Tafsir Surat Al-Hijr ayat 82 , Wa Kanu Yanhituna Mina Al-Jibali Buyutaan Aminina

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Hijr ayat 82 | Wa Kanu Yanhituna Mina Al-Jibali Buyutaan Aminina - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَكَانُوا يَنْحِتُونَ مِنَ الْجِبَالِ بُيُوتًا آمِنِينَ﴾
[ الحجر: 82]

dan mereka memahat rumah-rumah dari gunung-gunung batu (yang didiami) dengan aman. [Hijr: 82]

Wa Kanu Yanhituna Mina Al-Jibali Buyutaan Aminina

Tafsir Al-mokhtasar


Mereka memahat gunung-gunung untuk dijadikan sebagai tempat tinggal dengan aman dari apa yang mereka takutkan.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Dulu mereka adalah bangsa yang mempunyai kekuatan dan kebudayaan.
Mereka membuat rumah dengan cara memahat gunung-gunung hingga mendapat rasa aman terhadap diri dan harta mereka

Tafsir al-Jalalain


( Dan mereka memahat rumah-rumah dari gunung-gunung batu yang didiami dengan aman. )

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Dulu mereka adalah bangsa yang mempunyai kekuatan dan kebudayaan.
Mereka membuat rumah dengan cara memahat gunung-gunung hingga mendapat rasa aman terhadap diri dan harta mereka.

Tafsir Al-wajiz


Dan mereka, yakni kaum Samud, memahat gunung-gunung batu untuk dijadikan rumah-rumah yang kokoh sebagai tempat tinggal.
Rumah-rumah itu mereka diami dengan rasa aman dari segala gangguan.

Tafsir Al-tahlili


Kaum Ṡamud adalah kaum yang kuat dan perkasa tubuhnya.
Mereka memahat gunung-gunung batu untuk dijadikan rumah-rumah mereka, sehingga kota mereka dinamakan “ kota al-Ḥijr ” yang berarti kota pegunungan batu.
Karena kemungkaran, Allah menimpakan kepada mereka azab berupa suara keras yang mengguntur dan menghancurkan mereka semuanya.
Azab keras itu datang di waktu pagi pada hari keempat dari hari yang ditetapkan Saleh bagi mereka untuk berpikir.
Tetapi mereka tidak mengindahkannya, sehingga mereka terkubur di dalam rumah-rumah mereka yang berupa gua-gua yang dipahat pada gunung-gunung batu itu.
Keadaan mereka ini diterangkan Allah dalam firman-Nya yang lain:
وَاَخَذَ الَّذِيْنَ ظَلَمُوا الصَّيْحَةُ فَاَصْبَحُوْا فِيْ دِيَارِهِمْ جٰثِمِيْنَۙ ٦٧ كَاَنْ لَّمْ يَغْنَوْا فِيْهَا ۗ اَلَآ اِنَّ ثَمُوْدَا۟ كَفَرُوْا رَبَّهُمْ ۗ اَلَا بُعْدًا لِّثَمُوْدَ ࣖ ٦٨
Kemudian suara yang mengguntur menimpa orang-orang zalim itu, sehingga mereka mati bergelimpangan di rumahnya.
Seolah-olah mereka belum pernah tinggal di tempat itu.
Ingatlah, kaum Ṡamud mengingkari Tuhan mereka.
Ingatlah, binasalah kaum Ṡamud.
( Hūd/11: 67-68 )
Kaum Ṡamud tidak dapat menghindarkan diri dari azab Allah sedikit pun.
Tidak ada faedah keperkasaan tubuh mereka, kemampuan mereka memahat gunung untuk dijadikan rumah yang seakan-akan merupakan benteng yang kokoh, serta harta dan jumlah mereka yang banyak.
Semua hancur lebur bersama mereka, seakan-akan negeri itu tidak pernah dihuni manusia.
Tentang kedahsyatan azab yang dialami kaum Ṡamud, tergambar dalam hadis Nabi saw:
عَنِ ابْنِ عُمَرَ اَنَّ النَّبِيَّ مَرَّ بِالْحَجَرِ وَهُوَ ذَاهِبٌ إِلَى تَبُوْكَ فَقَنَعَ رَأْسَهُ وَاَسْرَعَ بِرَاحِلَتِهِ وَقَالَ ِلأَصْحَابِهِ: لاَ تَدْخُلُوْا بُيُوْتَ الْقَوْمِ الْمُعَذَّبِيْنَ إِلاَّ أَنْ تَكُوْنُوْا باَكِيْنَ فَإِنْ لَمْ تَبْكُوْا فَتَبَاكَوْا خَشْيَةَ أَنْ يُّصِيْبَكُمْ مَا أَصَابَهُمْ.
( رواه البخاري )
Dari Ibnu Umar r.a.
bahwasanya Nabi saw telah lewat di kota Hijr dalam perjalanan beliau menuju perang Tabuk, lalu beliau menundukkan kepalanya dan mempercepat perjalanannya seraya berkata kepada para sahabatnya, “ Janganlah kamu memasuki rumah-rumah kaum yang diazab ( kaum Ṡamud ), kecuali kamu akan menangis.
Jika kamu tidak menangis, maka hendaklah seakan-akan menangis karena kamu takut akan ditimpa azab nanti sebagaimana mereka telah ditimpa azab dahulu. ”
( Riwayat al-Bukhārī )


dan mereka memahat rumah-rumah dari gunung-gunung batu (yang didiami) dengan aman. - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

وكانوا ينحتون من الجبال بيوتا آمنين

سورة: الحجر - آية: ( 82 )  - جزء: ( 14 )  -  صفحة: ( 266 )

transliterasi Indonesia

wa kānụ yan-ḥitụna minal-jibāli buyụtan āminīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
  2. Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu),
  3. Ingatlah, sesungguhnya kepunyaan Allah semua yang ada di langit dan semua yang ada di bumi.
  4. Dan tidak mungkin bagi seorang manusiapun bahwa Allah berkata-kata dengan dia kecuali dengan perantaraan wahyu
  5. Tetapi Fir'aun mendustakan dan mendurhakai.
  6. Dan datang (kepada Nabi) orang-orang yang mengemukakan 'uzur, yaitu orang-orang Arab Baswi agar diberi izin
  7. Dan kamu sekali-kali tidak dapat melepaskan diri (dari azab Allah) di bumi dan tidak (pula)
  8. sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
  9. Sesungguhnya kamu mengharapkan mati (syahid) sebelum kamu menghadapinya; (sekarang) sungguh kamu telah melihatnya dan kamu
  10. Allah-lah yang menjadikan malam untuk kamu supaya kamu beristirahat padanya; dan menjadikan siang terang benderang.

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Tuesday, May 14, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب