Tafsir Surat Ash_shuraa ayat 8 , Wa Law Shaa Allahu Lajaalahum Ummatan Wahidatan Wa

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Ash_shuraa ayat 8 | Wa Law Shaa Allahu Lajaalahum Ummatan Wahidatan Wa - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَجَعَلَهُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَٰكِن يُدْخِلُ مَن يَشَاءُ فِي رَحْمَتِهِ ۚ وَالظَّالِمُونَ مَا لَهُم مِّن وَلِيٍّ وَلَا نَصِيرٍ﴾
[ الشورى: 8]

Dan kalau Allah menghendaki niscaya Allah menjadikan mereka satu umat (saja), tetapi Dia memasukkan orang-orang yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya. Dan orang-orang yang zalim tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dan tidak pula seorang penolong. [shura: 8]

Wa Law Shaa Allahu Lajaalahum Ummatan Wahidatan Wa Lakin Yudkhilu Man Yashau Fi Rahmatihi Wa Az-Zalimuna Ma Lahum Min Wa Liyin Wa La Nasirin

Tafsir Al-mokhtasar


Seandainya Allah menghendaki untuk menjadikan mereka satu umat dengan memeluk agama Islam, niscaya Allah menjadikan mereka satu umat dalam Islam dan memasukkan mereka semua ke dalam Surga.
Akan tetapi hikmah Allah menggariskan bahwa Dia memasukkan yang dikehendaki-Nya ke dalam Islam dan memasukkannya ke dalam Surga.
Dan orang-orang yang zalim terhadap diri mereka sendiri dengan melakukan kekufuran dan kemaksiatan tidaklah memiliki pelindung yang mampu melindungi mereka dan tidak pula memiliki penolong yang mampu menolong mereka dari azab Allah.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Jika, di dunia ini, Allah berkehendak untuk mengumpulkan manusia dalam satu jalan, niscaya Dia melakukannya.
Tetapi Dia berkehendak lain: memasukkan siapa saja yang dikehendaki-Nya ke dalam kasih sayang-Nya, karena Dia tahu bahwa mereka akan lebih memilih petunjuk daripada kesesatan.
Orang-orang yang menganiaya diri sendiri dengan bersikap kafir, tidak akan mendapatkan penolong, selain Allah, yang akan melindungi dan menyelamatkan mereka dari azab Allah

Tafsir al-Jalalain


( Dan kalau Allah menghendaki niscaya Allah menjadikan mereka satu umat ) artinya memeluk satu agama, yaitu agama Islam ( tetapi Dia memasukkan orang-orang yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya.
Dan orang-orang yang lalim )
yaitu orang-orang kafir ( tidak ada bagi mereka seorang pelindung pun dan tidak pula seorang penolong ) yang dapat menolak azab Allah dari diri mereka.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Jika, di dunia ini, Allah berkehendak untuk mengumpulkan manusia dalam satu jalan, niscaya Dia melakukannya.
Tetapi Dia berkehendak lain: memasukkan siapa saja yang dikehendaki-Nya ke dalam kasih sayang-Nya, karena Dia tahu bahwa mereka akan lebih memilih petunjuk daripada kesesatan.
Orang-orang yang menganiaya diri sendiri dengan bersikap kafir, tidak akan mendapatkan penolong, selain Allah, yang akan melindungi dan menyelamatkan mereka dari azab Allah.

Tafsir Al-wajiz


Dan sekiranya Allah menghendaki niscaya Dia jadikan mereka satu umat saja, dengan menjadikan mereka semua beriman atau kafir seluruhnya dan tidak memberi mereka kesempatan untuk memilih.
Tetapi Dia memasukkan orang-orang yang Dia kehendaki ke dalam rahmat-Nya, yaitu surga-Nya atas dasar anugerah-Nya dan memasukkan mereka yang kafir ke dalam neraka lantaran kekafiran mereka.
Dan orang-orang yang zalim, yang telah melanggar tuntunan dan menyekutukan-Nya tidak ada bagi mereka seorang pelindung-pun yang dapat melindungi mereka dari azab Allah dan seorang penolong-pun yang dapat menolong mereka dari siksaan api neraka.

Tafsir Al-tahlili


Dalam ayat ini Allah menerangkan bahwa jika Dia menghendaki, maka semua manusia itu akan beriman sehingga menjadi umat yang satu.
Tetapi kebijaksanaan yang diambil-Nya adalah dengan menyerahkan urusan iman dan kufur kepada pribadi manusia masing-masing.
Dia tidak mau memaksakan agar semua manusia itu beriman, namun memberikan kepada mereka hak memilih dan menentukan nasibnya menurut kemauan mereka sendiri.
Berbahagialah orang-orang yang mengikuti petunjuk rasul.
Mereka selalu bersyukur memuji Allah dan akan dimasukkan ke dalam rahmat-Nya dan celakalah orang-orang yang selalu menentang dan tidak mau mengikuti petunjuk rasul, mereka akan disiksa di hari kemudian dan tidak seorang pun yang akan menolong dan melindungi mereka.
Mereka tidak dapat menyesali siapa-siapa kecuali diri mereka sendiri, sebagaimana sabda Rasulullah saw:
فَمَنْ وَجَدَ خَيْرًا فَلْيَحْمَدِ اللّٰهَ وَمَنْ وَجَدَ غَيْرَ ذٰلِكَ فَلَا يَلُوْمَنَّ اِلَّا نَفْسَهُ.
( رواه مسلم عن أبى ذرّ الغفاري )
Siapa memperoleh kebaikan hendaklah memuji Allah dan siapa memperoleh selain daripada itu janganlah ia menyalahkan melainkan terhadap dirinya sendiri.
( Riwayat Muslim dari Abū Żarr al-Giffāri )
Tidak sedikit ayat yang senada dengan ayat 8 ini.
Antara lain firman Allah:
وَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ لَجَمَعَهُمْ عَلَى الْهُدٰى
Dan sekiranya Allah menghendaki, tentu Dia jadikan mereka semua mengikuti petunjuk.
( al-An‘ām/6: 35 )
Dan firman-Nya:
وَلَوْ شِئْنَا لَاٰتَيْنَا كُلَّ نَفْسٍ هُدٰىهَا
Dan jika Kami menghendaki niscaya Kami berikan kepada setiap jiwa petunjuk ( bagi )nya.
( as-Sajdah/32: 13 )


Dan kalau Allah menghendaki niscaya Allah menjadikan mereka satu umat (saja), tetapi - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

ولو شاء الله لجعلهم أمة واحدة ولكن يدخل من يشاء في رحمته والظالمون ما لهم من ولي ولا نصير

سورة: الشورى - آية: ( 8 )  - جزء: ( 25 )  -  صفحة: ( 483 )

transliterasi Indonesia

walau syā`allāhu laja'alahum ummataw wāḥidataw wa lākiy yudkhilu may yasyā`u fī raḥmatih, waẓ-ẓālimụna mā lahum miw waliyyiw wa lā naṣīr



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Katakanlah: "Siapakah yang dapat memelihara kamu di waktu malam dan siang hari dari (azab Allah)
  2. Tuhanmu lebih mengetahui tentang kamu. Dia akan memberi rahmat kepadamu jika Dia menghendaki dan Dia
  3. Dia diciptakan dari air yang dipancarkan,
  4. Sesungguhnya dari dahulupun mereka telah mencari-cari kekacauan dan mereka mengatur pelbagai macam tipu daya untuk
  5. Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah, kemudian mereka di bunuh atau mati, benar-benar Allah
  6. Dan andaikata Kami menghendaki benar-benarlah Kami utus pada tiap-tiap negeri seorang yang memberi peringatan (rasul).
  7. Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain Allah dan (juga mereka mempertuhankan)
  8. Kemudian ia berkata: "Sesungguhnya aku sakit".
  9. Dan orang-orang kafir bagi mereka neraka Jahannam. Mereka tidak dibinasakan sehingga mereka mati dan tidak
  10. Demikianlah, karena sesungguhnya Allah, Dialah yang hak dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Saturday, May 11, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب