Tafsir Surat Hud ayat 99 , Wa Utbiu Fi Hadhihi Lanatan Wa Yawma Al-Qiyamati

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Hud ayat 99 | Wa Utbiu Fi Hadhihi Lanatan Wa Yawma Al-Qiyamati - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَأُتْبِعُوا فِي هَٰذِهِ لَعْنَةً وَيَوْمَ الْقِيَامَةِ ۚ بِئْسَ الرِّفْدُ الْمَرْفُودُ﴾
[ هود: 99]

Dan mereka selalu diikuti dengan kutukan di dunia ini dan (begitu pula) di hari kiamat. La'nat itu seburuk-buruk pemberian yang diberikan. [Hud: 99]

Wa Utbiu Fi Hadhihi Lanatan Wa Yawma Al-Qiyamati Bisa Ar-Rifdu Al-Marfudu

Tafsir Al-mokhtasar


Di dunia ini Allah menghukum mereka secara bertubi-tubi dengan cara mengutuk, mengusir dan menjauhkan mereka dari rahmat-Nya di samping membinasakan mereka dengan cara menenggelamkan mereka ke dalam air laut.
Dan Allah menambah hukuman mereka dengan mengutuk, mengusir dan menjauhkan mereka dari rahmat-Nya di Hari Kiamat.
Seburuk-buruk hasil ialah dua kali kutukan dan azab yang mereka peroleh di dunia dan di Akhirat.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Di dunia, mereka selalu diikuti oleh laknat Allah, malaikat dan manusia.
Demikian pula pada hari kiamat.
Sebab kutukan itu adalah ganjaran yang berhak mereka terima.
Itulah pemberian yang amat jelek yang dapat membangkitkan rasa berdosa.
Pada saat itu dikatakan, "Seburuk-buruk pemberian adalah yang diberikan kepada mereka

Tafsir al-Jalalain


( Dan mereka telah diikuti di dalam ) dunia ini ( oleh kutukan, dan begitu pula di hari kiamat ) mereka dikutuk pula ( seburuk-buruk pemberian ) bantuan ( adalah yang diberikan kepada mereka ) kutukan yang diberikan kepada mereka.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Di dunia, mereka selalu diikuti oleh laknat Allah, malaikat dan manusia.
Demikian pula pada hari kiamat.
Sebab kutukan itu adalah ganjaran yang berhak mereka terima.
Itulah pemberian yang amat jelek yang dapat membangkitkan rasa berdosa.
Pada saat itu dikatakan, "Seburuk-buruk pemberian adalah yang diberikan kepada mereka."

Tafsir Al-wajiz


Dan mereka selalu diikuti dengan laknat atau kutukan di sini, yakni di dunia dengan laknat yang terus menerus hingga masuk ke liang kubur setelah ditenggelamkan di laut Merah, dan begitu pula pada hari Kiamat mereka akan mendapat laknat lain dengan dimasukkannya mereka ke dalam neraka.
Laknat itu seburuk-buruk pemberian yang diberikan Allah kepada mereka yang mengingkari risalah yang dibawa Nabi Musa.

Tafsir Al-tahlili


Pada ayat ini Allah swt menerangkan bahwa Fir‘aun beserta kaumnya sejak di dunia telah mendapat laknat dari umat sesudahnya, terus menerus, sampai di akhirat nanti dilaknat lagi oleh orang-orang yang sedang berada di Padang Mahsyar, menunggu keputusan dari Qaḍi Rabbul Jalil tentang di mana ia akan ditempatkan nanti.
Laknat atau kutukan yang mereka peroleh adalah satu hal yang paling buruk.
Ayat ini sejalan dengan firman Allah swt:
وَاَتْبَعْنٰهُمْ فِيْ هٰذِهِ الدُّنْيَا لَعْنَةً ۚوَيَوْمَ الْقِيٰمَةِ هُمْ مِّنَ الْمَقْبُوْحِيْنَ ࣖ ٤٢ ( القصص )
Dan Kami susulkan laknat kepada mereka di dunia ini; sedangkan pada hari Kiamat mereka termasuk orang-orang yang dijauhkan ( dari rahmat Allah ).
( al-Qaṣaṣ/28: 42 )


Dan mereka selalu diikuti dengan kutukan di dunia ini dan (begitu pula) - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

وأتبعوا في هذه لعنة ويوم القيامة بئس الرفد المرفود

سورة: هود - آية: ( 99 )  - جزء: ( 12 )  -  صفحة: ( 233 )

transliterasi Indonesia

wa utbi'ụ fī hāżihī la'nataw wa yaumal-qiyāmah, bi`sar-rifdul-marfụd



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Apabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik
  2. Tidak patut, bagi seorang Nabi mempunyai tawanan sebelum ia dapat melumpuhkan musuhnya di muka bumi.
  3. Sesungguhnya telah ada tanda bagi kamu pada dua golongan yang telah bertemu (bertempur). Segolongan berperang
  4. Dan mohonlah ampun kepada Tuhanmu kemudian bertaubatlah kepada-Nya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Penyayang lagi Maha Pengasih.
  5. Aku tidak menghadirkan mereka (iblis dan anak cucunya) untuk menyaksikan penciptaan langit dan bumi dan
  6. ia hendak mengusir kamu dari negerimu sendiri dengan sihirnya; maka karena itu apakah yang kamu
  7. Dan terhadap dua orang yang melakukan perbuatan keji di antara kamu, maka berilah hukuman kepada
  8. Kemudian sesungguhnya kamu pada hari kiamat akan berbantah-bantah di hadapan Tuhanmu.
  9. dan apabila bumi diratakan,
  10. yaitu surga 'Adn yang telah dijanjikan oleh Tuhan Yang Maha Pemurah kepada hamba-hamba-Nya, sekalipun (surga

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Tuesday, July 16, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب