāt/37: 1-4:
وَالصّٰۤفّٰتِ صَفًّاۙ ١ فَالزّٰجِرٰتِ زَجْرًاۙ ٢ فَالتّٰلِيٰتِ ذِكْرًاۙ ٣ اِنَّ اِلٰهَكُمْ لَوَاحِدٌۗ ٤
Demi ( rombongan malaikat ) yang berbaris bersaf-saf, demi ( rombongan ) yang mencegah dengan sungguh-sungguh, demi ( rombongan ) yang membacakan peringatan, sungguh, Tuhanmu benar-benar Esa.
( aṣ-Ṣāffāt/37: 1-4 ).
Adapun jawab qasam ( isi dari sumpah ) pada awal Surah an-Nāzi‘āt ini terdapat dalam ayat 6, yaitu sungguh pada saat alam berguncang ketika tiupan sangkakala pertama, semuanya rusak dan hancur.
Tiupan sangkakala yang pertama itu kemudian diikuti oleh tiupan kedua yang membangkitkan manusia dari kuburnya.
Inilah hari Kiamat dalam arti yang sebenarnya.
Ayat-ayat permulaan pada Surah an-Nāzi‘āt ini oleh jumhur mufasir dipahami sebagai sumpah-sumpah kepada para malaikat.
Akan tetapi, ada mufasir lain, seperti Aḥmad Musṭafā al-Marāgī, yang memahami sumpah ini bukan kepada para malaikat, tetapi kepada bintang-bintang yang beredar menurut aturan tertentu, seperti matahari, bulan, dan planet-planet yang lain.
Dalam tafsir al-Marāgī, ayat-ayat ini dipahami sebagai bintang-bintang yang sigap dan cepat jalannya, cahaya-cahaya yang keluar dari bintang ke bintang, dan bintang-bintang yang jalannya cepat dari bintang-bintang yang lain.
Adapun tentang pemahaman jawab qasam-nya sama dengan pendapat jumhur mufasir.


Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras, - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

والنازعات غرقا

سورة: النازعات - آية: ( 1 )  - جزء: ( 30 )  -  صفحة: ( 583 )

transliterasi Indonesia

wan-nāzi'āti garqā



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan apabila dibacakan (Al Quran itu) kepada mereka, mereka berkata: "Kami beriman kepadanya; sesungguhnya; Al
  2. Sesungguhnya Kami telah menghembuskan kepada mereka angin yang sangat kencang pada hari nahas yang terus
  3. sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang
  4. Raja manusia.
  5. Allah menganugerahkan al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Quran dan As Sunnah) kepada siapa
  6. Demikianlah Kami memberi balasan kepada mereka karena kekafiran mereka. Dan Kami tidak menjatuhkan azab (yang
  7. Jika kamu kafir maka sesungguhnya Allah tidak memerlukan (iman)mu dan Dia tidak meridhai kekafiran bagi
  8. Telah bertasbih kepada Allah apa saja yang ada di langit dan apa saja yang ada
  9. menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang berbuat kebaikan,
  10. Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Friday, May 10, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب