Tafsir Surat Al-Mursalat ayat 36 , Wa La Yuudhanu Lahum Fayatadhiruna
Tafsir Al-mokhtasar
Tidak pula mereka mendapat kesempatan untuk beralasan kepada Rabb mereka atas kekufuran dan kejahatan mereka, sehingga alasan mereka diterima.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Semua yang Kami paparkan kepada kalian ini adalah benar-benar terjadi pada hari ketika mereka tidak dapat lagi berbicara untuk membela diri.
Mereka pun tidak akan diperkenankan untuk berbicara dan beralasan karena mereka memang tidak akan dimaafkan.
Pada hari ini, celakalah mereka yang telah mendustakan kedatangan hari kiamat
Tafsir al-Jalalain
( Dan tidak diizinkan kepada mereka ) mengemukakan alasannya ( sehingga mereka dapat mengemukakan alasannya ) lafal Faya’tadziruuna di’athafkan kepada lafal Yu’dzanu tanpa ada penyebab yang mengaitkannya, tetapi tetap termasuk ke dalam pengertian negatif.
Artinya tiada berkenan bagi mereka untuk berbicara, maka tiada alasan bagi mereka.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Semua yang Kami paparkan kepada kalian ini adalah benar-benar terjadi pada hari ketika mereka tidak dapat lagi berbicara untuk membela diri.
Mereka pun tidak akan diperkenankan untuk berbicara dan beralasan karena mereka memang tidak akan dimaafkan.
Pada hari ini, celakalah mereka yang telah mendustakan kedatangan hari kiamat.
Tafsir Al-wajiz
35-37.
Bagi yang mendustakan azab Allah tersebut, maka ayat ini menguraikan tentang kepastian datangnya azab tersebut.
Inilah hari yaitu hari Kiamat, saat mereka tidak dapat berbicara pada waktu dan tempat-tempat tertentu, dan tidak diizinkan kepada mereka mengemukakan alasan agar mereka dimaafkan.
Celakalah pada hari itu, bagi mereka yang mendustakan kebenaran.
Tafsir Al-tahlili
Allah selanjutnya menerangkan bahwa mereka tidak diizinkan untuk minta uzur, sebab hari itu bukanlah hari pembelaan diri, tetapi hari untuk menerima keputusan.
Mereka dapat mengeluh dan menyesali nasib, namun untuk mengajukan sanggahan tidak mungkin lagi karena keputusan Allah tidak dapat diganggu gugat.
Dalam Surah al-An‘ām/6: 23, orang musyrik di hari itu menyatakan bahwa mereka tidak mau musyrik lagi.
Pada Surah an-Nisā’/4: 42 disebutkan bahwa mereka tidak bisa menyembunyikan pembicaraannya, dan dalam ayat az-Zumar/39: 31 disebutkan mereka orang-orang kafir berdebat di muka Allah, saling menuduh, dan saling menyalahkan.
dan tidak diizinkan kepada mereka minta uzur sehingga mereka (dapat) minta uzur. - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Atau siapakah yang menciptakan (manusia dari permulaannya), kemudian mengulanginya (lagi), dan siapa (pula) yang memberikan
- Kemudian Kami selamatkan dia dan pengikut-pengikutnya kecuali isterinya; dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan).
- Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
- Di antara orang-orang mukmin itu ada orang-orang yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepada
- Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka
- Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adil dan pilihan agar
- yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih.
- Apabila kamu membaca Al Quran hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.
- Dan jika kamu (orang kafir) mendustakan, maka umat yang sebelum kamu juga telah mendustakan. Dan
- Tidak ada yang masuk ke dalamnya kecuali orang yang paling celaka,
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Friday, March 28, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب