Tafsir Surat Al-Hijr ayat 53 , Qalu La Tawjal Inna Nubashiruka Bighulamin Alimin

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Hijr ayat 53 | Qalu La Tawjal Inna Nubashiruka Bighulamin Alimin - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿قَالُوا لَا تَوْجَلْ إِنَّا نُبَشِّرُكَ بِغُلَامٍ عَلِيمٍ﴾
[ الحجر: 53]

Mereka berkata: "Janganlah kamu merasa takut, sesungguhnya kami memberi kabar gembira kepadamu dengan (kelahiran seorang) anak laki-laki (yang akan menjadi) orang yang alim". [Hijr: 53]

Qalu La Tawjal Inna Nubashiruka Bighulamin Alimin

Tafsir Al-mokhtasar


Para utusan dari Malaikat itu berkata, “Tidak usah takut, karena kami datang mengabarimu sesuatu yang membahagiakanmu, kamu akan mempunyai seorang anak laki-laki yang alim menguasai ilmu-ilmu agama.”


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Malaikat-malaikat itu berkata, ’Jangan takut dan tenangkan dirimu.
Kami membawa kabar gembira tentang anak yang Allah anugerahkan kepadamu.
Pada masa hidupnya kelak, anak itu akan diberi banyak pengetahuan oleh Allah.
( 1 ).
( 1 ) Anak yang dimaksud di sini bukanlah Ismâ’îl a.
s., sebab Ismâ’îl sudah dilahirkan sebelum itu kemudian berhijrah bersama ibundanya, Hâjar, ke kota Mekah.
Yang dimaksud di sini adalah Ishâq, yaitu putra Ibrâhîm dari istrinya yang lain, Sârah

Tafsir al-Jalalain


( Mereka berkata, "Janganlah kamu merasa takut ) merasa ngeri terhadap kami ( sesungguhnya kami ) adalah utusan-utusan Rabbmu ( memberi kabar gembira kepadamu dengan kelahiran seorang anak laki-laki yang akan menjadi orang yang alim." ) anak yang mempunyai ilmu yang banyak, yaitu Nabi Ishak, seperti yang telah kami sebutkan dalam surah Hud.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Malaikat-malaikat itu berkata, 'Jangan takut dan tenangkan dirimu.
Kami membawa kabar gembira tentang anak yang Allah anugerahkan kepadamu.
Pada masa hidupnya kelak, anak itu akan diberi banyak pengetahuan oleh Allah.
'( 1 ).
( 1 ) Anak yang dimaksud di sini bukanlah Ismâ'îl a.
s., sebab Ismâ'îl sudah dilahirkan sebelum itu kemudian berhijrah bersama ibundanya, Hâjar, ke kota Mekah.
Yang dimaksud di sini adalah Ishâq, yaitu putra Ibrâhîm dari istrinya yang lain, Sârah.

Tafsir Al-wajiz


Mendengar ucapan Nabi Ibrahim, mereka, yakni para tamu itu, berkata, “Janganlah engkau merasa takut atas kedatangan kami, karena sesungguhnya kami datang untuk memberi kabar gembira kepadamu dengan kelahiran seorang anak laki-laki yang sehat, yang akan tumbuh dewasa dan menjadi orang yang pandai dan luas serta dalam pengetahuannya.
Kelak engkau akan memberinya nama Ishak.” ( Lihat: Surah ash-shaffat/ 37: 112 )

Tafsir Al-tahlili


Melihat Ibrahim merasa takut, maka para tamu itu mengatakan kepadanya, agar tidak takut karena maksud kedatangan mereka ialah untuk menyampaikan kabar gembira dari Allah, bahwa ia akan dianugerahi seorang anak laki-laki yang saleh.
Dalam firman Allah yang lain disebutkan bahwa anak yang akan dianugerahkan itu akan mempunyai kedudukan yang penting di kemudian hari.
Allah berfirman:
وَبَشَّرْنٰهُ بِاِسْحٰقَ نَبِيًّا مِّنَ الصّٰلِحِيْنَ ١١٢
Dan Kami beri dia kabar gembira dengan ( kelahiran ) Ishak seorang nabi yang termasuk orang-orang yang saleh.
( aṣ-Ṣaffāt/37: 112 )
Ibrahim merasa heran atas berita gembira yang disampaikan para malaikat itu.
Dia hampir saja tidak mempercayainya, apalagi berita itu disampaikan oleh orang yang belum dikenalnya dan ketika itu Ibrahim dan istrinya Sarah telah berusia lanjut.
Menurut kebiasaan, orang yang sudah berusia lanjut tidak mungkin lagi mempunyai anak.
Sudah tentu berita itu dianggapnya aneh, apalagi istrinya juga seorang yang mandul.
Tamu-tamu Ibrahim itu menegaskan bahwa berita yang disampaikan mereka itu adalah berita yang benar, sebab kelahiran seorang putra yang diinginkan itu termasuk nikmat Allah yang diberikan kepada hamba-hamba-Nya.
Allah kuasa melimpahkan nikmat itu kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya.
Dia juga kuasa untuk mengadakan atau menciptakan sesuatu yang menyimpang dari sunnah-Nya sendiri.
Setelah mendengar keterangan para malaikat itu, timbullah keyakinan pada diri Ibrahim bahwa tamu yang aneh itu bukanlah sembarang tamu.
Mereka adalah malaikat-malaikat Allah yang diutus kepadanya untuk menyampaikan berita gembira.
Karena keyakinan itulah Ibrahim segera menjawab perkataan mereka bahwa tidak ada orang yang putus asa dari rahmat Tuhannya kecuali orang-orang yang sesat.
Dalam hadis Nabi saw diterangkan betapa banyak dan luasnya nikmat Allah:
قَالَ رَسُوْلُ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اِنَّ اللّٰهَ سُبْحَانَهُ خَلَقَ الرَّحْمَةَ يَوْمَ خَلَقَهَا مِائَةَ رَحْمَةٍ فَأَمْسَكَ عِنْدَهُ تِسْعًا وَتِسْعِيْنَ رَحْمَةً وَأَرْسَلَ فِى خَلْقِ كُلِّهِمْ رَحْمَةً وَاحِدَةً فَلَوْ يَعْلَمُ الْكَافِرُ كُلَّ الَّذِيْ عِنْدَهُ مِنْ رَحْمَةٍ لَمْ يَيْأَسْ مِنَ الرَّحْمَةِ، وَلَوْ يَعْلَمُ الْمُؤْمِنُ كُلَّ الَّذِيْ عِنْدَ اللّٰهِ تَعَالَى مِنَ الْعَذَابِ لمَ ْ يَأْمَنْ مِنَ النَّارِ.
( رواه البخاري و مسلم عن أبي هريرة )
Rasulullah saw bersabda, “ Sesungguhnya Allah swt telah menciptakan rahmat, ketika itu Dia menciptakan seratus rahmat, maka ditahan-Nya sembilan puluh sembilan rahmat, dan melepaskan satu rahmat kepada makhluk-Nya seluruh-Nya.
Kalau orang kafir mengetahui semua rahmat yang ada pada sisi Allah, niscaya mereka tidak putus asa dari rahmat itu, dan kalau orang mukmin mengetahui semua macam azab yang ada pada Allah swt, niscaya mereka tidak merasa aman dari api neraka. ”
( Riwayat al-Bukhārī dan Muslim dari Abu Hurairah )
Dalam hal ini, Ibrahim a.s.
sebagai nabi dan rasul Allah pasti mengetahui betapa banyaknya rahmat yang ada pada sisi Allah.
Oleh karena itu, beliau yakin akan kebenaran yang disampaikan para malaikat itu.


Mereka berkata: "Janganlah kamu merasa takut, sesungguhnya kami memberi kabar gembira kepadamu - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

قالوا لا توجل إنا نبشرك بغلام عليم

سورة: الحجر - آية: ( 53 )  - جزء: ( 14 )  -  صفحة: ( 265 )

transliterasi Indonesia

qālụ lā taujal innā nubasysyiruka bigulāmin 'alīm



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Apakah (kamu hendak merubah nasib) orang-orang yang telah pasti ketentuan azab atasnya? Apakah kamu akan
  2. Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih,
  3. Apakah kamu (tidak percaya) dan heran bahwa datang kepadamu peringatan dari Tuhanmu yang dibawa oleh
  4. maka datanglah azab kepada mereka dengan mendadak, sedang mereka tidak menyadarinya,
  5. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman) dan (di dekat) mata air-mata air
  6. Sekali-kali tidak; kelak mereka akan mengetahui,
  7. (yaitu) beberapa derajat dari pada-Nya, ampunan serta rahmat. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha
  8. (Berinfaqlah) kepada orang-orang fakir yang terikat (oleh jihad) di jalan Allah; mereka tidak dapat (berusaha)
  9. Maka biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya),
  10. Kelak mereka akan bersumpah kepadamu dengan nama Allah, apabila kamu kembali kepada mereka, supaya kamu

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Thursday, May 16, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب