Tafsir Surat Al-Maarij ayat 22 , Illa Al-Musallina

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Maarij ayat 22 | Illa Al-Musallina - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿إِلَّا الْمُصَلِّينَ﴾
[ المعارج: 22]

kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat, [Maarij: 22]

Illa Al-Musallina

Tafsir Al-mokhtasar


Kecuali orang-orang yang mendirikan salat, mereka itu selamat dari sifat-sifat tercela tersebut.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Sesungguhnya manusia itu bersifat hala’: sangat gelisah dan marah bila ditimpa kesusahan dan sangat kikir bila mendapat kebaikan dan kemudahan.
Kecuali, pertama, orang-orang yang senantiasa mengerjakan salat dan tetap melakukannya tanpa meninggalkan satu waktu pun.
Mereka mendapat perlindungan dan bimbingan dari Allah ke arah kebaikan

Tafsir al-Jalalain


( Kecuali orang-orang yang mengerjakan salat ) yakni, orang-orang yang beriman.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Sesungguhnya manusia itu bersifat hala': sangat gelisah dan marah bila ditimpa kesusahan dan sangat kikir bila mendapat kebaikan dan kemudahan.
Kecuali, pertama, orang-orang yang senantiasa mengerjakan salat dan tetap melakukannya tanpa meninggalkan satu waktu pun.
Mereka mendapat perlindungan dan bimbingan dari Allah ke arah kebaikan.

Tafsir Al-wajiz


kecuali orang-orang yang melaksanakan salat dengan baik dan benar, sehingga dapat mengalahkan sifat negatif tersebut.

Tafsir Al-tahlili


Demikian sifat-sifat manusia pada umumnya, kecuali orang-orang yang mengerjakan salat.
Salat merupakan rukun Islam kedua; tanda yang membedakan antara orang yang beriman dengan orang kafir.
Jika seseorang salat, berarti ia mempunyai hubungan dengan Tuhannya.
Dia akan selalu teringat kepada Tuhannya.
Sebaliknya jika ia tidak salat, ia akan lupa kepada Tuhannya sehingga hubungannya terputus.
اِنَّنِيْٓ اَنَا اللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنَا۠ فَاعْبُدْنِيْۙ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ لِذِكْرِيْ ١٤
Sungguh, Aku ini Allah, tidak ada tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan laksanakanlah salat untuk mengingat Aku.
( Ṭāhā/20: 14 )
Jika orang benar-benar khusyuk dalam salatnya, berarti hati dan pikirannya tertuju kepada Allah semata.
Dia merasa berhadapan langsung dengan Allah dalam salatnya.
Timbul dalam hatinya takut karena dosa-dosa yang telah diperbuatnya di samping penuh harap akan limpahan pahala, rahmat, dan karunia-Nya.
Oleh karena itu, ia berjanji dalam hatinya akan menjauhi dan menghentikan larangan-larangan-Nya.
Hatinya pasrah dan tenteram menyerahkan diri kepada-Nya.
Orang yang salat secara demikian, akan terhindar dari perbuatan keji dan perbuatan mungkar.
اُتْلُ مَآ اُوْحِيَ اِلَيْكَ مِنَ الْكِتٰبِ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَۗ اِنَّ الصَّلٰوةَ تَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ ۗوَلَذِكْرُ اللّٰهِ اَكْبَرُ ۗوَاللّٰهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ ٤٥
Bacalah Kitab ( Al-Qur’an ) yang telah diwahyukan kepadamu ( Muhammad ) dan laksanakanlah salat.
Sesungguhnya salat itu mencegah dari ( perbuatan ) keji dan mungkar.
Dan ( ketahuilah ) mengingat Allah ( salat ) itu lebih besar ( keutamaannya dari ibadah yang lain ).
Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.
( al-‘Ankabūt/29: 45 )
Dalam ayat ini disebutkan salat dalam arti yang umum, termasuk di dalamnya salat wajib yang lima waktu dan salat-salat sunah.
Hal ini berarti bahwa semua salat yang diperintahkan Allah untuk dikerjakan dapat menghilangkan kegelisahan, menenteramkan hati, dan menambah kekuatan iman orang yang mengerjakannya.
Sekalipun demikian, tentu salat yang paling diutamakan mengerjakannya ialah salat yang lima waktu.
Kemudian diteruskan bahwa salat itu selalu dikerjakan pada setiap waktu yang ditentukan, terus-menerus, tidak ada yang luput dikerjakan walaupun satu salat.
Inilah syarat mengerjakan salat yang dapat menghilangkan kegelisahan hati dan kekikiran.


kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat, - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

إلا المصلين

سورة: المعارج - آية: ( 22 )  - جزء: ( 29 )  -  صفحة: ( 569 )

transliterasi Indonesia

illal-muṣallīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia


Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Wednesday, December 18, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب