Tafsir Surat At-Tur ayat 20 , Muttakiina Ala Sururin Masfufatin Wa Zawwajnahum Bihurin Inin
Tafsir Al-mokhtasar
Mereka bertelekan di atas dipan-dipan yang dihiasi yang dibikin berbaris.
Dan Kami nikahkan mereka dengan bidadari-bidadari putih bermata lebar.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Mereka duduk bertelekan di atas dipan-dipan yang tersusun rapi.
Dan mereka Kami kawinkan dengan bidadari-bidadari yang putih dan bermata lebar dan jeli
Tafsir al-Jalalain
( Mereka bertelekan ) menjadi Hal dari Dhamir yang terkandung di dalam firman-Nya, "Fii jannaatin" ( di atas dipan-dipan berderetan ) sebagian dari dipan-dipan itu letaknya berdampingan dengan yang lainnya ( dan Kami kawinkan mereka ) di’athafkan kepada lafal jannaatin, yakni Kami buat mereka senang dan tenang ( dengan bidadari-bidadari ) yang jeli matanya lagi sangat cantik.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Mereka duduk bertelekan di atas dipan-dipan yang tersusun rapi.
Dan mereka Kami kawinkan dengan bidadari-bidadari yang putih dan bermata lebar dan jeli.
Tafsir Al-wajiz
Saat menikmati anugerah Allah itu, mereka duduk dengan nyaman sambil bersandar di atas dipan-dipan yang tersusun dengan indah dan rapi.
Kami anugerahi mereka berbagai kenikmatan yang sempurna dan Kami berikan pula kepada mereka pasangan berupa bidadari yang bermata indah.
Tafsir Al-tahlili
Kemudian Allah menyebutkan apa yang mereka nikmati misalnya kasur-kasurnya ( dipan-dipannya ).
Mereka duduk di sofa yang berjajar dengan santai tanpa suatu apapun yang membebani hati mereka.
Tidak ada satu masalah pun yang mesti mereka hadapi waktu itu, sebab barang siapa yang duduk, sedangkan ia menghadapi suatu masalah atau di bebani pikiran oleh suatu masalah berarti pikiran dan hatinya tidak tenteram.
Pada ayat ini dipergunakan kata-kata yajlis ( duduk ) bukan kata-kata yattaki’u ( duduk santai ).
Dengan maksud untuk menjelaskan keadaan duduk seseorang yang diliputi kepuasan dan ketenteraman.
Maka keadaan di surga itu menunjukkan suatu keadaan yang tenang, tanpa kesusahan, tanpa beban dan tanpa masalah.
Dalam ayat yang lain yang sama artinya dikatakan:
عَلٰى سُرُرٍ مُّتَقٰبِلِيْنَ
Duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.
( al-Ḥijr/15: 47 )
Duduk santai sekadar ungkapan, sebagai salah satu contoh tentang kebebasan yang sebenarnya di dalam surga sebagaimana disabdakan oleh Nabi Muhammad saw:
إِنَّ الرَّجُلَ لَيَتَّكِئُ المُتَّكَأَ مِقْدَارَ أَرْبَعِيْنَ سَنَةً مَا يَتَحَوَّلُ عَنْهُ وَلاَيَمَلُّهُ يَأْتِيْهِ مَا اشْتَهَتْ نَفْسُهُ وَلَذَّتْ عَيْنُهُ.
( رواه ابن أبي حاتم )
“ Seseorang di dalam surga duduk santai selama 40 ( empat puluh ) tahun tidak berpindah dan tidak membosankannya, datang kepadanya ( tanpa diusahakan ) apa-apa yang diingini oleh hatinya dan disenangi oleh matanya. ” ( Riwayat Ibnu Abī Ḥātim )
Kemudian diterangkan bahwa mereka di sana menikmati pasangan-pasangan mereka.
Allah telah memberi mereka istri-istri yang cantik yang bermata jeli.
mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan Kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
- niscaya benar-benar Kami pegang dia pada tangan kanannya.
- (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab
- dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah
- dan jadikankanlah dia sekutu dalam urusanku,
- Orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, amalan-amalan mereka adalah seperti abu yang ditiup angin dengan keras
- Bukankah Kami telah memberikan kepadanya dua buah mata,
- Telah dikalahkan bangsa Rumawi,
- Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling,
- Maka berjalanlah keduanya, hingga tatkala keduanya menaiki perahu lalu Khidhr melobanginya. Musa berkata: "Mengapa kamu
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Wednesday, December 18, 2024
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب