Tafsir Surat Ghafir ayat 50 , Qalu Awa Lam Taku Tatikum Rusulukum Bil-Bayyinati Qalu

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Ghafir ayat 50 | Qalu Awa Lam Taku Tatikum Rusulukum Bil-Bayyinati Qalu - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿قَالُوا أَوَلَمْ تَكُ تَأْتِيكُمْ رُسُلُكُم بِالْبَيِّنَاتِ ۖ قَالُوا بَلَىٰ ۚ قَالُوا فَادْعُوا ۗ وَمَا دُعَاءُ الْكَافِرِينَ إِلَّا فِي ضَلَالٍ﴾
[ غافر: 50]

Penjaga Jahannam berkata: "Dan apakah belum datang kepada kamu rasul-rasulmu dengan membawa keterangan-keterangan?" Mereka menjawab: "Benar, sudah datang". Penjaga-penjaga Jahannam berkata: "Berdoalah kamu". Dan doa orang-orang kafir itu hanyalah sia-sia belaka. [Ghafir: 50]

Qalu Awa Lam Taku Tatikum Rusulukum Bil-Bayyinati Qalu Bala Qalu Fadu Wa Ma Duau Al-Kafirina Illa Fi Đalalin

Tafsir Al-mokhtasar


Para penjaga neraka Jahanam menjawab permintaan orang-orang kafir, “Bukanlah para rasul telah datang kepada kalian dengan membawa bukti-bukti dan tanda-tanda yang jelas.” Maka orang-orang kafir berkata, “Benar.
Para rasul telah datang kepada kami dengan membawa bukti-bukti dan tanda-tanda yang jelas.” Maka para penjaga neraka Jahanam berkata mencibir mereka, “Kalian saja yang berdoa, kami tidak mau membantu orang-orang kafir.” Dan doa orang-orang kafir hanya sia-sia dan tidak berguna apa pun, karena Allah tidak menerimanya dari mereka karena kekufuran mereka.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Dengan nada merendahkan, para penjaga neraka itu berkata kepada mereka, "Apakah kalian tidak memperhatikan apa yang dibawa oleh para rasul ketika datang kepada kalian dengan membawa bukti-bukti yang sangat jelas?" Para penghuni neraka itu menjawab, "Benar, telah datang kepada kami para rasul, tetapi kami mendustakan mereka." Penjaga-penjaga neraka itu berkata, "Kalau begitu, bermohonlah kalian sendiri." Dan doa orang-orang yang ingkar itu hanya akan sia-sia belaka

Tafsir al-Jalalain


( Para penjaga neraka Jahanam berkata ) dengan nada sinis, ( "Dan apakah belum datang kepada kalian rasul-rasul kalian dengan membawa keterangan-keterangan?" ) yakni mukjizat-mukjizat yang tampak.
( Mereka menjawab, "Benar, sudah datang" ) tetapi mereka kafir kepada rasul-rasul mereka itu.
( Penjaga-penjaga Jahanam berkata, "Berdoalah kalian" ) karena sesungguhnya kami tidak akan memberikan syafaat/pertolongan kepada orang-orang kafir.
Lalu Allah berfirman, ( Tiadalah doa orang-orang kafir itu melainkan sia-sia belaka ) yakni tiada gunanya, karena pasti tidak akan diperkenankan.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Dengan nada merendahkan, para penjaga neraka itu berkata kepada mereka, "Apakah kalian tidak memperhatikan apa yang dibawa oleh para rasul ketika datang kepada kalian dengan membawa bukti-bukti yang sangat jelas?" Para penghuni neraka itu menjawab, "Benar, telah datang kepada kami para rasul, tetapi kami mendustakan mereka." Penjaga-penjaga neraka itu berkata, "Kalau begitu, bermohonlah kalian sendiri." Dan doa orang-orang yang ingkar itu hanya akan sia-sia belaka.

Tafsir Al-wajiz


Ketika mendengar permohonan itu, malaikat para penjaga neraka itu menghardik mereka, “Maka penjaga-penjaga neraka Jahanam berkata, “Apakah rasul-rasul belum pernah datang kepadamu ketika kalian masih di dunia dengan membawa bukti-bukti yang nyata serta keterangan-keterangan yang jelas?” Mereka menjawab, “Benar, rasul-rasul sudah pernah datang kepada kami di kehidupan dunia, tetapi kami abaikan dan dustakan.” Penjaga-penjaga neraka Jahanam berkata, “Berdoa-lah kamu sendiri sekarang ini, hanya itu yang bisa kalian lakukan!” Namun demikian, ketahuilah bahwa doa orang-orang kafir itu sia-sia belaka karena tidak akan dikabulkan oleh Allah.

Tafsir Al-tahlili


Para penjaga neraka itu menjawab, “ Bukankah dahulu telah diutus kepadamu rasul-rasul yang memberikan keterangan, bukti, dan dalil yang menunjukkan keesaan Allah, memberimu petunjuk-petunjuk ke jalan kebahagiaan serta menyampaikan kabar peringatan kepadamu, tentang akibat perbuatan terlarang yang kamu kerjakan seperti mengingkari Allah. ” Firman Allah:
اَلَمْ يَأْتِكُمْ رُسُلٌ مِّنْكُمْ يَتْلُوْنَ عَلَيْكُمْ اٰيٰتِ رَبِّكُمْ وَيُنْذِرُوْنَكُمْ لِقَاۤءَ يَوْمِكُمْ هٰذَا ۗ
“ Apakah belum pernah datang kepadamu rasul-rasul dari kalangan kamu yang membacakan ayat-ayat Tuhanmu dan memperingatkan kepadamu akan pertemuan ( dengan ) harimu ini? ” ( az-Zumar/39: 71 )
Orang-orang musyrik itu menjawab, “ Benar, rasul-rasul telah datang kepada kami, mengajak kami beriman kepada Allah dan rasul-Nya, tetapi kami mengingkari seruan itu dan tidak mau beriman.
Bahkan kami menentang dan menyiksa para rasul itu dan orang-orang yang beriman kepadanya. ”

Penjaga neraka menjawab, “ Jika tindakan dan sikapmu terhadap rasul sewaktu hidup di dunia benar-benar seperti yang kamu terangkan itu, maka mohonlah sendiri kepada Allah.
Kami tidak akan mendoakan semua orang kafir yang mendustakan rasul.
Ingatlah, doa orang yang sepertimu itu tidak akan diperkenankan Allah dan tidak akan ada faedahnya.
Bagi kamu sama saja, apakah kamu berdoa atau tidak, azab itu tidak akan berkurang sedikit pun, rasakanlah azab itu sebagai akibat perbuatan kamu sendiri. ”

Tentang keadaan penghuni neraka itu, at-Tirmizī meriwayatkan dari Abū ad-Dardā’, ia berkata:
يُلْقَى عَلَى أَهْلِ النَّارِ الْجُوْعُ حَتَّى يَعْدِلَ مَا هُمْ فِيْهِ مِنَ الْعَذَابِ، فَيَسْتَغِيْثُوْنَ مِنْهُ فَيُغَاثُوْنَ بِالضَّرِيْعِ لَا يُسْمِنُ وَلَا يُغْنِيْ مِنْ جُوْعٍ، فَيَأْكُلُوْنَ لَا يُغْنِى عَنْهُمْ شَيْئًا، فَيَسْتَغِيْثُوْنَ فَيُغَاثُوْنَ بِطَعَامٍ ذِى غُصَّةٍ فَيُغَصُّوْنَ بِهِ، فَيَذْكُرُوْنَ أَنَّهُمْ كَانُوْا فِى الدُّنْيَا يُجِيْزُوْنَ الْغَصَصَ بِالْمَاءِ، فَيَسْتَغِثُوْنَ بِالشَّرَابِ فَيُرْفَعُ لَهُمُ الْحَمِيْمُ بِالْكَلَالِيْبِ، فَإِذَا دَنَا مِنْ وُجُوْهِهِمْ شَوَاهًا، فَإِذَا وَقَعَ فِيْ بُطُوْنِهِمْ قَطَّعَ أَمْعَاءَهُمْ وَمَا فِيْ بُطُوْنِهِمْ، فَيَسْتَغِيْثُوْنَ بِالْمَلَائِكَةِ يَقُوْلُوْنَ: ( ادْعُوْا رَبَّكُمْ يُخَفِّفْ عَنَّا يَوْمًا مِنَ الْعَذَابِ )، فَيُجِيْبُوْنَهُمْ: ( أَوَلَمْ تَكُ تَأْتِيْكُمْ رُسُلُكُمْ بِالْبَيِّنَاتِ، قَالُوْا بَلَى، قَالُوْا فَادْعُوْا وَمَا دُعَاءُ الْكَافِرِيْنَ إِلَّا فِيْ ضَلَالٍ ).
( رواه الترمذي عن أبي الدرداء )
Penghuni neraka ditimpa kelaparan yang menandingi azab mereka.
Mereka memohon bantuan makanan.
Mereka diberi makanan pohon berduri yang tidak dapat menggemukkan dan tidak dapat menghilangkan lapar, lalu mereka makan pohon itu, tetapi mereka bertambah lapar.
Mereka minta tolong lagi, lalu mereka diberi makanan yang dapat menyekat di kerongkongan setelah mereka makan.
Mereka mengatakan bahwa ketika di dunia jika mereka makan dan tercekik, mereka minta air, maka mereka minta tolong agar diberi minuman sirup.
Akan tetapi, mereka diberi air yang sangat panas yang diangkat dengan cantolan-cantolan.
Apabila minuman itu mendekati muka mereka, muka mereka pun terbakar.
Apabila minuman itu sampai ke perut mereka, maka minuman itu menghancurkan usus dan apa yang ada di perut mereka.
Akhirnya mereka minta tolong kepada malaikat, mereka berkata, “ Mohonkanlah kepada Tuhanmu agar Dia meringankan azab atas kami sehari saja. ” Para malaikat menjawab, “ Apakah rasul-rasul belum datang kepadamu dengan membawa bukti-bukti yang nyata? ” Mereka menjawab, “ Benar, sudah datang. ” ( Penjaga-penjaga Jahanam ) berkata, “ Berdoalah kamu ( sendiri! ) Namun doa orang-orang kafir itu sia-sia belaka.
( Riwayat at-Tirmizī dari Abū ad-Dardā’ )


Penjaga Jahannam berkata: "Dan apakah belum datang kepada kamu rasul-rasulmu dengan membawa - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

قالوا أولم تك تأتيكم رسلكم بالبينات قالوا بلى قالوا فادعوا وما دعاء الكافرين إلا في ضلال

سورة: غافر - آية: ( 50 )  - جزء: ( 24 )  -  صفحة: ( 473 )

transliterasi Indonesia

qālū a wa lam taku ta`tīkum rusulukum bil-bayyināt, qālụ balā, qālụ fad'ụ, wa mā du'ā`ul-kāfirīna illā fī ḍalāl



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Sesungguhnya aku yakin, bahwa sesungguhnya aku akan menemui hisab terhadap diriku.
  2. dalam keadaan mereka menekurkan pandangannya (serta) diliputi kehinaan. Itulah hari yang dahulunya diancamkan kepada mereka.
  3. Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan
  4. (yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,
  5. Maka apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di muka bumi sehingga mereka dapat memperhatikan bagaimana kesudahan
  6. Maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan,
  7. Dan kami ilhamkan kepada ibu Musa; "Susuilah dia, dan apabila kamu khawatir terhadapnya maka jatuhkanlah
  8. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.
  9. Kami biarkan mereka bersenang-senang sebentar, kemudian Kami paksa mereka (masuk) ke dalam siksa yang keras.
  10. Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyu') dan bacaan di waktu itu

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Monday, November 18, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب