Tafsir Surat Al-Ahqaaf ayat 28 , Falawla Nasarahumu Al-Ladhina Attakhadhu Min Duni Allahi Qurbanaan

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Ahqaaf ayat 28 | Falawla Nasarahumu Al-Ladhina Attakhadhu Min Duni Allahi Qurbanaan - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿فَلَوْلَا نَصَرَهُمُ الَّذِينَ اتَّخَذُوا مِن دُونِ اللَّهِ قُرْبَانًا آلِهَةً ۖ بَلْ ضَلُّوا عَنْهُمْ ۚ وَذَٰلِكَ إِفْكُهُمْ وَمَا كَانُوا يَفْتَرُونَ﴾
[ الأحقاف: 28]

Maka mengapa yang mereka sembah selain Allah sebagai Tuhan untuk mendekatkan diri (kepada Allah) tidak dapat menolong mereka. Bahkan tuhan-tuhan itu telah lenyap dari mereka? Itulah akibat kebohongan mereka dan apa yang dahulu mereka ada-adakan. [Ahqaf: 28]

Falawla Nasarahumu Al-Ladhina Attakhadhu Min Duni Allahi Qurbanaan Alihatan Bal Đallu Anhum Wa Dhalika Ifkuhum Wa Ma Kanu Yaftaruna

Tafsir Al-mokhtasar


Maka kenapa berhala-berhala yang mereka jadikan sebagai sesembahan selain Allah, dimana mereka mendekatkan diri kepadanya dengan ibadah dan sembelihan, tidak bisa menolong mereka? Berhala-berhala itu sama sekali tidak bisa menolong mereka, justru menghilang pada saat sedang sangat dibutuhkan.
Itulah kedustaan mereka yang dengannya mereka berangan-angan pada diri mereka bahwa berhala-berhala itu bermanfaat bagi mereka dan bisa memberi syafaat di sisi Allah.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Mengapa tuhan-tuhan yang mereka sembah selain Allah dalam rangka mendekatkan diri kepada-Nya itu tidak dapat menolong mereka dari kehancuran? Tuhan-tuhan itu bahkan telah lenyap dari mereka tatkala mereka membutuhkan pertolongan.
Kehinaan dan lenyapnya tuhan-tuhan mereka itu adalah akibat kebohongan yang mereka ada-adakan

Tafsir al-Jalalain


( Maka mengapa tidak ) atau kenapa tidak ( menolong mereka ) dengan cara menolak azab dari diri mereka ( sesembahan-sesembahan selain Allah yang mereka jadikan ) selain dari Allah ( sebagai taqarrub ) untuk mendekatkan diri mereka kepada Allah ( dan sebagai tuhan-tuhan ) di samping Allah, yaitu berupa berhala-berhala.
Maf’ul pertama dari lafal Ittakhadza adalah Dhamir yang tidak disebutkan yang kembali kepada Isim Maushul, yaitu lafal Hum, sedangkan Maf’ul keduanya adalah lafal Qurbaanan, dan lafal Aalihatan sebagai Badal dari lafal Qurbaanan.
( Bahkan tuhan-tuhan itu telah lenyap ) yakni pergi ( dari mereka ) sewaktu azab itu datang menimpa mereka.
( Itulah ) yakni pengambilan mereka terhadap berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan untuk mendekatkan diri kepada Allah ( akibat kebohongan mereka ) kedustaan mereka ( dan apa yang dahulu mereka ada-adakan ) yang dahulu mereka buat-buat.
Maa adalah Mashdariyah atau Maushulah, sedangkan Dhamir yang kembali kepadanya tidak disebutkan yaitu lafal Fiihi; lengkapnya: Wa Maa Kaanuu Fiihi Yaftaruuna.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Mengapa tuhan-tuhan yang mereka sembah selain Allah dalam rangka mendekatkan diri kepada-Nya itu tidak dapat menolong mereka dari kehancuran? Tuhan-tuhan itu bahkan telah lenyap dari mereka tatkala mereka membutuhkan pertolongan.
Kehinaan dan lenyapnya tuhan-tuhan mereka itu adalah akibat kebohongan yang mereka ada-adakan.

Tafsir Al-wajiz


Maka mengapa berhala-berhala dan tuhan-tuhan yang mereka sembah selain Allah untuk mendekatkan diri kepada-Nya tidak dapat menolong mereka? Bahkan tuhan-tuhan itu telah lenyap dari mereka ketika siksaan dijatuhkan kepada mereka? Itulah bukti bahwa berhala-berhala yang mereka sembah itu tidak dapat menyelamatkan mereka dari azab Allah.
Dan itulah akibat kebohongan mereka yang menganggap bahwa berhala-berhala adalah sekutu bagi Allah dan merupakan buah dari apa yang dahulu mereka ada-adakan yakni pendustaan terhadap Allah dan RasulNya.
Ayat ini merupakan kecaman terhadap penduduk Mekah yang menyembah berhala-berhala sebagai sekutu Allah.
Sekiranya berhala-berhala yang mereka sembah itu berguna bagi mereka, niscaya berguna pula bagi umat sebelum mereka yang telah dibinasakan.
Tetapi berhala-berhala itu tidak berguna sedikit pun, bahkan mereka lenyap ketika azab Tuhan dijatuhkan.

Tafsir Al-tahlili


Allah mengingatkan kaum musyrik Mekah agar mereka mengambil pelajaran dari pengalaman pahit yang telah dialami oleh orang-orang dahulu, yang telah mendustakan rasul yang diutus kepada mereka.
Orang-orang dahulu itu bertempat tinggal tidak jauh dari Mekah seperti kaum ‘Ad di Aḥqāf, dan kaum Samud yang berdiam di daerah antara Mekah dan Syam.
Kepada mereka telah diterangkan pula tanda-tanda keesaan, kekuasaan, dan kebesaran Allah dan telah disampaikan pula agama-Nya.
Akan tetapi, mereka tidak mengacuhkannya, bahkan mengingkari dan memperolok-olokkan para rasul.
Pada waktu azab menimpa mereka, tidak ada satu pun dari sembahan-sembahan itu yang dapat menolong mereka, bahkan sembahan-sembahan berupa patung yang tak bernyawa itu ikut hancur-lebur bersama mereka.
Itulah kebohongan dan pengingkaran umat-umat dahulu dan itu pula balasan dan azab yang mereka terima.
Dari ayat ini, terkandung suatu ancaman Allah kepada orang-orang musyrik Mekah bahwa mereka pasti ditimpa azab, seperti yang dialami kaum ‘Ad, Samud, dan umat yang lain apabila mereka tetap tidak mengindahkan seruan Muhammad saw sebagai rasul Allah yang diutus kepada mereka.


Maka mengapa yang mereka sembah selain Allah sebagai Tuhan untuk mendekatkan diri - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

فلولا نصرهم الذين اتخذوا من دون الله قربانا آلهة بل ضلوا عنهم وذلك إفكهم وما كانوا يفترون

سورة: الأحقاف - آية: ( 28 )  - جزء: ( 26 )  -  صفحة: ( 505 )

transliterasi Indonesia

falau lā naṣarahumullażīnattakhażụ min dụnillāhi qurbānan ālihah, bal ḍallụ 'an-hum, wa żālika ifkuhum wa mā kānụ yaftarụn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. dan apabila gunung-gunung telah dihancurkan menjadi debu,
  2. mereka datang bergegas-gegas memenuhi panggilan dengan mangangkat kepalanya, sedang mata mereka tidak berkedip-kedip dan hati
  3. Dan mereka telah memotong-motong urusan (agama) mereka di antara mereka. Kepada Kamilah masing-masing golongan itu
  4. Ia tidak lain hanyalah seorang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah, dan kami sekali-kali tidak akan
  5. Mereka berkata: "Aduhai celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat-tidur kami (kubur)?". Inilah yang
  6. Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada dalam perut mereka dan juga kulit
  7. Sesungguhnya ini adalah benar-benar rezeki dari Kami yang tiada habis-habisnya.
  8. tidak seorangpun dapat berdusta tentang kejadiannya.
  9. Hanya mereka yang mendengar sajalah yang mematuhi (seruan Allah), dan orang-orang yang mati (hatinya), akan
  10. Dan katakanlah kepada hamha-hamba-Ku: "Hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang lebih baik (benar). Sesungguhnya syaitan itu

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Sunday, December 22, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب