Tafsir Surat An-Nahl ayat 107 , Dhalika Biannahumu Astahabbu Al-Hayaata Ad-Dunya Ala Al-Akhirati Wa

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat An-Nahl ayat 107 | Dhalika Biannahumu Astahabbu Al-Hayaata Ad-Dunya Ala Al-Akhirati Wa - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمُ اسْتَحَبُّوا الْحَيَاةَ الدُّنْيَا عَلَى الْآخِرَةِ وَأَنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ﴾
[ النحل: 107]

Yang demikian itu disebabkan karena sesungguhnya mereka mencintai kehidupan di dunia lebih dari akhirat, dan bahwasanya Allah tiada memberi petunjuk kepada kaum yang kafir. [Nahl: 107]

Dhalika Biannahumu Astahabbu Al-Hayaata Ad-Dunya Ala Al-Akhirati Wa Anna Allaha La Yahdi Al-Qawma Al-Kafirina

Tafsir Al-mokhtasar


Mereka murtad dari Islam karena mereka mementingkan kepentingan dunia yang mereka dapatkan sebagai balasan atas kekufuran mereka di atas pahala Akhirat.
Dan Allah tidak membimbing kaum yang kafir menuju keimanan, tetapi sebaliknya menghinakan mereka.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Murka Allah yang berhak mereka terima itu disebabkan oleh kecintaan mereka yang sangat pada kesenangan dan perhiasan-perhiasan duniawi yang semu.
Cinta itulah yang memalingkan diri mereka dari kebenaran dan membutakan mata hati mereka dalam memandang kebaikan.
Allah membiarkan orang-orang itu dalam kekufuran yang menjadi pilihan mereka.
Sebab sudah menjadi ketentuan Allah yang berlaku pada manusia untuk membiarkan orang-orang seperti itu dan tidak memberikan petunjuk karena mereka selalu melakukan kebatilan dan larut dalam kepalsuan

Tafsir al-Jalalain


( Yang demikian itu ) ancaman yang ditujukan kepada mereka itu ( disebabkan karena sesungguhnya mereka mencintai kehidupan di dunia ) mereka memilihnya ( lebih dari akhirat dan bahwasanya Allah tiada memberi petunjuk kepada kaum yang kafir. )

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Murka Allah yang berhak mereka terima itu disebabkan oleh kecintaan mereka yang sangat pada kesenangan dan perhiasan-perhiasan duniawi yang semu.
Cinta itulah yang memalingkan diri mereka dari kebenaran dan membutakan mata hati mereka dalam memandang kebaikan.
Allah membiarkan orang-orang itu dalam kekufuran yang menjadi pilihan mereka.
Sebab sudah menjadi ketentuan Allah yang berlaku pada manusia untuk membiarkan orang-orang seperti itu dan tidak memberikan petunjuk karena mereka selalu melakukan kebatilan dan larut dalam kepalsuan.

Tafsir Al-wajiz


Yang demikian itu, yaitu kemurtadan dan kekafiran mereka, disebabkan karena mereka lebih mencintai dan mengutamakan kehidupan dunia daripada kehidupan akhirat, padahal kehidupan akhirat dengan segala kenikmatannya jauh lebih baik daripada kehidupan dunia, dan Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang kafir.

Tafsir Al-tahlili


Dalam ayat ini, dijelaskan sebab-sebab kemurkaan Allah kepada mereka yang benar-benar kembali kepada kekafiran, sesudah beriman.
Mereka dianggap lebih mengutamakan kehidupan dunia daripada kehidupan akhirat dengan segala kenikmatan yang dijanjikan Allah bagi orang-orang yang benar-benar beriman dan sudah teruji keimanannya dengan berbagai cobaan dan fitnah di dunia.
Allah tidak akan memberikan hidayah-Nya bagi orang yang murtad, bukan karena terpaksa.
Di akhirat mereka mendapatkan siksaan yang pedih.
Allah tidak akan memberi taufik kepada orang yang ingkar kepada ayat-ayatnya, dan orang yang telah sengaja menghilangkan kesediaan jiwanya untuk menerima kebaikan lalu menukarkannya dengan dosa dan kejahatan.


Yang demikian itu disebabkan karena sesungguhnya mereka mencintai kehidupan di dunia lebih - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

ذلك بأنهم استحبوا الحياة الدنيا على الآخرة وأن الله لا يهدي القوم الكافرين

سورة: النحل - آية: ( 107 )  - جزء: ( 14 )  -  صفحة: ( 279 )

transliterasi Indonesia

żālika bi`annahumustaḥabbul-ḥayātad-dun-yā 'alal-ākhirati wa annallāha lā yahdil-qaumal-kāfirīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan kepunyaan Allah-lah apa yang di langit dan apa yang di bumi. Cukuplah Allah sebagai
  2. Orang-orang yang beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir berperang di jalan thaghut,
  3. Dan janganlah kamu sentuh unta betina itu dengan sesuatu kejahatan, yang menyebabkan kamu akan ditimpa
  4. mereka kekal di dalamnya. Surga itu sebaik-baik tempat menetap dan tempat kediaman.
  5. Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka senantiasa berselisih pendapat,
  6. Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang
  7. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya.
  8. Janganlah begitu, jika kamu mengetahui dengan pengetahuan yang yakin,
  9. Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka, dan
  10. (Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan yang lain),

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Sunday, May 5, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب