Tafsir Surat Al-Anbiya ayat 14 , Qalu Ya Waylana Inna Kunna Zalimina
Tafsir Al-mokhtasar
Orang-orang zalim itu lalu berkata dalam keadaan mengakui dosa-dosa mereka, " Sungguh betapa celaka dan meruginya kami.
Sesungguhnya kami dahulu adalah orang-orang zalim yang kafir kepada Allah. "
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Setelah mendengar ejekan terhadap mereka, dengan meneriakkan "celaka…!" dan yakin bahwa mereka pasti celaka, mereka berkata, "Kami benar-benar telah berbuat zalim ketika kami tidak menerima apa yang sebenarnya bermanfaat, lalu tidak percaya kepada ayat-ayat Tuhan kami
Tafsir al-Jalalain
( Mereka berkata, "Aduhai ) huruf Ya di sini menunjukkan makna penyesalan ( celakalah kami ) binasalah kami ( sesungguhnya kami adalah orang-orang yang zalim" ) disebabkan kami kafir.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Setelah mendengar ejekan terhadap mereka, dengan meneriakkan "celaka…!" dan yakin bahwa mereka pasti celaka, mereka berkata, "Kami benar-benar telah berbuat zalim ketika kami tidak menerima apa yang sebenarnya bermanfaat, lalu tidak percaya kepada ayat-ayat Tuhan kami!"
Tafsir Al-wajiz
Tidak ada jawaban mereka selain pengakuan dengan penuh kesadaran bahwa mereka telah ingkar kepada Allah.
Mereka berkata, “Betapa celaka kami, sungguh, kami selama hidup di dunia termasuk orang-orang yang zalim dengan menolak ajaran para rasul.”
Tafsir Al-tahlili
Dalam ayat ini Allah menjelaskan apa jawaban kaum kafir itu terhadap perintah di atas, ketika itu barulah mereka menyesal dan mengakui kezaliman yang telah mereka perbuat selama ini.
Mereka berkata, “ Aduhai, celaka sesungguhnya kami adalah orang-orang yang zalim. ” Akan tetapi, pengakuan dan penyesalan itu sudah tidak berguna lagi.
Azab Allah tidak dapat dielakkan lagi.
Sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tidak berguna.
Mereka berkata: "Aduhai, celaka kami, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang zaIim". - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Demi bukit,
- Dan sesungguhnya telah Kami berikan Al Kitab (Taurat) kepada Musa, agar mereka (Bani Israil) mendapat
- dalam beberapa tahun lagi. Bagi Allah-lah urusan sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan di hari
- Pemuka-pemuka kaum Fir'aun berkata: "Sesungguhnya Musa ini adalah ahli sihir yang pandai,
- Penjaga Jahannam berkata: "Dan apakah belum datang kepada kamu rasul-rasulmu dengan membawa keterangan-keterangan?" Mereka menjawab:
- Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah", kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada
- agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu
- yang disaksikan oleh malaikat-malaikat yang didekatkan (kepada Allah).
- dan demi (rombongan) yang melarang dengan sebenar-benarnya (dari perbuatan-perbuatan maksiat),
- Dan sungguh kalau kamu gugur di jalan Allah atau meninggal, tentulah ampunan Allah dan rahmat-Nya
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Tuesday, September 9, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب