Tafsir Surat Al-Ahqaaf ayat 18 , Ulaika Al-Ladhina Haqqa Alayhimu Al-Qawlu Fi Umamin Qad

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Ahqaaf ayat 18 | Ulaika Al-Ladhina Haqqa Alayhimu Al-Qawlu Fi Umamin Qad - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿أُولَٰئِكَ الَّذِينَ حَقَّ عَلَيْهِمُ الْقَوْلُ فِي أُمَمٍ قَدْ خَلَتْ مِن قَبْلِهِم مِّنَ الْجِنِّ وَالْإِنسِ ۖ إِنَّهُمْ كَانُوا خَاسِرِينَ﴾
[ الأحقاف: 18]

Mereka itulah orang-orang yang telah pasti ketetapan (azab) atas mereka bersama umat-umat yang telah berlalu sebelum mereka dari jin dan manusia. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang merugi. [Ahqaf: 18]

Ulaika Al-Ladhina Haqqa Alayhimu Al-Qawlu Fi Umamin Qad Khalat Min Qablihim Mina Al-Jinni Wa Al-Insi Innahum Kanu Khasirina

Tafsir Al-mokhtasar


Mereka adalah orang-orang yang pasti mendapat siksa bersama dengan golongan dari umat-umat sebelum mereka dari kalangan jin dan manusia, sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang merugi karena telah merugikan diri mereka dan keluarga mereka dengan masuk ke dalam Neraka.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Mereka yang berkata demikian adalah orang-orang yang pasti akan mendapatkan azab bersama umat- umat yang terdahulu sebelum mereka, baik dari golongan jin maupun manusia, karena mereka adalah orang-orang yang benar-benar merugi

Tafsir al-Jalalain


( Mereka itulah orang-orang yang telah pasti ) telah ditentukan ( ketetapan atas mereka ) yakni ketetapan azab ( bersama umat-umat yang telah berlalu sebelum mereka dari jin dan manusia.
Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang merugi. )

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Mereka yang berkata demikian adalah orang-orang yang pasti akan mendapatkan azab bersama umat- umat yang terdahulu sebelum mereka, baik dari golongan jin maupun manusia, karena mereka adalah orang-orang yang benar-benar merugi.

Tafsir Al-wajiz


Mereka itu orang-orang yang tidak percaya kepada hari kebangkitan dan tidak percaya kepada perhitungan amal baik dan buruk manusia kelak di akhirat telah pasti terkena ketetapan yakni ditimpakan azab atas mereka bersama umat-umat dahulu sebelum mereka, dari golongan jin dan manusia yang durhaka kepada Tuhan.
Mereka adalah orang-orang yang rugi yakni celaka di akhirat disebabkan azab dari Tuhan karena kedurhakaannya di dunia.

Tafsir Al-tahlili


Allah mengancam setiap anak yang bersikap seperti yang diterangkan ayat di atas kepada orang tuanya.
Mereka pasti akan ditimpa azab di akhirat nanti, mendapat murka dan kemarahan Allah, dan dimasukkan ke dalam neraka yang apinya menyala-nyala, bersama umat-umat dahulu yang mendurhakai Allah, mendustakan para rasul, dan melecehkan kedua orang tuanya, baik mereka dari golongan jin maupun manusia.
Dengan demikian, neraka itu akan dipenuhi dengan mereka semua seperti yang dijanjikan oleh Allah.
Dari ayat ini dapat dipahami bahwa jin itu adalah makhluk Allah yang sama kewajibannya dengan manusia.
Di antara mereka, ada yang menganut agama Islam seperti kaum Muslimin, dan ada pula yang kafir.
Mereka hidup berketurunan dan mati seperti manusia.
Abū Ḥayyān berkata, “ Al-Ḥasan al-Baṣri berkata dalam suatu halaqah ( majlis ) pelajaran, “Jin itu tidak mati. ” Maka Qatādah membantahnya dengan mengemukakan ayat ini.
Lalu al-Ḥasan al-Baṣri terdiam.
Pada akhir ayat ini diterangkan sebab Allah mengazab mereka, jin dan manusia, adalah karena mereka adalah golongan yang merugi.
Mereka merugi karena telah menyia-nyiakan fitrah yang telah diberikan Allah kepada mereka.
Sejak dalam kandungan, manusia telah diberi Tuhan suatu naluri, yaitu potensi untuk menjadi orang yang beriman.
Akan tetapi, potensi yang ada pada dirinya itu disia-siakannya, dengan menuruti hawa nafsu dan godaan setan, serta terpengaruh oleh kehidupan dunia dan lingkungan sehingga mereka menjadi orang-orang merugi di dunia apalagi di akhirat.
Berbahagialah orang-orang yang dapat memanfaatkan fitrah yang telah ditanamkan Allah pada dirinya sehingga ia beriman kepada Allah dan rasul-Nya, dan senantiasa mendapat bimbingan, hidayah, dan taufik dalam kehidupannya.
Firman Allah swt:
فَاَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّيْنِ حَنِيْفًاۗ فِطْرَتَ اللّٰهِ الَّتِيْ فَطَرَ النَّاسَ عَلَيْهَاۗ لَا تَبْدِيْلَ لِخَلْقِ اللّٰهِ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُۙ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَۙ ٣٠
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama ( Islam ); ( sesuai ) fitrah Allah disebabkan Dia telah menciptakan manusia menurut ( fitrah ) itu.
Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah.
( Itulah ) agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.
( ar-Rūm/30: 30 )


Mereka itulah orang-orang yang telah pasti ketetapan (azab) atas mereka bersama umat-umat - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

أولئك الذين حق عليهم القول في أمم قد خلت من قبلهم من الجن والإنس إنهم كانوا خاسرين

سورة: الأحقاف - آية: ( 18 )  - جزء: ( 26 )  -  صفحة: ( 504 )

transliterasi Indonesia

ulā`ikallażīna ḥaqqa 'alaihimul-qaulu fī umaming qad khalat ming qablihim minal-jinni wal-ins, innahum kānụ khāsirīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Kami berfirman: "Hai api menjadi dinginlah, dan menjadi keselamatanlah bagi Ibrahim",
  2. Dan sebahagian besar dari mereka tidak beriman kepada Allah, melainkan dalam keadaan mempersekutukan Allah (dengan
  3. Fir'aun menjawab: "Ya, kalau demikian, sesungguhnya kamu sekalian benar-benar akan menjadi orang yang didekatkan (kepadaku)".
  4. (Bukan demikian), sebenarnya siapa yang menepati janji (yang dibuat)nya dan bertakwa, maka sesungguhnya Allah menyukai
  5. Dan apakah mereka tidak memperhatikan bagaimana Allah menciptakan (manusia) dari permulaannya, kemudian mengulanginya (kembali). Sesungguhnya
  6. Dan seorang laki-laki yang beriman di antara pengikut-pengikut Fir'aun yang menyembunyikan imannya berkata: "Apakah kamu
  7. (yaitu) orang-orang yang tidak menunaikan zakat dan mereka kafir akan adanya (kehidupan) akhirat.
  8. Dan kepunyaan Allah-lah timur dan barat, maka kemanapun kamu menghadap di situlah wajah Allah. Sesungguhnya
  9. Bukankah Kami menjadikan bumi (tempat) berkumpul,
  10. dan Kami cegah Musa dari menyusu kepada perempuan-perempuan yang mau menyusui(nya) sebelum itu; maka berkatalah

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Saturday, February 22, 2025

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب