Tafsir Surat Al-Qasas ayat 79 , Fakharaja Ala Qawmihi Fi Zinatihi Qala Al-Ladhina Yuriduna

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Qasas ayat 79 | Fakharaja Ala Qawmihi Fi Zinatihi Qala Al-Ladhina Yuriduna - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿فَخَرَجَ عَلَىٰ قَوْمِهِ فِي زِينَتِهِ ۖ قَالَ الَّذِينَ يُرِيدُونَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا يَا لَيْتَ لَنَا مِثْلَ مَا أُوتِيَ قَارُونُ إِنَّهُ لَذُو حَظٍّ عَظِيمٍ﴾
[ القصص: 79]

Maka keluarlah Karun kepada kaumnya dalam kemegahannya. Berkatalah orang-orang yang menghendaki kehidupan dunia: "Moga-moga kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah diberikan kepada Karun; sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar". [Qasas: 79]

Fakharaja Ala Qawmihi Fi Zinatihi Qala Al-Ladhina Yuriduna Al-Hayaata Ad-Dunya Yalayta Lana Mithla Ma Utiya Qarunu Innahu Ladhu Hazzin Azimin

Tafsir Al-mokhtasar


Lalu Qārūn keluar sambil mengenakan kemegahannya dengan menampakkan kesombongannya.
Teman-teman Qārūn yang menginginkan perhiasan kehidupan dunia berkata, “Alangkah baiknya apabila kami mendapatkan perhiasan dunia sebagaimana yang diberikan kepada Qārūn, sesungguhnya Qārūn benar-benar mempunyai keberuntungan yang cukup dan besar.”


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Qârûn tidak menghiraukan nasihat kaumnya dan keluar menemui mereka membangga-banggakan kemegahannya.
Maka orang-orang yang menyukai kesenangan dunia menjadi tertipu olehnya dan berangan-angan untuk memiliki seperti yang dikaruniakan kepada Qârûn, yaitu harta benda dan keberuntungan yang besar dalam kehidupan

Tafsir al-Jalalain


( Maka keluarlah ) Karun ( kepada kaumnya dalam kemegahannya ) berikut para pengikutnya yang banyak jumlahnya; mereka semuanya menaiki kendaraan seraya memakai pakaian emas dan sutra.
Kuda-kuda serta keledai-keledai yang mereka naiki pun dihiasnya.
( Berkatalah orang-orang yang menghendaki kehidupan dunia, "Aduhai! ) huruf Ya di sini menunjukkan makna Tanbih ( Kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah diberikan kepada Karun ) dalam masalah keduniawian ( sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan ) yakni bagian ( yang besar." ) yang sangat banyak keberuntungannya.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Qârûn tidak menghiraukan nasihat kaumnya dan keluar menemui mereka membangga-banggakan kemegahannya.
Maka orang-orang yang menyukai kesenangan dunia menjadi tertipu olehnya dan berangan-angan untuk memiliki seperti yang dikaruniakan kepada Qârûn, yaitu harta benda dan keberuntungan yang besar dalam kehidupan.

Tafsir Al-wajiz


Nasihat yang disampaikan kepada Karun tidak digubris olehnya.
Bahkan, keangkuhannya semakin menjadi-jadi.
Maka keluarlah dia kepada kaumnya, di depan khalayak ramai, dengan membangga-banggakan kemegahannya dan mempertontonkan kekayaan dan kekuatan yang dimilikinya, sehingga membuat silau orang yang lemah imannya.
Melihat itu, orang-orang yang selalu menginginkan kehidupan dunia sebagai tumpuan dan tujuan hidupnya berkata, “Mudah-mudahan kita mempunyai harta kekayaan dan kedudukan seperti apa yang telah diberikan kepada Karun, sesungguhnya dia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar di dunia.” Mereka tertipu olehnya dan ber-angan-angan untuk memiliki seperti yang dikaruniakan kepada Karun, yaitu harta benda dan keberuntungan yang besar dalam kehidupan.
Padahal semua itu akan binasa bila tidak beriman.

Tafsir Al-tahlili


Ayat ini menerangkan bahwa pada suatu hari Karun keluar ke tengah-tengah kaumnya dengan pakaian yang megah dan perhiasan yang berlebihan dalam suatu iring-iringan yang lengkap dengan pengawal, hamba sahaya, dan inang pengasuh untuk mempertontonkan ketinggian dan kebesarannya kepada manusia.
Hal yang demikian itu adalah sifat yang amat tercela, kebanggaan yang terkutuk bagi orang yang berakal dan berpikiran sehat.
Hal itu menyebabkan kaumnya terbagi dua.
Pertama, orang-orang yang mementingkan kehidupan duniawi yang selalu berpikir dan berusaha sekuat tenaga bagaimana caranya supaya bisa hidup mewah di dunia ini.
Menurut anggapan mereka, hidup yang demikian itu adalah kebahagiaan.
Mereka itu berharap juga dapat memiliki sebagaimana yang dimiliki Karun yaitu harta yang bertumpuk-tumpuk dan kekayaan yang berlebih-lebihan, karena yang demikian itu dianggap sebagai keberun-tungan yang besar.
Dengan demikian mereka akan hidup senang, dan berbuat sekehendak hatinya merasakan kenikmatan dunia dengan segala variasinya.
Keinginan manusia seperti ini sampai sekarang tetap ada, bahkan tumbuh dengan subur di tengah-tengah masyarakat.
Di mana-mana kita dapat menyaksikan bahwa tidak sedikit orang yang berkeinginan keras untuk memiliki seperti apa yang telah dimiliki orang-orang kaya, pengusaha besar, dan lainnya, seperti rumah besar dengan perabot serba mewah, mobil mewah, tanah, dan sawah ladang yang berpuluh-puluh bahkan beratus hektar.
Hal itu mereka lakukan sekalipun menggunakan jalan yang tidak wajar, yang tidak sesuai dengan hukum agama dan peraturan negara.
Hal itu menyebabkan timbulnya kecurangan dan korupsi di mana-mana.


Maka keluarlah Karun kepada kaumnya dalam kemegahannya. Berkatalah orang-orang yang menghendaki kehidupan - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

فخرج على قومه في زينته قال الذين يريدون الحياة الدنيا ياليت لنا مثل ما أوتي قارون إنه لذو حظ عظيم

سورة: القصص - آية: ( 79 )  - جزء: ( 20 )  -  صفحة: ( 395 )

transliterasi Indonesia

fa kharaja 'alā qaumihī fī zīnatih, qālallażīna yurīdụnal-ḥayātad-dun-yā yā laita lanā miṡla mā ụtiya qārụnu innahụ lażụ haẓẓin 'aẓīm



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan kaum Musa, setelah kepergian Musa ke gunung Thur membuat dari perhiasan-perhiasan (emas) mereka anak
  2. Maka jatuhkanlah atas kami gumpalan dari langit, jika kamu termasuk orang-orang yang benar.
  3. Berkata Musa kepada mereka: "Celakalah kamu, janganlah kamu mengada-adakan kedustaan terhadap Allah, maka Dia membinasakan
  4. Dialah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan
  5. Apakah mereka tidak memperhatikan, bahwa sesungguhnya Kami telah menjadikan malam supaya mereka beristirahat padanya dan
  6. agar Allah memberi pembalasan kepada tiap-tiap orang terhadap apa yang ia usahakan. Sesungguhnya Allah Maha
  7. Dan berkata orang-orang yang masuk terdahulu di antara mereka kepada orang-orang yang masuk kemudian: "Kamu
  8. Dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya karena mencari keridhaan Allah; dan Allah
  9. Sesungguhnya mereka telah mendustakan yang haq (Al-Quran) tatkala sampai kepada mereka, maka kelak akan sampai
  10. Dan cukuplah Allah menjadi saksi antara kami dengan kamu, bahwa kami tidak tahu-menahu tentang penyembahan

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Thursday, May 16, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب