Tafsir Surat Al-Araf ayat 199 , Khudhi Al-Afwa Wa Mur Bil-Urfi Wa Ariđ Ani

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Araf ayat 199 | Khudhi Al-Afwa Wa Mur Bil-Urfi Wa Ariđ Ani - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ﴾
[ الأعراف: 199]

Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh. [Araf: 199]

Khudhi Al-Afwa Wa Mur Bil-Urfi Wa Ariđ Ani Al-Jahilina

Tafsir Al-mokhtasar


Terimalah -wahai Rasul- perbuatan dan perangai yang mampu dan mudah dilakukan oleh manusia.
Jangan membebani mereka dengan sesuatu yang sulit diterima oleh tabiat mereka, karena hal itu akan membuat mereka menjauh darimu.
Berikanlah mereka perintah dengan kata-kata yang sangat lembut dan tindakan yang baik.
Dan abaikanlah orang-orang yang bodoh.
Jangan membalas kebodohan mereka dengan tindakan serupa.
Siapa yang menyakitimu jangan kamu balas dengan menyakitinya.
Dan siapa yang kikir kepadamu jangan kamu balas dengan kikir kepadanya.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Wahai Nabi, berpalinglah kamu dari orang-orang bodoh, teruskan langkah dakwahmu.
Berikanlah kemudahan-kemudahan pada manusia dan perintahkan mereka berbuat kebajikan yang dipandang baik oleh akal pikiran

Tafsir al-Jalalain


( Jadilah engkau pemaaf ) mudah memaafkan di dalam menghadapi perlakuan orang-orang, dan jangan membalas ( dan suruhlah orang mengerjakan makruf ) perkara kebaikan ( serta berpalinglah daripada orang-orang yang bodoh ) janganlah engkau melayani kebodohan mereka.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Wahai Nabi, berpalinglah kamu dari orang-orang bodoh, teruskan langkah dakwahmu.
Berikanlah kemudahan-kemudahan pada manusia dan perintahkan mereka berbuat kebajikan yang dipandang baik oleh akal pikiran.

Tafsir Al-wajiz


Setelah ayat-ayat yang lalu mengecam dengan keras kaum musyrik dan sembahan mereka, pada ayat ini Allah menjelaskan kepada Nabi Muhammad tentang cara menghadapi kesesatan mereka.
Jadilah engkau wahai Nabi Muhammad dan juga umatmu orang yang pemaaf, dan tidak meminta sesuatu yang akan menyulitkan orang lain dan suruhlah orang mengerjakan dan mengucapkan yang makruf, berupa kebajikan yang dipandang baik oleh akal, agama dan tradisi masyarakat, serta jangan pedulikan orang-orang yang bodoh, teruslah melangkah dalam berdakwah.

Tafsir Al-tahlili


Dalam ayat ini Allah memerintahkan Rasul-Nya, agar berpegang teguh pada prinsip umum tentang moral dan hukum.
1.
Sikap Pemaaf dan berlapang dada
Allah swt menyuruh Rasul-Nya agar beliau memaafkan dan berlapang terhadap perbuatan, tingkah laku dan akhlak manusia dan janganlah beliau meminta dari manusia apa yang sangat sukar bagi mereka sehingga mereka lari dari agama.
Sabda Rasullah saw:
يَسِّرُوْا وَلاَ تُعَسِّرُوْا وَبَشِّرُوْا وَلاَتُنَفِّرُوْا ( رواه البخاري ومسلم عن أبي موسى ومعاذ )
“ Mudahkanlah, jangan kamu persulit dan berilah kegembiraan, jangan kamu susahkan ”.
( Riwayat al-Bukhārī dan Muslim dari Abū Mūsa dan Mu’āż )
Termasuk prinsip agama, memudahkan, menjauhkan kesukaran dan segala hal yang menyusahkan manusia.
Demikian pula halnya dalam bidang budi pekerti manusia banyak dipengaruhi lingkungannya.
Bahkan banyak riwayat menyatakan bahwa yang dikehendaki pemaafan di sini ialah pemaafan dalam bidang akhlak atau budi pekerti ( Tafsir Ibn Kaṡir dalam tafsir ayat tersebut )
Rasulullah berkata sehubungan dengan ayat ini:
مَا هٰذاَ يَا جِبْرِيْلُ؟ قَالَ إِنَّ اللّٰهَ أَمَرَكَ أَنْ تَعْفُوَ عَمَّنْ ظَلَمَكَ وَتُعْطِيَ مَنْ حَرَمَكَ وَتَصِلَ مَنْ قَطَعَكَ ( رواه ابن جرير وابن أبي حاتم عن ابن أبي عن أبيه(
“ Apakah ini ya Jibril? Jawab Jibril, “Sesungguhnya Allah telah memerintahkan kamu agar memaafkan orang yang berbuat aniaya terhadapmu, memberi kepada orang yang tidak mau memberi kepadamu dan menyambung hubungan kepada orang yang memutuskannya. ” (Riwayat Ibn Jarīr dan Ibn Abi Ḥatim, dari Ibn Ubay dari bapaknya )

2.
Menyuruh manusia berbuat ma’ruf ( baik )
Pengertian ‘urf pada ayat ini adalah ma’ruf.
Adapun Ma’ruf adalah adat kebiasaan masyarakat yang baik, yang tidak bertentangan dengan ajaran agama Islam.
Dalam Al-Qur’an kata”ma’ruf” dipergunakan dalam hubungan hukum-hukum yang penting, seperti dalam hukum pemerintahan, hukum perkawinan.
Dalam pengertian kemasyarakatan kata “ ma’ruf ” dipergunakan dalam arti adat kebiasaan dan muamalah dalam suatu masyarakat.
Karena itu ia berbeda-beda sesuai dengan perbedaan bangsa, negara, dan waktu.
Di antara para ulama ada yang memberikan definisi “ ma’ruf ” dengan apa yang dipandang baik melakukannya menurut tabiat manusia yang murni tidak berlawanan dengan akal pikiran yang sehat.
Bagi kaum Muslimin yang pokok ialah berpegang teguh pada naṣ-naṣ yang kuat dari Al-Qur’an dan Sunnah.
Kemudian mengindahkan adat kebiasaan dan norma yang hidup dalam masyarakat selama tidak bertentangan dengan naṣ agama secara jelas.
3.
Tidak mempedulikan gangguan orang jahil
Yang dimaksud dengan orang jahil ialah orang yang selalu bersikap kasar dan menimbulkan gangguan-gangguan terhadap para Nabi, dan tidak dapat disadarkan.
Allah memerintahkan kepada Rasul-Nya, agar menghindarkan diri dari orang-orang jahil, tidak melayani mereka, dan tidak membalas kekerasan mereka dengan kekerasan pula.


Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah dari - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

خذ العفو وأمر بالعرف وأعرض عن الجاهلين

سورة: الأعراف - آية: ( 199 )  - جزء: ( 9 )  -  صفحة: ( 176 )

transliterasi Indonesia

khużil-'afwa wa`mur bil-'urfi wa a'riḍ 'anil-jāhilīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan apabila kamu berada di tengah-tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan shalat bersama-sama mereka,
  2. Katakanlah: "Tuhanku menyuruh menjalankan keadilan". Dan (katakanlah): "Luruskanlah muka (diri)mu di setiap sembahyang dan sembahlah
  3. Apakah kamu tiada mengetahui, bahwa kepada Allah bersujud apa yang ada di langit, di bumi,
  4. (yaitu) di dalam taman-taman dan mata-air-mata-air;
  5. Mereka berkata: "Demikianlah Tuhanmu memfirmankan" Sesungguhnya Dialah yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
  6. Tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya mereka mendapat tempat-tempat yang tinggi, di atasnya dibangun pula
  7. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
  8. Sesungguhnya kamu tidak akan kelaparan di dalamnya dan tidak akan telanjang,
  9. Kamu bukanlah orang yang berkuasa atas mereka,
  10. Demi malam apabila menutupi (cahaya siang),

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Friday, May 17, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب