Tafsir Surat Al-Mulk ayat 22 , Afaman Yamshi Mukibbaan Ala Wajhihi Ahda Amman Yamshi

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Mulk ayat 22 | Afaman Yamshi Mukibbaan Ala Wajhihi Ahda Amman Yamshi - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿أَفَمَن يَمْشِي مُكِبًّا عَلَىٰ وَجْهِهِ أَهْدَىٰ أَمَّن يَمْشِي سَوِيًّا عَلَىٰ صِرَاطٍ مُّسْتَقِيمٍ﴾
[ الملك: 22]

Maka apakah orang yang berjalan terjungkal di atas mukanya itu lebih banyak mendapatkan petunjuk ataukah orang yang berjalan tegap di atas jalan yang lurus? [Mulk: 22]

Afaman Yamshi Mukibbaan Ala Wajhihi Ahda Amman Yamshi Sawiyaan Ala Siratin Mustaqimin

Tafsir Al-mokhtasar


Maka apakah orang yang berjalan dengan wajah terjungkal -yaitu orang musyrik- lebih mendapatkan petunjuk daripada orang mukmin yang berjalan tegak di atas jalan yang lurus?


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Apakah keadaan sudah terbalik, sehingga orang yang berjalan dengan terjungkal jatuh di atas mukanya lebih mendapat petunjuk dalam berjalan dan mencapai tujuan ketimbang orang yang berjalan tegap di atas jalan yang lurus

Tafsir al-Jalalain


( Maka apakah orang yang berjalan terjungkal ) yakni terbalik ( di atas mukanya itu lebih banyak mendapat petunjuk, ataukah orang yang berjalan tegap ) yakni secara wajar dengan kakinya ( di atas jalan ) tuntunan ( yang lurus ) khabar dari mubtada yang kedua tidak disebutkan karena cukup hanya ditunjukkan oleh makna yang terkandung di dalam khabar yang pertama, yakni lebih banyak mendapat petunjuk.
Perumpamaan ini menggambarkan tentang keadaan orang yang kafir pada permintaan yang pertama, dan orang yang beriman pada perumpamaan yang kedua, yakni manakah di antara keduanya yang lebih banyak mendapat petunjuk?

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Apakah keadaan sudah terbalik, sehingga orang yang berjalan dengan terjungkal jatuh di atas mukanya lebih mendapat petunjuk dalam berjalan dan mencapai tujuan ketimbang orang yang berjalan tegap di atas jalan yang lurus?

Tafsir Al-wajiz


Kaum musyrik yang durhaka itu dilukiskan pada ayat ini dan dibandingkan dengan kaum yang selalu taat kepada Allah dengan ungkapan yang tegas.
Apakah orang yang merangkak dengan wajah tertelungkup sehingga terjungkal jatuh, yang lebih terpimpin dalam kebenaran ataukah orang yang berjalan tegap di atas jalan yang luas lagi lurus? Tentu saja keduanya tidak sama.
Hanya orang yang bodoh yang menilainya sama.

Tafsir Al-tahlili


Pada ayat ini, Allah memberikan perbandingan kepada manusia antara perjalanan hidup yang ditempuh oleh orang-orang kafir dengan yang ditempuh oleh orang-orang yang beriman.
Perbandingan ini diberikan dalam bentuk pertanyaan yang menyatakan bahwa orang yang selalu terjerembab atau tersungkur ketika berjalan dan kakinya selalu tersandung karena melalui jalan yang berbatu-batu dan berlubang-lubang, tidak mungkin akan selamat dan berjalan lebih cepat mencapai tujuan dibandingkan dengan orang yang berjalan dalam suasana yang baik dan aman, di atas jalan yang datar dan mulus, serta dalam cuaca yang baik pula.
Perbandingan dalam ayat di atas dikemukakan dalam bentuk kalimat pertanyaan.
Kalimat pertanyaan dalam ayat ini bukanlah maksudnya untuk menanyakan sesuatu yang tidak diketahui, tetapi untuk menyatakan suatu maksud yaitu bahwa perbuatan orang-orang kafir itu adalah perbuatan yang tidak benar.
Dinyatakan bahwa perjalanan hidup orang-orang kafir itu adalah perjalanan hidup menuju kesengsaraan dan penderitaan yang sangat.
Seakan-akan ayat ini menyatakan bahwa tentu orang yang berjalan tertelungkup dengan muka menyapu tanah akan mudah tersesat dalam perjalanannya mengarungi samudera hidup di dunia yang fana ini, sedang di akhirat kelak mereka akan dimasukkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.
Sedangkan orang yang berjalan dengan cara yang baik, menempuh jalan yang baik dan lurus, yaitu jalan yang diridai Allah, tidak akan tersesat dalam perjalanan hidupnya di dunia ini dan pasti akan sampai kepada tujuan yang diinginkannya dan diridai Allah.
Di akhirat nanti, mereka akan menempati surga yang penuh kenikmatan yang disediakan Allah bagi mereka yang bertakwa.
Selanjutnya dapat pula diambil pengertian dari ayat ini bahwa manusia dalam menjalankan usahanya, melaksanakan pekerjaan, dan menunaikan kewajibannya haruslah berdasarkan kepada ketentuan agama Islam, petunjuk ilmu pengetahuan, akal pikiran yang sehat dan pengalaman, serta hasil penelitian para ahli sebelumnya.
Ini bertujuan agar usaha dan pekerjaannya membuahkan hasil yang baik.
Janganlah ia membabi-buta atau bekerja dengan semaunya saja, karena yang demikian itu hanyalah akan mengundang kegagalan dan bencana, baik untuk dirinya maupun orang lain.


Maka apakah orang yang berjalan terjungkal di atas mukanya itu lebih banyak - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

أفمن يمشي مكبا على وجهه أهدى أمن يمشي سويا على صراط مستقيم

سورة: الملك - آية: ( 22 )  - جزء: ( 29 )  -  صفحة: ( 563 )

transliterasi Indonesia

a fa may yamsyī mukibban 'alā waj-hihī ahdā am may yamsyī sawiyyan 'alā ṣirāṭim mustaqīm



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Mereka berkata "Hai Nuh, sesungguhnya kamu telah berbantah dengan kami, dan kamu telah memperpanjang bantahanmu
  2. Dan pada hari terjadinya kiamat, bersumpahlah orang-orang yang berdosa; "mereka tidak berdiam (dalam kubur) melainkan
  3. dan pohon kayu keluar dari Thursina (pohon zaitun), yang menghasilkan minyak, dan pemakan makanan bagi
  4. Dan sesungguhnya jika kamu sekalian mentaati manusia yang seperti kamu, niscaya bila demikian, kamu benar-benar
  5. Orang-orang yang kafir itu seringkali (nanti di akhirat) menginginkan, kiranya mereka dahulu (di dunia) menjadi
  6. Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang
  7. Dan (inilah) suatu permakluman daripada Allah dan Rasul-Nya kepada umat manusia pada hari haji akbar
  8. Maka tatkala dia tiba di (tempat) api itu, diserulah dia: "Bahwa telah diberkati orang-orang yang
  9. Dan Musa masuk ke kota (Memphis) ketika penduduknya sedang lengah, maka didapatinya di dalam kota
  10. (ingatlah) ketika dipertunjukkan kepadanya kuda-kuda yang tenang di waktu berhenti dan cepat waktu berlari pada

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Sunday, November 3, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب