Tafsir Surat Yusuf ayat 104 , Wa Ma Tasaluhum Alayhi Min Ajrin In Huwa
﴿وَمَا تَسْأَلُهُمْ عَلَيْهِ مِنْ أَجْرٍ ۚ إِنْ هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ لِّلْعَالَمِينَ﴾
[ يوسف: 104]
Dan kamu sekali-kali tidak meminta upah kepada mereka (terhadap seruanmu ini), itu tidak lain hanyalah pengajaran bagi semesta alam. [Yusuf: 104]
Wa Ma Tasaluhum Alayhi Min Ajrin In Huwa Illa Dhikrun Lilalamina
Tafsir Al-mokhtasar
Seandainya mereka mengerti pasti mereka beriman kepadamu.
Karena engkau -wahai Rasul- tidak meminta imbalan apapun dari mereka dalam menyampaikan Al-Qur`ān dan dakwahmu kepada mereka.
Sebab Al-Qur`ān itu semata-mata adalah peringatan bagi seluruh umat manusia.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Kami tidak bermaksud, dari apa yang Kami wahyukan kepadamu itu, untuk menerima balasan atau keuntungan.
Maka, kalau mereka tidak mau menerima petunjuk, engkau tidak perlu merasa sedih.
Allah akan memberi petunjuk kepada kaum lain selain mereka.
Kami tidak menurunkan petunjuk itu khusus untuk mereka.
Petunjuk itu tidak lain hanyalah sebagai pelajaran dan nasihat bagi semua makhluk yang diciptakan Allah di langit dan di bumi
Tafsir al-Jalalain
( Dan kamu sekali-kali tidak meminta kepada mereka atas seruanmu ) yakni Alquran ( suatu upah pun ) yang kamu ambil sebagai imbalannya ( Tidak lain ) ( ia ) yakni Alquran ( hanyalah pengajaran ) nasihat ( bagi semesta alam ).
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Kami tidak bermaksud, dari apa yang Kami wahyukan kepadamu itu, untuk menerima balasan atau keuntungan.
Maka, kalau mereka tidak mau menerima petunjuk, engkau tidak perlu merasa sedih.
Allah akan memberi petunjuk kepada kaum lain selain mereka.
Kami tidak menurunkan petunjuk itu khusus untuk mereka.
Petunjuk itu tidak lain hanyalah sebagai pelajaran dan nasihat bagi semua makhluk yang diciptakan Allah di langit dan di bumi.
Tafsir Al-wajiz
Pada ayat yang lalu Allah mengingatkan Nabi Muhammad bahwa walaupun beliau sangat menginginkan agar manusia beriman kepada Allah dan rasul-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mau beriman.
Pada ayat ini Allah menegaskan bahwa Nabi Muhammad tidak akan meminta imbalan sedikit pun atas dakwahnya.
Allah berfirman, “Dan engkau, wahai Nabi Muhammad,tidak meminta imbalan apa pun kepada mereka atas dakwah yang engkau sampaikan, sebab seruan dakwah itu tidak lain adalah pengajaran bagi seluruh alam.”
Tafsir Al-tahlili
Pada ayat ini, Allah swt mengingatkan Muhammad saw agar tidak meminta upah kepada siapa pun, sebagai imbalan dari dakwah dan anjurannya supaya mereka taat dan menyembah hanya kepada Allah swt serta meninggalkan agama berhala.
Allah yang akan memberikan upah dan pahala atas usahanya itu, karena memang Al-Qur’an diturunkan kepadanya sebagai petunjuk melaksanakan tugasnya sebagai rasul.
Al-Qur’an merupakan peringatan dan nasihat untuk membimbing dan memberi petunjuk kepada manusia yang akan membawa kepada kebahagiaan dunia dan akhirat.
Dan kamu sekali-kali tidak meminta upah kepada mereka (terhadap seruanmu ini), itu - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
وما تسألهم عليه من أجر إن هو إلا ذكر للعالمين
سورة: يوسف - آية: ( 104 ) - جزء: ( 13 ) - صفحة: ( 248 )transliterasi Indonesia
wa mā tas`aluhum 'alaihi min ajr, in huwa illā żikrul lil-'ālamīn
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Dialah yang menghidupkan dan mematikan dan hanya kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
- Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka
- Dan Tuhanmu Maha Kaya lagi mempunyai rahmat. Jika Dia menghendaki niscaya Dia memusnahkan kamu dan
- Sesungguhnya mereka dahulu apabila dikatakan kepada mereka: "Laa ilaaha illallah" (Tiada Tuhan yang berhak disembah
- Kecelakaan yang besarlah pada hari itu bagi orang-orang yang mendustakan.
- Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan-ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari
- Kemudian sesungguhnya aku telah menyeru mereka (kepada iman) dengan cara terang-terangan,
- Sesungguhnya orang yang paling dekat kepada Ibrahim ialah orang-orang yang mengikutinya dan Nabi ini (Muhammad),
- Sesungguhnya orang-orang kafir dan mereka mati dalam keadaan kafir, mereka itu mendapat laknat Allah, para
- Lalu ia memandang sekali pandang ke bintang-bintang.
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Saturday, February 22, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب