Tafsir Surat Al Imran ayat 163 , Hum Darajatun Inda Allahi Wa Allahu Basirun Bima
Tafsir Al-mokhtasar
Derajat mereka di sisi Allah di dunia dan akhirat berbeda-beda.
Dan Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.
Tidak ada sesuatupun yang luput dari pengetahuan-Nya.
Dan Dia akan memberikan balasan kepada setiap orang menurut amal perbuatannya masing-masing.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Dua golongan itu tidaklah sama.
Mereka berbeda tingkatan di sisi Allah.
Dia Mahatahu tentang keadaan dan tingkatan-tingkatan mereka, dan akan memberi balasan sesuai tingkatan-tingkatan itu
Tafsir al-Jalalain
( Mereka itu bertingkat-tingkat ) maksudnya mempunyai tingkat masing-masing ( di sisi Allah ) artinya mempunyai kedudukan yang berbeda-beda.
Maka orang yang mengikuti keridaan-Nya akan beroleh pahala atau surga sedangkan yang membawa amarah murka-Nya akan mendapat siksa atau neraka ( dan Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan ) hingga akan mendapat balasan daripada-Nya.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Dua golongan itu tidaklah sama.
Mereka berbeda tingkatan di sisi Allah.
Dia Mahatahu tentang keadaan dan tingkatan-tingkatan mereka, dan akan memberi balasan sesuai tingkatan-tingkatan itu.
Tafsir Al-wajiz
Kedudukan mereka itu, yakni orang yang mengikuti keridaan Allah dan menghuni surga bertingkat-tingkat di sisi Allah, sesuai dengan tingkat ketakwaan mereka, dan Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan, ucapkan, dan sembunyikan.
Tafsir Al-tahlili
Segenap makhluk Allah yang tampak dibagi kepada 3 macam jenis, ialah jenis nabātāt ( tumbuh-tumbuhan ), jenis ḥayawānāt ( binatang ) dan jenis jamādāt ( benda-benda mati ).
Jenis nabātāt ialah jenis tumbuh-tumbuhan baik yang tumbuh pada tanah atau air maupun yang tumbuh di tempat-tempat lain, misalnya pada dahan atau batang-batang kayu.
Jenis hayawānāt ialah jenis makhluk yang hidup bernyawa.
Jenis jamādāt ialah selain dari jenis nabātāt dan hayawānāt.
Makhluk jenis hayawānāt ada yang untuk kepentingan hidupnya dikaruniai akal dan pengertian, misalnya manusia dan ada yang tidak ialah jenis nabātāt.
Manusia semestinya dengan mempergunakan akal pikiran dan pengertiannya dapat membedakan antara yang baik dan yang buruk, antara yang bermanfaat dan yang mudarat.
Kemudian ia dapat memilih mana yang baik untuk kemaslahatan dirinya.
Tetapi karena manusia itu juga diberi hawa nafsu, bila ia tidak pandai-pandai mengendalikannya, akan lebih banyak mengajak kepada keburukan dan kejahatan.
Oleh karena itu jika manusia dalam mengarungi bahtera hidup dan kehidupannya tanpa pimpinan dan tuntunan seorang rasul, maka akan mengalami kekacauan, kerusakan dan kehancuran.
Hal ini telah dibuktikan oleh sejarah Nabi Adam.
Artinya: setiap zaman fatrah ( zaman vakum antara seorang rasul dengan rasul sesudahnya ) manusia di bumi ini selalu mengalami kekacauan, keributan dan kehancuran, maka diutusnya seorang rasul adalah merupakan nikmat dan kebahagiaan bagi masyarakat manusia.
(Kedudukan) mereka itu bertingkat-tingkat di sisi Allah, dan Allah Maha Melihat apa - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- laki-laki yang tidak dilalaikan oleh perniagaan dan tidak (pula) oleh jual beli dari mengingati Allah,
- Dan naungan (pohon-pohon surga itu) dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya.
- Dan mereka berkata: "Manakah yang lebih baik tuhan-tuhan kami atau dia (Isa)?" Mereka tidak memberikan
- Dan hilang lenyaplah dari mereka apa yang selalu mereka sembah dahulu, dan mereka yakin bahwa
- Sesungguhnya perkataan Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya: "kun (jadilah)", maka
- Allah telah menjadikan Ka'bah, rumah suci itu sebagai pusat (peribadatan dan urusan dunia) bagi manusia,
- Katakanlah: "Jadilah kamu sekalian batu atau besi,
- Apabila sangkakala ditiup maka tidaklah ada lagi pertalian nasab di antara mereka pada hari itu,
- Beginilah kamu, kamu sekalian adalah orang-orang yang berdebat untuk (membela) mereka dalam kehidupan dunia ini.
- yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah,
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Wednesday, December 18, 2024
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب