Tafsir Surat As-Saaffat ayat 48 , Wa Indahum Qasiratu At-Tarfi Inun
Tafsir Al-mokhtasar
Di Surga mereka mendapatkan istri-istri yang suci, pandangan mata mereka tidak menoleh kecuali kepada suami-suami mereka, mata mereka bening indah.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Di surga, di sisi orang-orang yang dibersihkan dari dosa itu terdapat bidadari-bidadari yang diciptakan dalam keadaan terjaga kesuciannya.
Pandangan mereka hanya tertuju pada pasangannya.
Mereka tidak mau melihat keinginan syahwat yang menyesatkan.
Kecantikan mereka ada pada kejelitaan matanya
Tafsir al-Jalalain
( Di sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya ) yaitu bidadari-bidadari yang selalu menundukkan pandangan matanya, atau dengan kata lain mereka hanya memandang suami-suami mereka saja dan tidak memandang orang lain, karena menurut mereka suami-suami mereka adalah orang-orang yang paling cakap ( dan jelita matanya ) artinya mata bidadari-bidadari itu sangat jelita.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Di surga, di sisi orang-orang yang dibersihkan dari dosa itu terdapat bidadari-bidadari yang diciptakan dalam keadaan terjaga kesuciannya.
Pandangan mereka hanya tertuju pada pasangannya.
Mereka tidak mau melihat keinginan syahwat yang menyesatkan.
Kecantikan mereka ada pada kejelitaan matanya.
Tafsir Al-wajiz
Dan di sisi mereka ada bidadari-bidadari yang bermata indah dan membatasi pandangannya hanya kepada pasangannya.
Tafsir Al-tahlili
Kemudian Allah menyebutkan lagi dalam ayat ini kecantikan istri ahli-ahli surga sebagai penyempurnaan terhadap nikmat yang diberikan Tuhan kepada mereka di akhirat.
Istri-istri mereka itu merupakan bidadari-bidadari yang cantik, tidak suka melihat orang-orang yang bukan suaminya, matanya jeli, kulitnya putih kuning bersih seperti warna telur burung unta yang belum pernah disentuh orang-orang dan belum dikotori debu.
Warna kulit perempuan demikian sangat disenangi oleh orang Arab.
Pada ayat yang lain digambarkan para bidadari itu bagaikan mutiara.
Firman Allah:
وَحُوْرٌ عِيْنٌۙ ٢٢ كَاَمْثَالِ اللُّؤْلُؤِ الْمَكْنُوْنِۚ ٢٣ ( الواقعة )
Dan ada bidadari-bidadari yang bermata indah, laksana mutiara yang tersimpan baik.
( al-Wāqi‘ah/56: 22-23 )
Di sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya dan jelita matanya, - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah
- (kepada malaikat diperintahkan): "Kumpulkanlah orang-orang yang zalim beserta teman sejawat mereka dan sembahan-sembahan yang selalu
- atau apakah kamu merasa aman dari dikembalikan-Nya kamu ke laut sekali lagi, lalu Dia meniupkan
- Mereka berkata: "Wahai ayah kami, sesungguhnya kami pergi berlomba-lomba dan kami tinggalkan Yusuf di dekat
- Dan Kami jadikan di antara mereka itu pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami ketika
- dan bahwasanya Dia yang memberikan kekayaan dan memberikan kecukupan,
- Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari Al Quran ketika Al Quran itu datang kepada mereka, (mereka itu
- Dan aku pengikut agama bapak-bapakku yaitu Ibrahim, Ishak dan Ya'qub. Tiadalah patut bagi kami (para
- kehidupan itu tidak lain hanyalah kehidupan kita di dunia ini, kita mati dan kita hidup
- (keadaan mereka) serupa dengan keadaan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya. Mereka mengingkari ayat-ayat
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Thursday, May 29, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب