Tafsir Surat Al-Hijr ayat 18 , Illa Mani Astaraqa As-Sama Faatbaahu Shihabun Mubinun

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Hijr ayat 18 | Illa Mani Astaraqa As-Sama Faatbaahu Shihabun Mubinun - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿إِلَّا مَنِ اسْتَرَقَ السَّمْعَ فَأَتْبَعَهُ شِهَابٌ مُّبِينٌ﴾
[ الحجر: 18]

kecuali syaitan yang mencuri-curi (berita) yang dapat didengar (dari malaikat) lalu dia dikejar oleh semburan api yang terang. [Hijr: 18]

Illa Mani Astaraqa As-Sama Faatbaahu Shihabun Mubinun

Tafsir Al-mokhtasar


Kecuali setan yang berusaha mencuri pendengaran dari para Malaikat, namun ia terkena lemparan bola api yang membakarnya.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Siapa saja di antara kelompok setan yang mencoba mencuri-curi untuk mendengarkan percakapan yang terjadi di antara para penghuni bintang-gemintang, Kami akan mengejarnya dengan suatu benda langit yang jelas dan terang

Tafsir al-Jalalain


( Akan tetapi ) tetapi ( setan yang mencuri-curi berita yang dapat didengar ) yang menyadapnya ( maka ia pasti dikejar oleh semburan api yang terang ) yakni bintang yang menyala terang dan dapat membakar atau menembus atau membuatnya cacat.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Siapa saja di antara kelompok setan yang mencoba mencuri-curi untuk mendengarkan percakapan yang terjadi di antara para penghuni bintang-gemintang, Kami akan mengejarnya dengan suatu benda langit yang jelas dan terang.

Tafsir Al-wajiz


kecuali setan yang terus-menerus berupaya keras mencuri-curi berita yang dapat didengar dari malaikat lalu dikejar oleh semburan api yang terang.”

Tafsir Al-tahlili


Ayat ini menerangkan bahwa Allah swt menjaga langit dan isinya dari setan yang terkutuk.
Pada ayat yang lain Allah swt berfirman:
وَحِفْظًا مِّنْ كُلِّ شَيْطٰنٍ مَّارِدٍۚ ٧
Dan ( Kami ) telah menjaganya dari setiap setan yang durhaka.
( aṣ-Ṣāffāt/37: 7 )
Sementara itu ada setan yang tidak mengindahkan larangan-larangan Allah.
Ia mencari berita yang mungkin didengarnya dari para malaikat, maka setan-setan yang demikian itu diburu oleh semburan api yang membakar, sehingga ia lari dan tidak sempat mendengar pembicaraan para malaikat itu.
Hal ini dijelaskan oleh firman Allah swt:
لَا يَسَّمَّعُوْنَ اِلَى الْمَلَاِ الْاَعْلٰى وَيُقْذَفُوْنَ مِنْ كُلِّ جَانِبٍۖ ٨
Mereka ( setan-setan itu ) tidak dapat mendengar ( pembicaraan ) para malaikat dan mereka dilempari dari segala penjuru.
( aṣ-Ṣāffāt/37: 8 )
Dan firman Allah swt:
وَّاَنَّا لَمَسْنَا السَّمَاۤءَ فَوَجَدْنٰهَا مُلِئَتْ حَرَسًا شَدِيْدًا وَّشُهُبًاۖ ٨ وَّاَنَّا كُنَّا نَقْعُدُ مِنْهَا مَقَاعِدَ لِلسَّمْعِۗ فَمَنْ يَّسْتَمِعِ الْاٰنَ يَجِدْ لَهٗ شِهَابًا رَّصَدًاۖ ٩
Dan sesungguhnya kami ( jin ) telah mencoba mengetahui ( rahasia ) langit, maka kami mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api, dan sesungguhnya kami ( jin ) dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mencuri dengar ( berita-beritanya ).
Tetapi sekarang siapa ( mencoba ) mencuri dengar ( seperti itu ) pasti akan menjumpai panah-panah api yang mengintai ( untuk membakarnya ).
( al-Jinn/72: 8-9 )
Seperti yang tersebut di atas bahwa ada beberapa ayat yang menerangkan berbagai usaha setan untuk mendengarkan pembicaraan para malaikat di langit, tetapi sebelum sempat ia mendengarkannya, ia dikejar dan dibakar oleh semburan api yang panas.
Hal ini termasuk perkara yang gaib karena sukar diketahui dan tidak dapat dilihat oleh mata manusia dan tidak dapat pula diketahui hakikatnya, serta bukti-bukti yang dapat dijadikan dasar untuk menetapkan maksud ayat yang sebenarnya.
Karena yang menerangkan hal ini adalah Al-Qur’an dan pikiran manusia belum sampai kepadanya, maka bagi kaum Muslimin wajib mengimaninya, dan percaya bahwa langit dan bumi serta alam semesta ini adalah milik Allah Yang Maha Pencipta.
Allah swt menjaga dan mengatur semua milik-Nya itu.
Bagaimana cara Dia mengatur dan menjaga, sangat sedikit pengetahuan manusia tentang hal itu.
Demikian pula bagaimana setan mengintip pembicaraan para malaikat dan bagaimana bentuk semburan api itu memburu setan.
Hanya Allahlah Yang Mengetahui.


kecuali syaitan yang mencuri-curi (berita) yang dapat didengar (dari malaikat) lalu dia - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

إلا من استرق السمع فأتبعه شهاب مبين

سورة: الحجر - آية: ( 18 )  - جزء: ( 14 )  -  صفحة: ( 263 )

transliterasi Indonesia

illā manistaraqas-sam'a fa atba'ahụ syihābum mubīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia


Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Sunday, December 22, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب