Tafsir Surat Al-Ankabut ayat 15 , Faanjaynahu Wa Ashaba As-Safinati Wa Jaalnaha Ayatan Lilalamina
Tafsir Al-mokhtasar
Maka Kami selamatkan Nuh dan orang-orang beriman yang bersamanya di dalam bahtera dari kebinasaan dengan tenggelam dan Kami jadikan bahtera itu sebagai pelajaran bagi manusia agar mereka mengambil hikmah darinya.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Allah mewujudkan janji-Nya kepada Nûh.
Lalu Dia menyelamatkannya dan orang-orang Mukmin yang mengendarai bahtera bersamanya.
Allah pun menjadikan kisah mereka sebagai pelajaran bagi orang-orang yang datang kemudian
Tafsir al-Jalalain
( Maka Kami selamatkan dia ) Nabi Nuh ( dan penumpang-penumpang bahtera itu ) yang bersama Nabi Nuh di dalam bahtera ( dan Kami jadikan peristiwa itu tanda ) pelajaran ( bagi semua umat manusia ) yang datang sesudah mereka, jika mereka berbuat durhaka kepada Rasul-rasul mereka.
Setelah peristiwa banjir besar itu Nabi Nuh hidup selama enam puluh tahun atau lebih, sehingga jumlah manusia menjadi banyak.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Allah mewujudkan janji-Nya kepada Nûh.
Lalu Dia menyelamatkannya dan orang-orang Mukmin yang mengendarai bahtera bersamanya.
Allah pun menjadikan kisah mereka sebagai pelajaran bagi orang-orang yang datang kemudian.
Tafsir Al-wajiz
Maka untuk mewujudkan janji, Kami selamatkan Nuh dan orang-orang yang berada di kapal itu bersamanya, dan Kami jadikan peristiwa itu sebagai pelajaran bagi semua manusia, terutama yang datang kemudian.
Tafsir Al-tahlili
Allah menyelamatkan Nuh dan para pengikutnya dengan sebuah perahu yang telah dibuatnya.
Adanya bahtera Nabi Nuh menjadi contoh dan pengajaran bagi orang sesudahnya, karena ia terdampar masih dalam keadaan utuh di sebuah bukit yang bernama Bukit Judi.
Perahu Nabi Nuh sampai beberapa lama masih dapat disaksikan oleh orang yang berkunjung ke sana dalam keadaan utuh.
Hal ini menyadarkan orang kepada nikmat Allah yang diturunkan-Nya kepada orang beriman dengan menyelamatkan mereka dari bahaya banjir.
Hal demikian dinyatakan dalam ayat lain yang berbunyi:
اِنَّا لَمَّا طَغَا الْمَاۤءُ حَمَلْنٰكُمْ فِى الْجَارِيَةِۙ ١١ لِنَجْعَلَهَا لَكُمْ تَذْكِرَةً وَّتَعِيَهَآ اُذُنٌ وَّاعِيَةٌ ١٢ ( الحاۤقّة )
Sesungguhnya ketika air naik ( sampai ke gunung ), Kami membawa ( nenek moyang ) kamu ke dalam kapal.
Agar Kami jadikan ( peristiwa itu ) sebagai peringatan bagi kamu dan agar diperhatikan oleh telinga yang mau mendengar.
( al-Ḥāqqah/69: 11-12 )
Pelajaran yang dapat dipetik dari kisah di atas ialah bahwa para rasul sesudah Nuh tidak perlu merasa sedih karena keingkaran kaumnya menerima kebenaran wahyu yang dibawanya.
Siksaan dan halangan dari kaum kafir dan musyrik yang tidak senang kepada Islam merupakan peringatan bagi orang yang beriman bahwa sekalipun orang-orang musyrik itu menyiksa dan menyakiti mereka di dunia, namun pada akhirnya semuanya akan kembali juga kepada Tuhan.
Orang-orang musyrik itu kembali dengan menemui malapetaka dan kesengsaraan dalam neraka yang menyala-nyala, sedang orang beriman dan sabar dalam menghadapi penderitaan itu kembali ke tempat yang mulia dengan penuh pertolongan Allah.
Demikianlah pelajaran dari kisah Nabi Nuh.
Orang kafir yang selama ini menyakiti Nuh dan kaumnya pada akhirnya ditenggelamkan Tuhan dengan banjir, tetapi orang beriman bersama Nuh selamat, berlayar di atas kapal.
Kesabaran Nuh berdakwah dalam masa yang lama itu hendaknya dijadikan pelajaran bagi setiap juru dakwah.
Bahkan, seharusnya kita yang lebih besar memiliki rasa kesabaran dari Nuh, sebab umur dan usia kita berdakwah tidaklah sepanjang usia Nabi Nuh.
Maka Kami selamatkan Nuh dan penumpang-penumpang bahtera itu dan Kami jadikan peristiwa - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
فأنجيناه وأصحاب السفينة وجعلناها آية للعالمين
سورة: العنكبوت - آية: ( 15 ) - جزء: ( 20 ) - صفحة: ( 398 )transliterasi Indonesia
fa anjaināhu wa aṣ-hābas-safīnati wa ja'alnāhā āyatal lil-'ālamīn
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- yang sangat menghalangi kebajikan, melanggar batas lagi ragu-ragu,
- Apabila orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami itu datang kepadamu, maka katakanlah: "Salaamun alaikum. Tuhanmu
- Dan janganlah kamu mengusir orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan petang hari, sedang mereka
- dan disebabkan mereka memakan riba, padahal sesungguhnya mereka telah dilarang daripadanya, dan karena mereka memakan
- Mereka itulah orang-orang yang hati, pendengaran dan penglihatannya telah dikunci mati oleh Allah, dan mereka
- Tanyakanlah kepada mereka: "Siapakah di antara mereka yang bertanggung jawab terhadap keputusan yang diambil itu?"
- Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah Yang mempunyai kerajaan
- dan tiadalah yang diucapkannya itu (Al-Quran) menurut kemauan hawa nafsunya.
- (Yaitu) orang-orang yang mendustakan Al Kitab (Al Quran) dan wahyu yang dibawa oleh rasul-rasul Kami
- Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Wednesday, December 18, 2024
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب