Tafsir Surat Al-Hadid ayat 3 , Huwa Al-Awwalu Wa Al-Akhiru Wa Az-Zahiru Wa Al-Batinu

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Hadid ayat 3 | Huwa Al-Awwalu Wa Al-Akhiru Wa Az-Zahiru Wa Al-Batinu - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿هُوَ الْأَوَّلُ وَالْآخِرُ وَالظَّاهِرُ وَالْبَاطِنُ ۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ﴾
[ الحديد: 3]

Dialah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu. [Hadid: 3]

Huwa Al-Awwalu Wa Al-Akhiru Wa Az-Zahiru Wa Al-Batinu Wa Huwa Bikulli Shayin Alimun

Tafsir Al-mokhtasar


Dia lah Yang Awal, tiada sesuatu pun sebelum-Nya dan Dia lah Yang Akhir, tiada sesuatu pun sesudah-Nya, Dia lah Yang Ẓahir, tiada sesuatu pun di atas-Nya dan Dia lah Yang Baṭin, tiada susuatu pun tersembunyi dari-Nya, dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu, tidak ada yang luput dari-Nya.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Dia telah ada sebelum segala sesuatu ada; hidup kekal setelah segala sesuatu musnah; tampak pada segala sesuatu, karena segala sesuatu merupakan tanda adanya Tuhan; tidak tampak sehingga tak dapat dilihat oleh mata.
Dia mengetahui segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang tidak

Tafsir al-Jalalain


( Dialah Yang Awal ) sebelum segala sesuatu ada, keawalan Dia tidak ada permulaannya ( dan Yang Akhir ) sesudah segala sesuatu berakhir, keakhiran-Nya tanpa batas ( dan Yang Maha Zahir ) melalui bukti-bukti yang menunjukkan kezahiran Nya ( dan Yang Batin ) yakni tidak dapat dilihat dan ditemukan oleh panca indra ( dan Dia Maha Mengetahui atas segala sesuatu ).

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Dia telah ada sebelum segala sesuatu ada; hidup kekal setelah segala sesuatu musnah; tampak pada segala sesuatu, karena segala sesuatu merupakan tanda adanya Tuhan; tidak tampak sehingga tak dapat dilihat oleh mata.
Dia mengetahui segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang tidak.

Tafsir Al-wajiz


Sebagai Pencipta, Dialah Yang Awal tanpa permulaan, dan Dia pula Yang Akhir karena Dia abadi tanpa batas akhir bagi eksistensinya.
Selain itu, Dia adalah Yang Zahir dan mengetahui apa saja yang tampak, dan Yang Batin dan mengetahui apa saja yang disembunyikan atau yang tersirat dalam hati.
Dia lebih dekat kepada makhluk daripada dirinya sendiri, dan Dia Maha mengetahui segala sesuatu di alam semesta.

Tafsir Al-tahlili


Pada ayat ini, Allah menyatakan bahwa Dialah Yang Awal, yang telah ada sebelum segala sesuatu ada, karena Dia-lah yang menjadikannya, dan yang menciptakannya.
Dia-lah Yang Ẓāhir, yang nyata adanya, karena banyaknya bukti-bukti tentang adanya.
Dialah Yang Mahatinggi dari apa saja, tidak ada sesuatu pun yang lebih tinggi daripada-Nya.
Dia-lah Yang Batin, Yang hakikat Zat-Nya tidak dapat digambarkan oleh akal.
Dia mengetahui semua yang tersimpan, yang tidak nyata dan segala yang tersembunyi.
Dia yang paling dekat kepada apa yang telah diciptakan-Nya.
Tidak ada sesuatu pun yang lebih dekat kepada makhluk-Nya selain Dia; sebagaimana firman-Nya:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ ١٦
Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
( Qāf/50: 16 )
Dalam hadis riwayat Aḥmad dan Muslim dari Abū Hurairah:
جَاءَتْ فَاطِمَةُ إِلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَسْأَلُهُ خَادِمًا، فَقَالَ لَهَا: قُوْلِيْ اَللّٰهُمَّ رَبُّ السَّمٰوٰتِ السَّبْعِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ.
وَرَبُّنَا وَرَبُّ كُلِّ شَيْءٍ، مُنْزِلُ التَّوْرَاةِ وَالإِنْجِيْلِ وَالْفُرْقَانِ فَالِقُ الْحَبِّ وَالنَّوٰى.
أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ شَيْءٍ أَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهِ أَنْتَ اْلأَوَّلُ فَلَيْسَ قَبْلَكَ شَيْءٌ وَأَنْتَ الاَخِرُ فَلَيْسَ بَعْدَكَ شَيْءٌ وَأَنْتَ الظَّاهِرُ فَلَيْسَ فَوْقَكَ شَيْءٌ وَأَنْتَ الْبَاطِنُ فَلَيْسَ دُوْنَكَ شَيْءٌ اِقْضِ عَنَّا الدَّيْنَ وَأَغْنِنَا مِنَ الْفَقْرِ ( رواه أحمد ومسلم عن أبي هريرة )
Fatimah datang kepada Nabi saw meminta seorang pembantu, lalu Nabi menyuruhnya berdoa, “Ya Allah, Tuhan segala sesuatu, yang menurunkan kitab Taurat, Injil, dan Al-Qur’an, yang membelah biji-bijian.
Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan setiap sesuatu.
Engkaulah yang mengaturnya.
Engkaulah Zat yang awal yang tidak ada sebelum-Mu sesuatu apa pun, Engkaulah Zat yang akhir yang tidak ada sesudah-Mu sesuatu apa pun.
Engkaulah aẓ-Ẓāhir yang tidak ada sesuatu pun di atas-Mu, dan Engkaulah al-Bāṭin yang tidak ada sesuatu apa pun di bawah-Mu.
Lunasilah hutang kami dan cukupilah kebutuhan kami.
( Riwayat Aḥmad dan Muslim dari Abū Hurairah )


Dialah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

هو الأول والآخر والظاهر والباطن وهو بكل شيء عليم

سورة: الحديد - آية: ( 3 )  - جزء: ( 27 )  -  صفحة: ( 537 )

transliterasi Indonesia

huwal-awwalu wal-ākhiru waẓ-ẓāhiru wal-bāṭin, wa huwa bikulli syai`in 'alīm



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu dimana saja kamu jumpai
  2. Dan orang-orang yang tidak mampu kawin hendaklah menjaga kesucian (diri)nya, sehingga Allah memampukan mereka dengan
  3. Allah berfirman: "(Jika demikian), maka sesungguhnya negeri itu diharamkan atas mereka selama empat puluh tahun,
  4. Dan mereka telah memotong-motong urusan (agama) mereka di antara mereka. Kepada Kamilah masing-masing golongan itu
  5. Dan janganlah kamu kawini wanita-wanita yang telah dikawini oleh ayahmu, terkecuali pada masa yang telah
  6. Mereka bertanya kepadamu tentang haidh. Katakanlah: "Haidh itu adalah suatu kotoran". Oleh sebab itu hendaklah
  7. Dan wajah-wajah (orang kafir) pada hari itu muram,
  8. Hai Ahli Kitab, mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Allah, padahal kamu mengetahui (kebenarannya).
  9. Kemudian datanglah kelompok orang-orang musafir, lalu mereka menyuruh seorang pengambil air, maka dia menurunkan timbanya,
  10. Sesungguhnya Allah tidak menganiaya seseorang walaupun sebesar zarrah, dan jika ada kebajikan sebesar zarrah, niscaya

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Friday, November 22, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب