Tafsir Surat Al Imran ayat 196 , La Yaghurrannaka Taqallubu Al-Ladhina Kafaru Fi Al-Biladi

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al Imran ayat 196 | La Yaghurrannaka Taqallubu Al-Ladhina Kafaru Fi Al-Biladi - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿لَا يَغُرَّنَّكَ تَقَلُّبُ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي الْبِلَادِ﴾
[ آل عمران: 196]

Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri. [Al Imran: 196]

La Yaghurrannaka Taqallubu Al-Ladhina Kafaru Fi Al-Biladi

Tafsir Al-mokhtasar


Jangan sekali-kali kamu -wahai Nabi- merasa risau dan sedih dengan pergerakan orang-orang kafir di negeri-negeri itu, penguasaan mereka atas negeri-negeri itu, kemajuan bisnis mereka dan luasnya rezeki mereka.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Wahai Nabi, janganlah engkau terpengaruh oleh apa yang kau lihat pada orang-orang kafir! Mereka bergelimang dalam kemewahan dan bergerak bebas dalam dagang dan usaha

Tafsir al-Jalalain


( Janganlah sekali-kali kamu terpedaya oleh keleluasaan orang-orang kafir bepergian ) artinya bergerak ke mana mereka sukai ( di dalam negeri ) untuk berniaga dan berusaha.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Wahai Nabi, janganlah engkau terpengaruh oleh apa yang kau lihat pada orang-orang kafir! Mereka bergelimang dalam kemewahan dan bergerak bebas dalam dagang dan usaha.

Tafsir Al-wajiz


Jangan sekali-kali kamu, wahai Rasul, teperdaya atau tertipu oleh kegiatan orang-orang kafir yang bergerak dengan bebas kesana kemari di seluruh negeri dengan mengiming-imingi pangkat, harta, dan kenikmatan-kenikmatan sementara yang cepat sirna.

Tafsir Al-tahlili


Meskipun ayat ini ditujukan kepada Nabi Muhammad saw namun dimaksudkan pula untuk umatnya, sebagaimana kita lihat banyak ayat yang menurut bunyinya ditujukan kepada Nabi saw, tetapi pada hakikatnya ditujukan pula kepada semua pengikutnya.
Nabi Muhammad saw selama hidupnya tidak pernah teperdaya oleh bujukan dan tipuan siapa pun, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Qatadah, ia berkata, “ Demi Allah mereka tidak pernah berhasil memperdayakan Nabi saw sampai beliau wafat. ”
Dari ayat ini dapat dipahami bahwa kaum Muslimin tidak boleh teperdaya oleh kehidupan mewah orang-orang kafir yang tujuan hidupnya hanyalah mencari kekayaan dunia semata.
Kaum Muslimin hendaklah tabah dan sabar menghadapi hal yang seperti ini dan tetap berjuang untuk kebahagiaan di dunia dan di akhirat, sebagaimana firman Allah:
وَابْتَغِ فِيْمَآ اٰتٰىكَ اللّٰهُ الدَّارَ الْاٰخِرَةَ وَلَا تَنْسَ نَصِيْبَكَ مِنَ الدُّنْيَا وَاَحْسِنْ كَمَآ اَحْسَنَ اللّٰهُ اِلَيْكَ وَلَا تَبْغِ الْفَسَادَ فِى الْاَرْضِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ الْمُفْسِدِيْنَ ٧٧ ( القصص )
Dan carilah ( pahala ) negeri akhirat dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu, tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di dunia dan berbuat baiklah ( kepada orang lain ) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi.
Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan.
( al-Qaṣaṣ/28:77 ).


Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri. - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

لا يغرنك تقلب الذين كفروا في البلاد

سورة: آل عمران - آية: ( 196 )  - جزء: ( 4 )  -  صفحة: ( 76 )

transliterasi Indonesia

lā yagurrannaka taqallubullażīna kafarụ fil-bilād



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Sesungguhnya telah Kami turunkan kepada kamu sebuah kitab yang di dalamnya terdapat sebab-sebab kemuliaan bagimu.
  2. Katakanlah: "Siapakah yang di tangan-Nya berada kekuasaan atas segala sesuatu sedang Dia melindungi, tetapi tidak
  3. dan Dia (menundukkan pula) apa yang Dia ciptakan untuk kamu di bumi ini dengan berlain-lainan
  4. Orang-orang Badwi yang tertinggal (tidak turut ke Hudaibiyah) akan mengatakan: "Harta dan keluarga kami telah
  5. dan segolongan kecil dari orang-orang yang kemudian
  6. dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian,
  7. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak
  8. Dan mereka sekali-kali tidak dapat keluar dari neraka itu.
  9. Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang Yahudi, orang-orang Shaabi-iin orang-orang Nasrani, orang-orang Majusi dan orang-orang musyrik,
  10. Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Thursday, May 16, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب