Tafsir Surat Al-Anbiya ayat 83 , Wa Ayyuba Idh Nada Rabbahu Anni Massani Ađ-Đurru
﴿۞ وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ﴾
[ الأنبياء: 83]
dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya: "(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang". [Anbiya: 83]
Wa Ayyuba Idh Nada Rabbahu Anni Massani Ađ-Đurru Wa Anta Arhamu Ar-Rahimina
Tafsir Al-mokhtasar
Dan ingatlah -wahai Rasul- tentang kisah Ayub -’alaihissalām-, tatkala ia berdoa kepada Tuhannya saat ditimpa musibah seraya berkata, " Wahai Tuhanku! Sungguh aku telah ditimpa suatu penyakit, dan kehilangan keluargaku, padahal Engkaulah Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang, maka hilangkanlah penyakit dan musibah yang menimpaku ini. "
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Ceritakan juga, wahai Muhammad, kisah Ayyûb.
Tatkala menderita sakit, ia berdoa kepada Tuhannya seraya berkata, "Ya Tuhanku, aku terserang penyakit yang membahayakan, dan Engkau adalah Zat Yang Paling Pengasih
Tafsir al-Jalalain
( Dan ) ingatlah kisah ( Ayub, ) kemudian dijelaskan oleh Badalnya, yaitu ( ketika ia menyeru Rabbnya ) pada saat itu dia mendapat cobaan dari-Nya; semua harta bendanya lenyap dan semua anak-anaknya mati serta badannya sendiri tercabik-cabik oleh penyakit, semua orang menjauhinya kecuali istrinya.
Hal ini dialaminya selama tiga belas tahun, ada yang mengatakan tujuh belas tahun dan ada pula yang mengatakan delapan belas tahun.
Selama itu penghidupan Nabi Ayub sangat sulit dan sengsara ( "Sesungguhnya aku ) asal kata Annii adalah Bi-ann ( telah ditimpa kemudaratan ) yakni hidup sengsara ( dan Engkau adalah Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang" ).
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Ceritakan juga, wahai Muhammad, kisah Ayyûb.
Tatkala menderita sakit, ia berdoa kepada Tuhannya seraya berkata, "Ya Tuhanku, aku terserang penyakit yang membahayakan, dan Engkau adalah Zat Yang Paling Pengasih."
Tafsir Al-wajiz
Dan ingatlah kisah Ayub, seorang nabi dan rasul yang mendapat cobaan berat dalam hidupnya, ketika dia berdoa kepada Tuhannya dengan berserah dan bertawakal kepada-Nya.
“Ya Tuhanku, sungguh, aku telah ditimpa penyakit yang terasa sangat berat; tetapi aku yakin bahwa Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang, sehingga cobaan ini merupakan bentuk kasih sayang-Mu kepadaku.”
Tafsir Al-tahlili
Dengan ayat ini Allah mengingatkan Rasul-Nya dan kaum Muslimin kepada kisah Nabi Ayyub a.s.
yang ditimpa suatu penyakit yang berat sehingga berdoa memohon pertolongan Tuhannya untuk melenyapkan penyakitnya itu, karena ia yakin bahwa Allah amat penyayang.
Pendapat ulama lain mengatakan bahwa Nabi Ayyub pada ayat ini hanya mencurahkan isi hatinya kepada Allah seraya mengagungkan kebesaran Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang.
Walaupun berbeda-beda riwayat yang diperoleh tentang Nabi Ayyub, baik mengenai pribadinya, masa hidupnya dan macam penyakit yang dideritanya, namun ada hal-hal yang dapat dipastikan tentang dirinya, yaitu bahwa dialah seorang hamba Allah yang saleh, telah mendapat cobaan dari Allah, baik mengenai harta benda, keluarga, dan anak-anaknya, maupun cobaan yang menimpa dirinya sendiri.
Dan penyakit yang dideritanya adalah berat.
Meskipun demikian semua cobaan itu dihadapinya dengan sabar dan tawakal serta memohon pertolongan dari Allah dan sedikit pun tidak mengurangi keimanan dan ibadahnya kepada Allah.
dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya: "(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
وأيوب إذ نادى ربه أني مسني الضر وأنت أرحم الراحمين
سورة: الأنبياء - آية: ( 83 ) - جزء: ( 17 ) - صفحة: ( 329 )transliterasi Indonesia
wa ayyụba iż nādā rabbahū annī massaniyaḍ-ḍurru wa anta ar-ḥamur-rāḥimīn
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Maka apakah mereka tidak melihat langit dan bumi yang ada di hadapan dan di belakang
- seperti mendidihnya air yang amat panas.
- Dan demikianlah, Kami telah menurunkan Al Quran itu sebagai peraturan (yang benar) dalam bahasa Arab.
- Manusia tidak jemu memohon kebaikan, dan jika mereka ditimpa malapetaka dia menjadi putus asa lagi
- Dan hanya kepunyaan Allah kerajaan langit dan bumi. Dan pada hari terjadinya kebangkitan, akan rugilah
- Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
- Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya,
- Dan mereka berkata: "Jika kami mengikuti petunjuk bersama kamu, niscaya kami akan diusir dari negeri
- Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka mereka di dalam taman (surga) bergembira.
- Dan kalau Kami kehendaki, niscaya Kami tunjukkan mereka kepadamu sehingga kamu benar-benar dapat mengenal mereka
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Sunday, November 24, 2024
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب