Tafsir Surat Al-Anbiya ayat 90 , Fastajabna Lahu Wa Wahabna Lahu Yahya Wa Aslahna

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Anbiya ayat 90 | Fastajabna Lahu Wa Wahabna Lahu Yahya Wa Aslahna - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿فَاسْتَجَبْنَا لَهُ وَوَهَبْنَا لَهُ يَحْيَىٰ وَأَصْلَحْنَا لَهُ زَوْجَهُ ۚ إِنَّهُمْ كَانُوا يُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ وَيَدْعُونَنَا رَغَبًا وَرَهَبًا ۖ وَكَانُوا لَنَا خَاشِعِينَ﴾
[ الأنبياء: 90]

Maka Kami memperkenankan doanya, dan Kami anugerahkan kepada nya Yahya dan Kami jadikan isterinya dapat mengandung. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan cemas. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyu' kepada Kami. [Anbiya: 90]

Fastajabna Lahu Wa Wahabna Lahu Yahya Wa Aslahna Lahu Zawjahu Innahum Kanu Yusariuna Fi Al-Khayrati Wa Yadunana Raghabaan Wa Rahabaan Wa Kanu Lana Khashiina

Tafsir Al-mokhtasar


Maka Kami kabulkan doanya.
Kami karuniakan padanya seorang putra bernama Yahya, dan menjadikan istrinya dapat mengandung setelah sebelumnya merupakan wanita yang mandul.
Sesungguhnya Zakariya, istrinya dan putranya dahulu selalu bersegera dalam mengerjakan kebaikan, dan mereka senantiasa berdoa kepada Kami dengan mengharapkan pahala dari sisi Kami, dan merasa cemas dari adanya hukuman Kami, dan sungguh mereka adalah orang-orang yang khusyuk lagi tunduk kepada Kami.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Kemudian Kami mewujudkan harapannya.
Doanya Kami kabulkan dan ia Kami karuniai--meskipun dalam umur yang sudah tua dan dalam keadaan istrinya mandul--seorang anak bernama Yahyâ.
Sesungguhnya para nabi yang terpilih itu selalu bergegas untuk melakukan setiap perbuatan baik, memohon doa karena haus akan kasih sayang Kami, dan hanya takut serta mengagungkan diri Kami

Tafsir al-Jalalain


( Maka Kami memperkenankan doanya ) yakni seruannya itu ( dan Kami anugerahkan kepadanya Yahya ) sebagai anaknya ( dan Kami jadikan istrinya dapat mengandung ) sehingga dapat melahirkan anak, padahal sebelumnya ia mandul.
( Sesungguhnya mereka ) para Nabi yang telah disebutkan tadi ( adalah orang-orang yang selalu bersegera ) mereka selalu bergegas-gegas ( di dalam kebaikan-kebaikan ) mengerjakan amal-amal ketaatan ( dan mereka berdoa kepada Kami dengan mengharapkan ) rahmat Kami ( dan takut ) kepada azab Kami.
( Dan mereka adalah orang-orang yang khusyuk kepada Kami ) yakni merendahkan diri dan patuh di dalam beribadah.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Kemudian Kami mewujudkan harapannya.
Doanya Kami kabulkan dan ia Kami karuniai--meskipun dalam umur yang sudah tua dan dalam keadaan istrinya mandul--seorang anak bernama Yahyâ.
Sesungguhnya para nabi yang terpilih itu selalu bergegas untuk melakukan setiap perbuatan baik, memohon doa karena haus akan kasih sayang Kami, dan hanya takut serta mengagungkan diri Kami.

Tafsir Al-wajiz


Karena Zakaria terus berusaha dan tekun berdoa memohon keturunan, maka Kami kabulkan doa-nya, meskipun istrinya sudah tua dan mandul.
Dan Kami pun menganugerahkan kepadanya Yahya, seorang anak yang cerdas dan saleh; dan Kami jadikan istrinya yang tua dan mandul itu dapat mengandung.
Sungguh, mereka, Zakaria dan istrinya, senantiasa bersegera dalam mengerjakan berbagai kebaikan yang menyebabkan doanya dikabulkan; dan mereka senantiasa berdoa kepada Kami untuk mendapatkan keturunan dengan penuh harap akan dikabulkan dan cemas karena menyadari istrinya tua dan mandul.
Dan mereka orang-orang yang khusyuk, dalam beribadah dan berdoa kepada Kami.

Tafsir Al-tahlili


Ayat ini menjelaskan bahwa Allah telah memperkenankan doa Nabi Zakaria itu, dan mengaruniakan kepadanya seorang putra bernama Yahya.
Untuk itu Allah telah mengaruniakan kesehatan yang baik kepada istri Zakaria, sehingga memungkinkan untuk mengandung, padahal sebelum itu ia adalah perempuan yang mandul.
Pada lanjutan ayat ini Allah menjelaskan apa alasan-Nya untuk mengabulkan permohonan Zakaria itu, ialah karena mereka semua senantiasa bersegera dalam berbuat kebajikan, terutama dalam memelihara keturunan dengan sebaik-baiknya.
Selain itu juga, karena senantiasa berdoa kepada Allah dengan hati yang harap-harap cemas, harap akan ampunan Tuhan dan cemas terhadap kemurkaan dan siksaan Allah.
Dan alasan ketiga ialah karena mereka selalu khusyuk dan tawadu’ kepada-Nya, dan tidak pernah sombong atau takabur dan mengingkari karunia-Nya.
Jadi, sifat-sifat yang mulia itulah yang menyebabkan mereka memperoleh karunia dari Allah.


Maka Kami memperkenankan doanya, dan Kami anugerahkan kepada nya Yahya dan Kami - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

فاستجبنا له ووهبنا له يحيى وأصلحنا له زوجه إنهم كانوا يسارعون في الخيرات ويدعوننا رغبا ورهبا وكانوا لنا خاشعين

سورة: الأنبياء - آية: ( 90 )  - جزء: ( 17 )  -  صفحة: ( 329 )

transliterasi Indonesia

fastajabnā lahụ wa wahabnā lahụ yaḥyā wa aṣlaḥnā lahụ zaujah, innahum kānụ yusāri'ụna fil-khairāti wa yad'ụnanā ragabaw wa rahabā, wa kānụ lanā khāsyi'īn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkanmu. Apakah kamu dapat menjadikan orang-orang tuli itu
  2. mereka kekal di dalamnya, tidak diringankan siksa dari mereka, dan tidak (pula) mereka diberi tangguh,
  3. Dan agar Allah membersihkan orang-orang yang beriman (dari dosa mereka) dan membinasakan orang-orang yang kafir.
  4. dan tanam-tanaman dan pohon-pohon korma yang mayangnya lembut.
  5. Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah
  6. Ibrahim berkata: "Sebenarnya Tuhan kamu ialah Tuhan langit dan bumi yang telah menciptakannya: dan aku
  7. Dan Al Quran itu telah Kami turunkan dengan berangsur-angsur agar kamu membacakannya perlahan-lahan kepada manusia
  8. Maka biarkanlah mereka hingga mereka menemui hari (yang dijanjikan kepada) mereka yang pada hari itu
  9. pada hari (ketika), lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang
  10. Dan sesungguhnya dalam Al Quran ini Kami telah ulang-ulangi (peringatan-peringatan), agar mereka selalu ingat. Dan

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Tuesday, July 16, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب