Tafsir Surat Al-Isra ayat 64 , Wa Astafziz Mani Astatata Minhum Bisawtika Wa Ajlib

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Isra ayat 64 | Wa Astafziz Mani Astatata Minhum Bisawtika Wa Ajlib - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَاسْتَفْزِزْ مَنِ اسْتَطَعْتَ مِنْهُم بِصَوْتِكَ وَأَجْلِبْ عَلَيْهِم بِخَيْلِكَ وَرَجِلِكَ وَشَارِكْهُمْ فِي الْأَمْوَالِ وَالْأَوْلَادِ وَعِدْهُمْ ۚ وَمَا يَعِدُهُمُ الشَّيْطَانُ إِلَّا غُرُورًا﴾
[ الإسراء: 64]

Dan hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki dan berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh syaitan kepada mereka melainkan tipuan belaka. [Al Isra: 64]

Wa Astafziz Mani Astatata Minhum Bisawtika Wa Ajlib Alayhim Bikhaylika Wa Rajilika Wa Sharik/hum Fi Al-Amwli Wa Al-Awladi Wa Id/hum Wa Ma Yaiduhumu Ash-Shaytanu Illa Ghururaan

Tafsir Al-mokhtasar


Dan perdayakanlah siapa saja di antara mereka yang sanggup engkau ( Iblis ) tipu dengan suara indahmu yang menyeru kepada maksiat, dan kerahkanlah pasukan berkudamu dan pejalan kaki menuju mereka agar mereka tunduk dan mengikutimu.
Bersekutulah dengan mereka dalam harta dengan menghiasi amal usaha mereka yang menyelisihi syariat Allah, dan bersekutulah dengan mereka pada anak-anak mereka dengan cara mereka mengklaimnya secara dusta, menghasilkannya dari jalan zina, dan menghambakan mereka kepada selain Allah sewaktu pemberian nama, serta berilah mereka janji-janji dusta dan angan-angan palsu," Padahal setan itu hanya menjanjikan kedustaan belaka yang menipu mereka.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Ajaklah--jika kamu sanggup--siapa saja di antara mereka untuk berbuat maksiat kepada Allah.
Kerahkanlah semua kekuatanmu untuk menyesatkan mereka.
Berserikatlah dengan mereka dalam mencari harta yang haram, lalu belanjakanlah harta itu untuk hal-hal yang haram pula.
Perintahkan anak-anak mereka berbuat kufur dan jahat.
Berilah mereka janji-janji kosong seperti syafâ’ah ( pertolongan ) tuhan- tuhan mereka, atau karâmah ( kemuliaan ) di sisi Allah dengan nasab-nasab mereka.
Dan tidak ada yang dijanjikan setan kepada para pengikutnya, melainkan tipuan belaka

Tafsir al-Jalalain


( Dan godalah ) bujuklah ( siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan rayuanmu ) dengan ajakanmu melalui nyanyian dan tiupan serulingmu serta semua seruanmu yang menjurus kepada perbuatan maksiat ( dan kerahkanlah ) mintalah bantuan ( terhadap mereka dengan pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki ) mereka adalah pasukan yang berkendaraan dan berjalan kaki dalam keadaan maksiat ( dan berserikatlah dengan mereka pada harta benda ) yang diharamkan; seperti hasil dari riba dan rampasan atau rampokan ( dan anak-anak ) dari perbuatan zina ( dan beri janjilah mereka ) bahwasanya hari berbangkit dan hari pembalasan itu tidak ada.
( Dan tidak ada yang dijanjikan oleh setan kepada mereka ) tentang hal-hal tersebut ( melainkan tipuan belaka ) kebatilan belaka.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Ajaklah--jika kamu sanggup--siapa saja di antara mereka untuk berbuat maksiat kepada Allah.
Kerahkanlah semua kekuatanmu untuk menyesatkan mereka.
Berserikatlah dengan mereka dalam mencari harta yang haram, lalu belanjakanlah harta itu untuk hal-hal yang haram pula.
Perintahkan anak-anak mereka berbuat kufur dan jahat.
Berilah mereka janji-janji kosong seperti syafâ'ah ( pertolongan ) tuhan- tuhan mereka, atau karâmah ( kemuliaan ) di sisi Allah dengan nasab-nasab mereka.
Dan tidak ada yang dijanjikan setan kepada para pengikutnya, melainkan tipuan belaka.

Tafsir Al-wajiz


Dan perdayakanlah siapa saja di antara mereka anak cucu Adam yang engkau, yakni Iblis sanggup melakukannya dengan suaramu yang memukau dan ajakanmu yang menggoda, dan lakukanlah dengan segala kemampuanmu, kerahkanlah pasukanmu terhadap mereka, yang berkuda dan yang berjalan kaki, dan bersekutulah dengan mereka pada harta dengan menggoda agar mereka mencari dan menginfakkan hartanya dengan jalan yang haram, dan berserikatlah dengan mereka pada anak-anak dengan berbuat zina sehingga melahirkan anak-anak sebagai hasil dari perbuatannya atau menguburkannya anak perempuan mereka hidup-hidup, lalu beri janjilah kepada mereka bahwa mereka tidak akan mendapat siksaan dengan perbuatannya itu.” Padahal setan itu hanya menjanjikan tipuan belaka kepada mereka.

Tafsir Al-tahlili


Ayat ini menjelaskan lebih jauh, sampai di mana kemampuan Iblis untuk menggoda keturunan Adam di muka bumi ini.
Allah swt membiarkan Iblis menghasut siapa saja di antara keturunan Adam, sesuai kesanggupan dan kemampuannya dengan bujukan dan tipu dayanya.
Tipu daya Iblis untuk menggoda keturunan Adam digambarkan seakan-akan panglima yang sedang mengerahkan bala tentara berkuda dan diperkuat dengan tentara yang berjalan kaki.
Mereka menyerang musuhnya dengan iringan suara yang gegap gempita guna mengejutkan musuh-musuhnya agar segera tunduk dan takluk di bawah kekuasaannya.
Sehubungan dengan penafsiran ayat ini, Imam Mujāhid menjelaskan bahwa setiap tentara berkuda yang digunakan menyerang musuh dengan melanggar hukum-hukum Allah, adalah bala tentara yang tergoda Iblis.
Dan bala tentara yang berjalan kaki yang berperang dengan melanggar ketentuan Allah termasuk bala tentara Iblis.
Mufasir lain menjelaskan bahwa setan tidak lagi mempunyai bala tentara berkuda dan bala tentara yang berjalan kaki.
Maksud perumpamaan itu ialah sebagai gambaran pengikut-pengikut Iblis dan pendukung-pendukungnya, tanpa mempedulikan keadaannya, apakah yang bertindak sebagai pendukung atau pengikut itu tentara berkuda atau tentara yang berjalan kaki.
Sebagai gambaran yang jelas, Allah mengumpamakan Iblis dan pengikut-pengikutnya dalam menggoda keturunan Adam sebagai orang yang berserikat mengumpulkan harta kekayaan dan anak-anak, yang mendorong mereka terjerumus kepada kemaksiatan dan menuruti hawa nafsu.
Secara singkat dapat dikatakan bahwa Iblis berusaha dengan sekuat tenaga untuk menggoda keturunan Adam, agar mereka terjerumus ke dalam larangan Allah.
Iblis menggoda hati mereka agar tertarik pada agama yang tidak diridai Allah, menggodanya supaya berzina, atau senang membunuh dan menguburkan anaknya hidup-hidup.
Allah juga membiarkan Iblis memberikan janji-janji kepada keturunan Adam dengan janji yang dapat memperdayakan mereka sehingga terlena dari perintah-Nya dan melanggar larangan-Nya.
Akan tetapi, janji-janji setan hanya tipuan belaka, tidak ada satu pun godaan yang bisa mencegah hukum-an Allah yang akan ditimpakan kepada mereka.
Janji-janji setan itu hanya tipuan yang memukau sehingga mereka tidak mampu lagi membedakan mana yang benar dan mana yang batil.
Allah swt berfirman:
وَقَالَ الشَّيْطٰنُ لَمَّا قُضِيَ الْاَمْرُ اِنَّ اللّٰهَ وَعَدَكُمْ وَعْدَ الْحَقِّ وَوَعَدْتُّكُمْ فَاَخْلَفْتُكُمْۗ وَمَا كَانَ لِيَ عَلَيْكُمْ مِّنْ سُلْطٰنٍ اِلَّآ اَنْ دَعَوْتُكُمْ فَاسْتَجَبْتُمْ لِيْ ۚفَلَا تَلُوْمُوْنِيْ وَلُوْمُوْٓا اَنْفُسَكُمْۗ مَآ اَنَا۠ بِمُصْرِخِكُمْ وَمَآ اَنْتُمْ بِمُصْرِخِيَّۗ اِنِّيْ كَفَرْتُ بِمَآ اَشْرَكْتُمُوْنِ مِنْ قَبْلُ ۗاِنَّ الظّٰلِمِيْنَ لَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ٢٢ ( ابرٰهيم )
Dan setan berkata ketika perkara ( hisab ) telah diselesaikan, ”Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan aku pun telah menjanjikan kepadamu tetapi aku menyalahinya.
Tidak ada kekuasaan bagiku terhadapmu, melainkan ( sekedar ) aku menyeru kamu lalu kamu mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kamu mencerca aku, tetapi cercalah dirimu sendiri.
( Ibrāhīm/14: 22 )


Dan hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

واستفزز من استطعت منهم بصوتك وأجلب عليهم بخيلك ورجلك وشاركهم في الأموال والأولاد وعدهم وما يعدهم الشيطان إلا غرورا

سورة: الإسراء - آية: ( 64 )  - جزء: ( 15 )  -  صفحة: ( 288 )

transliterasi Indonesia

wastafziz manistaṭa'ta min-hum biṣautika wa ajlib 'alaihim bikhailika wa rajilika wa syārik-hum fil-amwāli wal-aulādi wa 'id-hum, wa mā ya'iduhumusy-syaiṭānu illā gurụrā



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan sesungguhnya Kami benar-benar mengetahui bahwa di antara kamu ada orang yang mendustakan(nya).
  2. Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun (kembali) jari jemarinya dengan sempurna.
  3. Tidak ada dalam khamar itu alkohol dan mereka tiada mabuk karenanya.
  4. Maka setelah Kami hilangkan azab itu dari mereka hingga batas waktu yang mereka sampai kepadanya,
  5. Yang Mengampuni dosa dan Menerima taubat lagi keras hukuman-Nya. Yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan (yang
  6. atau memberi makan pada hari kelaparan,
  7. Kemudian Kami utus (kepada umat-umat itu) rasul-rasul Kami berturut-turut. Tiap-tiap seorang rasul datang kepada umatnya,
  8. Sesudah amarah Musa menjadi reda, lalu diambilnya (kembali) luh-luh (Taurat) itu; dan dalam tulisannya terdapat
  9. Mereka berkata: "Hai orang yang diturunkan Al Quran kepadanya, sesungguhnya kamu benar-benar orang yang gila.
  10. Dan berapa banyaknya (penduduk) negeri yang zalim yang teIah Kami binasakan, dan Kami adakan sesudah

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Monday, November 18, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب