Tafsir Surat Adh-Dhariyat ayat 28 , Faawjasa Minhum Khifatan Qalu La Takhaf Wa Basharuhu
﴿فَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً ۖ قَالُوا لَا تَخَفْ ۖ وَبَشَّرُوهُ بِغُلَامٍ عَلِيمٍ﴾
[ الذاريات: 28]
(Tetapi mereka tidak mau makan), karena itu Ibrahim merasa takut terhadap mereka. Mereka berkata: "Janganlah kamu takut", dan mereka memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang alim (Ishak). [zariyat: 28]
Faawjasa Minhum Khifatan Qalu La Takhaf Wa Basharuhu Bighulamin Alimin
Tafsir Al-mokhtasar
Ketika mereka tidak memakannya, Ibrahim menyembunyikan rasa takut kepada mereka di dalam hati, tapi mereka mengetahuinya dan berkata kepadanya untuk menenangkannya, “Janganlah takut! Kami adalah utusan dari sisi Allah.” Lalu mereka memberi kabar tentang sesuatu yang menggembirakannya bahwa ia akan dianugerahi anak yang sangat pandai, dan anak itu adalah Isḥāq -’alaihissalām-.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Lalu, di dalam dirinya, ia merasa takut dengan mereka.
Para malaikat itu pun berkata, "Jangan takut!" Mereka pun lalu memberikan kabar gembira kepadanya berupa kedatangan seorang anak yang sangat cerdas
Tafsir al-Jalalain
( Maka Ibrahim memendam ) di dalam hatinya ( rasa takut terhadap mereka.
Mereka berkata, "Janganlah kamu takut" ) sesungguhnya kami adalah utusan-utusan Rabbmu ( dan mereka memberi kabar gembira dengan kelahiran seorang anak yang alim ) yakni anak yang mempunyai ilmu banyak yaitu, Nabi Ishak sebagaimana yang telah disebutkan di dalam surah Hud.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Lalu, di dalam dirinya, ia merasa takut dengan mereka.
Para malaikat itu pun berkata, "Jangan takut!" Mereka pun lalu memberikan kabar gembira kepadanya berupa kedatangan seorang anak yang sangat cerdas.
Tafsir Al-wajiz
Ketika Nabi Ibrahim melihat tamunya tidak mau menyentuh makanan yang dihidangkan, maka dia kemudian merasa takut terhadap mereka.
Melihat ketakutannya, mereka, yaitu para tamu itu berkata, “Janganlah kamu takut wahai Nabi Ibrahim”, Dan, selanjutnya mereka memberi kabar gembira kepadanya, yaitu dengan akan lahirnya seorang anak yang cerdas dan kelak akan menjadi seorang yang alim yang mendalam pengetahuannya yaitu Ishak.
Tafsir Al-tahlili
Ayat ini mengungkapkan bahwa tamu Nabi Ibrahim tidak menyentuh makanan itu karena mereka itu bukan dari manusia, melainkan malaikat yang tidak makan dan tidak minum.
Maka Nabi Ibrahim merasa takut terhadap mereka karena menurut kebiasaan, jika tamu tidak mau memakan hidangan yang disodorkan kepadanya, itu berarti ada bahaya yang terselubung ( berselimut ) di belakangnya, atau akan terjadi sesuatu yang tidak diharapkan.
Dalam ayat lain yang sama maksudnya Allah berfirman:
فَلَمَّا رَآٰ اَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ اِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَاَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيْفَةً ۗقَالُوْا لَا تَخَفْ اِنَّآ اُرْسِلْنَآ اِلٰى قَوْمِ لُوْطٍۗ ٧٠
Maka ketika dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, dia ( Ibrahim ) mencurigai mereka, dan merasa takut kepada mereka.
Mereka ( malaikat ) berkata, “ Jangan takut, sesungguhnya kami diutus kepada kaum Lut. ” ( Hūd/11: 70 )
Setelah malaikat-malaikat menenteramkan hati Nabi Ibrahim, mereka menyampaikan kabar gembira bahwa Ibrahim akan mendapat anak laki-laki yang bernama Ishak dan di belakang Ishak ada lagi cucunya yaitu Nabi Yakub seperti diterangkan dalam ayat lain.
(Tetapi mereka tidak mau makan), karena itu Ibrahim merasa takut terhadap mereka. - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
فأوجس منهم خيفة قالوا لا تخف وبشروه بغلام عليم
سورة: الذاريات - آية: ( 28 ) - جزء: ( 26 ) - صفحة: ( 521 )transliterasi Indonesia
fa aujasa min-hum khīfah, qālụ lā takhaf, wa basysyarụhu bigulāmin 'alīm
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Musa berkata: "Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau telah memberi kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya perhiasan
- Di dalam keduanya (ada macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.
- dan Kami masukkan dia ke dalam rahmat Kami; karena sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang saleh.
- Ketika orang-orang kafir menanamkan dalam hati mereka kesombongan (yaitu) kesombongan jahiliyah lalu Allah menurunkan ketenangan
- Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung jawaban)?
- Maka ketika Ibrahim sudah menjauhkan diri dari mereka dan dari apa yang mereka sembah selain
- Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Al Quran yang mulia,
- dan Kami berfirman sesudah itu kepada Bani Israil: "Diamlah di negeri ini, maka apabila datang
- Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
- Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: "Hai anakku
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Friday, November 22, 2024
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب