Tafsir Surat Al-Ahzab ayat 15 , Wa Laqad Kanu Ahadu Allaha Min Qablu La
﴿وَلَقَدْ كَانُوا عَاهَدُوا اللَّهَ مِن قَبْلُ لَا يُوَلُّونَ الْأَدْبَارَ ۚ وَكَانَ عَهْدُ اللَّهِ مَسْئُولًا﴾
[ الأحزاب: 15]
Dan sesungguhnya mereka sebelum itu telah berjanji kepada Allah: "Mereka tidak akan berbalik ke belakang (mundur)". Dan adalah perjanjian dengan Allah akan diminta pertanggungan jawabnya. [Ahzab: 15]
Wa Laqad Kanu Ahadu Allaha Min Qablu La Yuwalluna Al-Adbara Wa Kana Ahdu Allahi Masulaan
Tafsir Al-mokhtasar
Sebelumnya orang-orang munafik pernah berjanji kepada Allah setelah pelarian mereka dari peperangan pada perang Uhud, jika Allah membiarkan mereka menyaksikan perang yang lain lagi niscaya mereka akan ikut berperang melawan musuh dan tidak akan lari karena rasa takut dari musuh mereka.
Akan tetapi mereka mengingkari janji.
Seorang hamba itu akan dimintai pertanggungjawaban atas janjinya terhadap Allah, dan niscaya ia akan ditanya tentang hal itu.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Sebelum terjadi peristiwa perang Ahzâb, orang-orang yang melarikan diri dari medan peperangan itu jauh-jauh telah berjanji kepada Allah akan selalu tegar menghadapi musuh bersama Rasulullah dan tidak akan menarik diri.
Dan sesungguhnya janji kepada Allah yang wajib ditepati itu kelak, di hari kiamat, akan dimintakan pertanggungjawabannya
Tafsir al-Jalalain
( Dan sesungguhnya mereka sebelum itu telah berjanji kepada Allah dahulu, mereka tidak akan berbalik ke belakang/mundur.
Dan adalah perjanjian dengan Allah akan diminta pertanggungjawabannya ) tentang pelaksanaannya.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Sebelum terjadi peristiwa perang Ahzâb, orang-orang yang melarikan diri dari medan peperangan itu jauh-jauh telah berjanji kepada Allah akan selalu tegar menghadapi musuh bersama Rasulullah dan tidak akan menarik diri.
Dan sesungguhnya janji kepada Allah yang wajib ditepati itu kelak, di hari kiamat, akan dimintakan pertanggungjawabannya.
Tafsir Al-wajiz
Dan sungguh, sebelum itu, yaitu pada Perang Uhud, mereka telah berjanji kepada Allah di hadapan Rasulullah bahwa mereka tidak akan berbalik ke belakang atau mundur dari medan perang.
Dan mereka lupa bahwa perjanjian dengan Allah akan diminta pertanggungjawabannya di hari kiamat kelak.
Tafsir Al-tahlili
Ayat ini menerangkan bahwa orang-orang yang minta izin meninggalkan medan pertempuran itu pernah berjanji dengan Rasulullah saw bahwa mereka tidak akan mengkhianatinya dan akan ikut berperang bersama-sama kaum Muslimin menghadapi kaum musyrik.
Akan tetapi, akhirnya mereka mengingkari janjinya.
Menurut riwayat, Bani Ḥāriṡah pernah lari dari medan Perang Uhud, kemudian mereka minta agar Nabi memaafkan kesalahan mereka.
Mereka berjanji tidak akan lari lagi dari medan pertempuran dan akan berjuang dengan Nabi dan kaum Muslimin.
Pada akhir ayat ini, Allah menegaskan bahwa mereka yang telah berjanji itu akan diminta pertanggungjawaban tentang apa yang telah diucapkannya.
Di hari Kiamat, mereka akan diberi pembalasan yang setimpal dengan tindakan mereka itu.
Dan sesungguhnya mereka sebelum itu telah berjanji kepada Allah: "Mereka tidak akan - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
ولقد كانوا عاهدوا الله من قبل لا يولون الأدبار وكان عهد الله مسئولا
سورة: الأحزاب - آية: ( 15 ) - جزء: ( 21 ) - صفحة: ( 419 )transliterasi Indonesia
wa laqad kānụ 'āhadullāha ming qablu lā yuwallụnal-adbār, wa kāna 'ahdullāhi mas`ụlā
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Adapun orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya,
- (Dikatakan kepada orang-orang kafir): "Makanlah dan bersenang-senanglah kamu (di dunia dalam waktu) yang pendek; sesungguhnya
- Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: "Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah
- Dan Kami telah memberikan kepada mereka di antara tanda-tanda kekuasaan (Kami) sesuatu yang di dalamnya
- Dan Allah membuat (pula) perumpamaan: dua orang lelaki yang seorang bisu, tidak dapat berbuat sesuatupun
- Sekali-kali tidak demikian halnya. Sesungguhnya Al Quran itu adalah peringatan.
- pada kitab yang terpelihara (Lauhul Mahfuzh),
- Atau seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh ombak, yang di atasnya
- Sesungguhnya telah Kami buatkan bagi manusia dalam Al Quran ini setiap macam perumpamaan supaya mereka
- Kamukah yang menumbuhkannya atau Kamikah yang menumbuhkannya?
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Friday, May 9, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب