Tafsir Surat As-Saaffat ayat 144 , Lalabitha Fi Batnihi Ila Yawmi Yubathuna
Tafsir Al-mokhtasar
Niscaya dia akan tinggal di perut ikan hingga hari Kiamat, perut ikan menjadi kuburnya.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Kalau sekiranya Yûnus tidak termasuk orang yang menyucikan Allah dengan bertasbih dan selalu mengingatNya, niscaya ia sudah mati di dalam perut ikan hiu dan tidak akan keluar dari situ sampai hari kiamat
Tafsir al-Jalalain
( Niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit ) artinya, niscaya perut ikan besar itu akan menjadi kuburnya hingga hari kiamat nanti.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Kalau sekiranya Yûnus tidak termasuk orang yang menyucikan Allah dengan bertasbih dan selalu mengingatNya, niscaya ia sudah mati di dalam perut ikan hiu dan tidak akan keluar dari situ sampai hari kiamat.
Tafsir Al-wajiz
niscaya dia akan tetap tinggal diperut ikan yang menelannya itu sampai hari kebangkitan.
Tafsir Al-tahlili
Dalam tobatnya ia banyak bertasbih mensucikan Allah dan berdoa.
Bunyi tasbih yang terus diulang-ulang Nabi Yunus dicantumkan dalam Surah al-Anbiyā’/21: 87:
فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنْ لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ۚ
...Maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, ”Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau.
Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim.” ( al-Anbiyā’/21: 87 )
Dalam tasbihnya itu, Nabi Yunus mengakui dengan sebenar-benarnya bahwa Tuhan hanyalah Allah.
Allah Mahasuci dari segala kekurangan dan sifat-sifat yang tidak pantas bagi-Nya.
Dan mengakui bahwa ia telah berbuat salah.
Di dalam pengakuan-pengakuan itu terselip doa yang tulus agar ia dilepaskan dari siksaan terpenjara dalam perut ikan itu.
Allah menegaskan bahwa bila ia tidak bertasbih dan berdoa seperti itu, maka ia akan menghuni perut ikan itu sampai hari Kiamat.
Karena tasbih dan doanya itulah maka Allah melepaskannya dari dalam perut ikan tersebut, sebagaimana dinyatakan dalam ayat lain:
فَاسْتَجَبْنَا لَهٗۙ وَنَجَّيْنٰهُ مِنَ الْغَمِّۗ وَكَذٰلِكَ نُـْۨجِى الْمُؤْمِنِيْنَ ٨٨ ( الانبياۤء )
Maka Kami kabulkan ( doa )nya dan Kami selamatkan dia dari kedukaan.
Dan demikianlah Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman.
( al-Anbiyā’/21: 88 )
niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit. - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Langit(pun) menjadi pecah belah pada hari itu. Adalah janji-Nya itu pasti terlaksana.
- dan sesungguhnya kami benar-benar bershaf-shaf (dalam menunaikan perintah Allah).
- sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
- Tetapi mengapa mereka (orang kafir) mengatakan: "Dia Muhammad mengada-adakannya". Sebenarnya Al-Quran itu adalah kebenaran dari
- Dan Kami selamatkan orang-orang yang beriman dan mereka adalah orang-orang yang bertakwa.
- Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami, mereka berkata: "Sesungguhnya kami telah mendengar (ayat-ayat yang
- Maka apakah patut Tuhan memilihkan bagimu anak-anak laki-laki sedang Dia sendiri mengambil anak-anak perempuan di
- Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah
- Sesungguhnya dia menyangka bahwa dia sekali-kali tidak akan kembali (kepada Tuhannya).
- Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Wednesday, July 9, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب