Tafsir Surat Al-Waqiah ayat 1 , Idha Waqaati Al-Waqiahu

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Waqiah ayat 1 | Idha Waqaati Al-Waqiahu - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿إِذَا وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ﴾
[ الواقعة: 1]

Apabila terjadi hari kiamat, [Waqiah: 1]

Idha Waqaati Al-Waqiahu

Tafsir Al-mokhtasar


Apabila kiamat telah terjadi, tak ayal lagi.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

AL-WAQI’AH ( HARI KIAMAT ) Pendahuluan: Makkiyyah, 96 ayat ~ Surat ini diawali dengan penjelasan tentang terjadinya hari kiamat dan peristiwa- peristiwa yang terjadi pada hari itu yang dilanjutkan dengan penjelasan bahwa manusia, pada hari itu, terbagi ke dalam tiga golongan.
Diikuti, kemudian, dengan penjelasan rinci tentang kenikmatan dan siksan yang sesuai dengan kadar kesalehan dan kekafiran masing-masing golongan.
Ayat-ayat selanjutnya memaparkan beberapa bentuk karunia Allah, wujud nyata kemahakuasaan-Nya yang ada pada ciptaan-Nya seperti tanaman, air dan neraka, sehingga menjadikan-Nya pantas untuk dipuji dan disucikan.
Ayat-ayat dalam surat ini juga bersumpah atas kedudukan al-Qur’ân yang harus disucikan dan mencela sikap orang-orang kafir yang mendustakannya.
Padahal seharusnya mereka bersyukur.
Setelah itu, surat ini membicarakan secara global tiga golongan yang telah disebut secara rinci di muka beserta kenikmatan dan siksaan yang berhak diterima oleh masing-masing.
Surat ini ditutup dengan penegasan bahwa apa yang ada dalam surat ini merupakan keyakinan yang jelas dan kebenaran yang tetap sehingga Allah pantas untuk disucikan.]] Apabila hari kiamat terjadi, tidak seorang pun dapat mendustakan kejadiannya.
Kiamat itu merendahkan orang-orang yang sengsara dan meninggikan orang-orang yang bahagia.
( 1 ) Ayat ini menjelaskan betapa dahsatnya bencana yang menimpa alam ini pada hari kiamat.
Di antaranya adalah bencana alam yang berdampak pada bumi dan lapisan-lapisannya.
Bumi yang kita huni ini pada hakikatnya tidak tetap dan seimbang.
Bumi terdiri atas lapisan-lapisan batu yang bertumpuk-tumpuk dan tidak teratur.
Terkadang lapisannya tidak sama dengan sebelahnya sehingga membentuk apa yang disebut dengan rongga geologi di banyak tempat.
Rongga-rongga inilah yang sejak dahulu, bahkan sampai sekarang, menjadi pusat terjadinya gempa berskala besar.
Itu dimungkinkan karena rongga-rongga itu berada di bawah pengaruh daya tarik-menarik yang sangat kuat yang terjadi saat lapisan-lapisan tanah itu terbelah.
Maka, apabila kekuatan ini tidak seimbang akibat pengaruh faktor-faktor eksternal lainnya, akan terjadi hentakan yang sangat kuat mengakibatkan goncangan bumi yang dapat menghancurkan permukaan bumi terdekat dari pusat gempa.
Penafsiran ayat ini melalui pendekatan sains tidak jauh dari sudut pandang agama.
Sebab, mungkin saja Allah menciptakan hukum alam yang demikian banyak dan beragam itu meyatu pada suatu hukum yang tidak pernah kita ketahui sebelumnya.
Dengan begitu, reaksinya yang dahsyat akan merupakan penyebab langsung bagi hancurnya dunia.
Dari situ, penafsiran ayat ini dengan menggunakan pendekatan ilmu pengetahuan berjalan seirama dengan ayat-ayat yang mengingatkan betapa besarnya bencana yang akan terjadi itu.
Semuanya akan terjadi bila Allah berkehendak memusnahkan

Tafsir al-Jalalain


( Apabila hari kiamat terjadi ) bilamana hari terakhir tiba.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

[ [56 ~ AL-WAQI'AH ( HARI KIAMAT ) Pendahuluan: Makkiyyah, 96 ayat ~ Surat ini diawali dengan penjelasan tentang terjadinya hari kiamat dan peristiwa- peristiwa yang terjadi pada hari itu yang dilanjutkan dengan penjelasan bahwa manusia, pada hari itu, terbagi ke dalam tiga golongan.
Diikuti, kemudian, dengan penjelasan rinci tentang kenikmatan dan siksan yang sesuai dengan kadar kesalehan dan kekafiran masing-masing golongan.
Ayat-ayat selanjutnya memaparkan beberapa bentuk karunia Allah, wujud nyata kemahakuasaan-Nya yang ada pada ciptaan-Nya seperti tanaman, air dan neraka, sehingga menjadikan-Nya pantas untuk dipuji dan disucikan.
Ayat-ayat dalam surat ini juga bersumpah atas kedudukan al-Qur'ân yang harus disucikan dan mencela sikap orang-orang kafir yang mendustakannya.
Padahal seharusnya mereka bersyukur.
Setelah itu, surat ini membicarakan secara global tiga golongan yang telah disebut secara rinci di muka beserta kenikmatan dan siksaan yang berhak diterima oleh masing-masing.
Surat ini ditutup dengan penegasan bahwa apa yang ada dalam surat ini merupakan keyakinan yang jelas dan kebenaran yang tetap sehingga Allah pantas untuk disucikan.
]] Apabila hari kiamat terjadi, tidak seorang pun dapat mendustakan kejadiannya.
Kiamat itu merendahkan orang-orang yang sengsara dan meninggikan orang-orang yang bahagia.
( 1 ) Ayat ini menjelaskan betapa dahsatnya bencana yang menimpa alam ini pada hari kiamat.
Di antaranya adalah bencana alam yang berdampak pada bumi dan lapisan-lapisannya.
Bumi yang kita huni ini pada hakikatnya tidak tetap dan seimbang.
Bumi terdiri atas lapisan-lapisan batu yang bertumpuk-tumpuk dan tidak teratur.
Terkadang lapisannya tidak sama dengan sebelahnya sehingga membentuk apa yang disebut dengan rongga geologi di banyak tempat.
Rongga-rongga inilah yang sejak dahulu, bahkan sampai sekarang, menjadi pusat terjadinya gempa berskala besar.
Itu dimungkinkan karena rongga-rongga itu berada di bawah pengaruh daya tarik-menarik yang sangat kuat yang terjadi saat lapisan-lapisan tanah itu terbelah.
Maka, apabila kekuatan ini tidak seimbang akibat pengaruh faktor-faktor eksternal lainnya, akan terjadi hentakan yang sangat kuat mengakibatkan goncangan bumi yang dapat menghancurkan permukaan bumi terdekat dari pusat gempa.
Penafsiran ayat ini melalui pendekatan sains tidak jauh dari sudut pandang agama.
Sebab, mungkin saja Allah menciptakan hukum alam yang demikian banyak dan beragam itu meyatu pada suatu hukum yang tidak pernah kita ketahui sebelumnya.
Dengan begitu, reaksinya yang dahsyat akan merupakan penyebab langsung bagi hancurnya dunia.
Dari situ, penafsiran ayat ini dengan menggunakan pendekatan ilmu pengetahuan berjalan seirama dengan ayat-ayat yang mengingatkan betapa besarnya bencana yang akan terjadi itu.
Semuanya akan terjadi bila Allah berkehendak memusnahkan.

Tafsir Al-wajiz


Allah mengawali surah ini dengan penjelasan tentang hari akhir yang Dia tetapkan sebagai tanda dimulainya balasan bagi hamba.
Apabila terjadi hari kiamat pada akhir kehidupan dunia kelak

Tafsir Al-tahlili


Ayat ini menerangkan bahwa apabila terjadi hari Kiamat, maka kejadian itu tidak dapat didustakan dan juga tidak dapat diragukan, tidak seorang pun dapat mendustakannya atau mengingkarinya dan nyata dilihat oleh setiap orang.
Tatkala di dunia, banyak manusia yang mendustakannya dan mengingkarinya karena belum merasakan azab sengsara yang telah diderita oleh orang-orang yang telah disiksa itu.


Apabila terjadi hari kiamat, - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

إذا وقعت الواقعة

سورة: الواقعة - آية: ( 1 )  - جزء: ( 27 )  -  صفحة: ( 534 )

transliterasi Indonesia

iżā waqa'atil-wāqi'ah



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan lihatlah mereka, maka kelak mereka akan melihat (azab itu).
  2. (yaitu) Tuhan Musa dan Harun".
  3. dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
  4. mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan Kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata
  5. Dan (ingatlah kisah) Nuh, sebelum itu ketika dia berdoa, dan Kami memperkenankan doanya, lalu Kami
  6. Bahkan mereka mengambil pemberi syafa'at selain Allah. Katakanlah: "Dan apakah (kamu mengambilnya juga) meskipun mereka
  7. maka kelak Kami akan menyiapkan baginya (jalan) yang sukar.
  8. Hampir saja langit itu pecah dari sebelah atas (karena kebesaran Tuhan) dan malaikat-malaikat bertasbih serta
  9. Maka tidakkah menjadi petunjuk bagi mereka (kaum musyrikin) berapa banyaknya Kami membinasakan umat-umat sebelum mereka,
  10. kamu dan nenek moyang kamu yang dahulu?,

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Friday, May 3, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب