Tafsir Surat Al-Muminun ayat 103 , Wa Man Khaffat Mawazinuhu Faulaika Al-Ladhina Khasiru Anfusahum
﴿وَمَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُ فَأُولَٰئِكَ الَّذِينَ خَسِرُوا أَنفُسَهُمْ فِي جَهَنَّمَ خَالِدُونَ﴾
[ المؤمنون: 103]
Dan barangsiapa yang ringan timbangannya, maka mereka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, mereka kekal di dalam neraka Jahannam. [Muminun: 103]
Wa Man Khaffat Mawazinuhu Faulaika Al-Ladhina Khasiru Anfusahum Fi Jahannama Khaliduna
Tafsir Al-mokhtasar
Dan barangsiapa yang ringan timbangan amalan kebaikannya sehingga dikalahkan oleh timbangan amal buruknya, mereka itulah yang merugikan diri mereka sendiri karena telah melakukan amalan yang memberi mudarat pada diri mereka dan meninggalkan amalan yang bermanfaat pada diri mereka berupa iman, dan amal saleh, tempat tinggal mereka adalah Neraka Jahanam, dan tidak akan pernah keluar darinya.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Dan siapa yang tidak memiliki kebaikan dan perbuatan yang bernilai di sisi Allah, berarti telah merugikan diri sendiri dengan cara menjualnya kepada setan.
Mereka akan disiksa di neraka dan akan hidup kekal dalam siksaan itu
Tafsir al-Jalalain
( Dan barang siapa yang ringan timbangannya ) karena dosa-dosanya ( maka mereka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri ) maka mereka ( kekal di dalam neraka Jahanam ).
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Dan siapa yang tidak memiliki kebaikan dan perbuatan yang bernilai di sisi Allah, berarti telah merugikan diri sendiri dengan cara menjualnya kepada setan.
Mereka akan disiksa di neraka dan akan hidup kekal dalam siksaan itu.
Tafsir Al-wajiz
Di hadapan Allah setiap individu akan diperiksa dan ditimbang amalnya, maka barangsiapa berat timbangan kebaikan-nya, mereka itulah orang-orang yang beruntung.
Dan sebaliknya, barang siapa ringan timbangankebaikan-nya, maka mereka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri karena gagal meraih keberuntungan dan membuat mereka kekal di dalam neraka Jahanam.
Wajah mereka, demikian juga anggota tubuh yang lain, dibakar api neraka, dan mereka di neraka dalam keadaan muram dengan bibir yang cacat sehingga kondisi mereka amat miris.
Tafsir Al-tahlili
Pada ayat ini Allah menerangkan kerugian orang yang ringan timbangan kebaikannya.
Mereka itu ketika masih berada di dunia banyak berbuat maksiat menuruti kehendak hawa nafsunya.
Mereka mengingkari ayat-ayat Allah yang menyebabkan amal-amal mereka tidak bernilai di hari kemudian, sebagaimana firman Allah:
اُولٰۤىِٕكَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِاٰيٰتِ رَبِّهِمْ وَلِقَاۤىِٕهٖ فَحَبِطَتْ اَعْمَالُهُمْ فَلَا نُقِيْمُ لَهُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ وَزْنًا ١٠٥
Mereka itu adalah orang yang mengingkari ayat-ayat Tuhan mereka dan ( tidak percaya ) terhadap pertemuan dengan-Nya.
Maka sia-sia amal mereka, dan Kami tidak memberikan penimbangan terhadap ( amal ) mereka pada hari Kiamat.
( al-Kahf/18: 105 )
Mereka itu akan kekal di dalam neraka Jahanam.
Sejalan dengan ayat 103 ini firman Allah:
وَاَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَازِيْنُهٗۙ ٨ فَاُمُّهٗ هَاوِيَةٌ ۗ ٩
Dan adapun orang yang ringan timbangan ( kebaikan )nya, maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiyah.
( al-Qāri’ah/101: 8-9 )
بَلٰى مَنْ كَسَبَ سَيِّئَةً وَّاَحَاطَتْ بِهٖ خَطِيْۤـَٔتُهٗ فَاُولٰۤىِٕكَ اَصْحٰبُ النَّارِ ۚ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ ٨١
Bukan demikian! Barang siapa berbuat keburukan, dan dosanya telah menenggelamkannya, maka mereka itu penghuni neraka.
Mereka kekal di dalamnya.
( al-Baqarah/2: 81 )
Dan barangsiapa yang ringan timbangannya, maka mereka itulah orang-orang yang merugikan dirinya - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
ومن خفت موازينه فأولئك الذين خسروا أنفسهم في جهنم خالدون
سورة: المؤمنون - آية: ( 103 ) - جزء: ( 18 ) - صفحة: ( 348 )transliterasi Indonesia
wa man khaffat mawāzīnuhụ fa ulā`ikallażīna khasirū anfusahum fī jahannama khālidụn
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Siapakah kamu (maka) dapat menyebutkan (waktunya)?
- Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al Quran, yaitu ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya
- Dan sesungguhnya Kami telah melimpahkan nikmat atas Musa dan Harun.
- Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang
- Katakanlah: "Apakah akan aku jadikan pelindung selain dari Allah yang menjadikan langit dan bumi, padahal
- Hai kaumku, masuklah ke tanah suci (Palestina) yang telah ditentukan Allah bagimu, dan janganlah kamu
- Dan Sesungguhnya kamu telah mengetahui penciptaan yang pertama, maka mengapakah kamu tidak mengambil pelajaran (untuk
- Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah: "Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu): jika
- (Meraka mengerjakan yang demikian itu) supaya Allah memberikan balasan kepada mereka (dengan balasan) yang lebih
- Ia menyeru sesuatu yang sebenarnya mudharatnya lebih dekat dari manfaatnya. Sesungguhnya yang diserunya itu adalah
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Friday, January 17, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب