Tafsir Surat Ta-Ha ayat 55 , Minha Khalaqnakum Wa Fiha Nuidukum Wa Minha Nukhrijukum
﴿۞ مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَىٰ﴾
[ طه: 55]
Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan mengeluarkan kamu pada kali yang lain, [TaHa: 55]
Minha Khalaqnakum Wa Fiha Nuidukum Wa Minha Nukhrijukum Taratan Ukhra
Tafsir Al-mokhtasar
Dari tanah bumi inilah Kami menciptakan nenek moyang kalian yaitu Adam -’alaihissalām-, dan kepada tanah itulah Kami akan mengembalikan kalian ketika kalian mati, dan darinyalah Kami akan mengeluarkan kalian pada kali yang lain untuk dibangkitkan pada hari Kiamat kelak.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Dari tanah bumi ini, Allah menciptakan Adam dan anak-cucunya.
Ke dalam tanah itu pula Allah mengembalikan mereka setelah mati untuk mengubur jasad mereka.
Dan dari tanah itu juga Allah mengeluarkan mereka hidup kembali untuk dibangkitkan dan diberi balasan
Tafsir al-Jalalain
( Dari bumi itulah ) dari tanah ( Kami menjadikan kalian ) dengan menciptakan nenek moyang kalian Adam daripadanya ( dan kepadanya Kami akan mengembalikan kalian ) kalian akan dikuburkan di dalamnya sesudah mati ( dan daripadanya Kami akan mengeluarkan kalian ) pada hari berbangkit ( pada kali ) untuk kali ( yang lain ) sebagaimana Kami mengeluarkan kalian pada permulaan penciptaan kalian.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Dari tanah bumi ini, Allah menciptakan Adam dan anak-cucunya.
Ke dalam tanah itu pula Allah mengembalikan mereka setelah mati untuk mengubur jasad mereka.
Dan dari tanah itu juga Allah mengeluarkan mereka hidup kembali untuk dibangkitkan dan diberi balasan.
Tafsir Al-wajiz
Kami hamparkan tanah untuk kamu.
Sesungguhnya darinya Kami menciptakan kamu, wahai Fir’aun dan seluruh manusia, dan kepadanyalah Kami akan mengembalikan kamu setelah mati, dan dari sanalah pula Kami akan mengeluarkan kamu pada waktu yang lain, yaitu pada hari kebangkitan”
Tafsir Al-tahlili
Selain dari guna dan manfaat bumi dan yang telah disebutkan di atas, pada ayat ini Allah menerangkan guna dan manfaatnya yang lain, yaitu bahwa dari bumi setiap manusia itu dijadikan Allah, sejak Nabi Adam yaitu manusia pertama di dunia ini.
Juga kepada tanah, manusia akan dikembalikan sesudah mati, dan menjadi tanah kembali seperti sebelum diciptakan.
Dari itu pula manusia akan dibangkitkan kembali sesudah ia mati dan disusun kembali anggota tubuhnya yang telah hancur bercampur dengan tanah, sebagai bentuknya yang semula yang kemudian dikembalikan ruhnya.
Sejalan dengan ayat ini, firman Allah:
قَالَ فِيْهَا تَحْيَوْنَ وَفِيْهَا تَمُوْتُوْنَ وَمِنْهَا تُخْرَجُوْنَ ࣖ ٢٥
( Allah ) berfirman, “ Di sana kamu hidup, di sana kamu mati, dan dari sana ( pula ) kamu akan dibangkitkan. ” ( al-A‘rāf/7: 25 )
Di dalam hadis diterangkan sebagai berikut:
اِنَّ رَسُوْلَ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَضَرَجَنَازَةً فَلَمَّا دُفِنَ الْمَيِّتُ اَخَذَ قَبْضَةً مِنَ التُّرَابِ فَأَلْقَاهَا فِى الْقَبْرِ وَقَالَ مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ ثُمَّ اَخَذَ اُخْرَى وَقَالَ فِيْهَا نُعِيْدُكُمْ ثُمَّ اَخَذَ اُخْرَى وَقَالَ مِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً اُخْرَى.
( رواه احمد والحاكم عن ابي امامة )
“ Sesungguhnya Rasulullah saw menghadiri suatu jenazah.
Setelah mayat itu dikubur, beliau mengambil segenggam tanah lalu dilemparkannya ke kubur itu sambil mengucapkan “minhā khalaqnākum ” ( daripadanya Kami jadikan kamu ), kemudian mengambil lagi yang lain dan mengucapkan “ fīhā nu’ìdukum ” ( padanyalah Kami kembalikan kamu ), kemudian mengambil pula yang lain untuk ketiga kalinya dan mengucapkan “ minhā nukhrijukum tāratan ukhrā ” ( dan daripadanya Kami keluarkan kamu pada kali yang lain ).
( Riwayat Aḥmad dan al-Ḥākim dari Abu Umāmah )
Di dalam satu hadis yang lain diterangkan bahwa setelah jenazah Ummu Kulsum binti Rasulullah saw diletakkan ke kuburnya, Rasulullah saw mengucapkan:
مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيْهَا نُعِيْدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً اُخْرَى بِاسْمِ اللّٰهِ وَفِى سَبِيْلِ اللّٰهِ وَعَلَى مِلَّةِ رَسُوْلِ اللّٰهِ.
( رواه احمد والحاكم عن ابي امامة )
“ Daripadanya ( tanah ) Kami jadikan kamu, dan kepadanya Kami kembalikan kamu, serta daripadanya Kami keluarkan kamu sekali lagi dengan nama Allah, dan di jalan Allah serta atas agama Rasulullah. ” ( Riwayat Aḥmad dan al-Ḥākim dari Abu Umāmah )
Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
منها خلقناكم وفيها نعيدكم ومنها نخرجكم تارة أخرى
سورة: طه - آية: ( 55 ) - جزء: ( 16 ) - صفحة: ( 315 )transliterasi Indonesia
min-hā khalaqnākum wa fīhā nu'īdukum wa min-hā nukhrijukum tāratan ukhrā
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Lalu mereka berkata: "Kepada Allahlah kami bertawakkal! Ya Tuhan kami; janganlah Engkau jadikan kami sasaran
- Inilah yang dijanjikan kepadamu, (yaitu) kepada setiap hamba yang selalu kembali (kepada Allah) lagi memelihara
- dan apabila bulan telah hilang cahayanya,
- Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras,
- Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.
- Hai manusia, ingatlah akan nikmat Allah kepadamu. Adakah pencipta selain Allah yang dapat memberikan rezeki
- Dan mereka berkata: "Kehidupan ini tidak lain hanyalah kehidupan di dunia saja, kita mati dan
- Alangkah terangnya pendengaran mereka dan alangkah tajamnya penglihatan mereka pada hari mereka datang kepada Kami.
- Mereka tidak disusahkan oleh kedahsyatan yang besar (pada hari kiamat), dan mereka disambut oleh para
- Dan makanan yang menyumbat di kerongkongan dan azab yang pedih.
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Wednesday, December 18, 2024
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب