Tafsir Surat Al-Araf ayat 152 , Inna Al-Ladhina Attakhadhu Al-Ijla Sayanaluhum Ghađabun Min Rabbihim

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Araf ayat 152 | Inna Al-Ladhina Attakhadhu Al-Ijla Sayanaluhum Ghađabun Min Rabbihim - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿إِنَّ الَّذِينَ اتَّخَذُوا الْعِجْلَ سَيَنَالُهُمْ غَضَبٌ مِّن رَّبِّهِمْ وَذِلَّةٌ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۚ وَكَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُفْتَرِينَ﴾
[ الأعراف: 152]

Sesungguhnya orang-orang yang menjadikan anak lembu (sebagai sembahannya), kelak akan menimpa mereka kemurkaan dari Tuhan mereka dan kehinaan dalam kehidupan di dunia. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang membuat-buat kebohongan. [Araf: 152]

Inna Al-Ladhina Attakhadhu Al-Ijla Sayanaluhum Ghađabun Min Rabbihim Wa Dhillatun Fi Al-Hayaati Ad-Dunya Wa Kadhalika Najzi Al-Muftarina

Tafsir Al-mokhtasar


Sesungguhnya orang-orang yang menjadikan patung anak sapi sebagai tuhan yang mereka sembah itu akan mendapatkan murka yang sangat keras dari Rabb mereka.
Mereka akan mendapatkan kehinaan di dalam hidup ini karena mereka telah mengundang murka Rabb mereka dan merendahkan-Nya.
Balasan semacam itulah yang akan Kami berikan kepada orang-orang yang suka membuat kebohongan atas nama Allah.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Sesungguhnya mereka yang terus menyembah patung anak lembu, seperti al-Sâmiriy dan konco- konconya, di samping menjadi sangat terhina di dunia, juga akan mendapat murka Tuhan di akhirat.
Begitulah Kami akan membalas perbuatan orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah dan menyembah selain Dia

Tafsir al-Jalalain


( "Sesungguhnya orang-orang yang menjadikan anak lembu ) sebagai sesembahan ( kelak akan menimpa mereka kemurkaan ) yakni azab ( dari Tuhan mereka dan kehinaan dalam kehidupan di dunia ) maka mereka dihukum dengan perintah agar mereka membunuh diri mereka sendiri dan kehinaan akan selalu menimpa mereka sampai hari kiamat nanti.
( Demikianlah ) seperti apa yang telah Kami balaskan kepada mereka ( Kami memberi balasan kepada orang-orang yang membuat-buat kebohongan ) terhadap Allah dengan melakukan perbuatan syirik dan lain-lainnya.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Sesungguhnya mereka yang terus menyembah patung anak lembu, seperti al-Sâmiriy dan konco- konconya, di samping menjadi sangat terhina di dunia, juga akan mendapat murka Tuhan di akhirat.
Begitulah Kami akan membalas perbuatan orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah dan menyembah selain Dia.

Tafsir Al-wajiz


Setelah menjelaskan sikap Nabi Musa terhadap Nabi Harun dan doanya kepada Allah.
Allah menjelaskan sanksi yang pantas diterima oleh mereka yang durhaka, yaitu sesungguhnya orang-orang yang penuh antusias dan sungguh-sungguh menjadikan patung anak sapi sebagai sembahannya dan enggan bertobat, kelak akan menerima kemurkaan yang besar dari Tuhan mereka dengan dijauhkan dari rahmat-Nya, dan kehinaan dalam kehidupan di dunia oleh sebab kekufuran mereka.
Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat kebohongan terhadap Allah, seperti menjadikan anak sapi sebagai sembahan.

Tafsir Al-tahlili


Semua orang Bani Israil yang telah menyembah patung anak sapi, seperti Samiri dan pengikut-pengikutnya, dan yang tidak mau bertobat kepada Allah kelak akan mendapat kemarahan Allah dan tobat mereka tidak akan diterima lagi, kecuali dengan membunuh nafsu mereka, sebab akan hidup terhina di dunia ini.
Sebagaimana firman Allah dalam Al-Baqarah/2: 54 :
وَاِذْ قَالَ مُوْسٰى لِقَوْمِهٖ يٰقَوْمِ اِنَّكُمْ ظَلَمْتُمْ اَنْفُسَكُمْ بِاتِّخَاذِكُمُ الْعِجْلَ فَتُوْبُوْٓا اِلٰى بَارِىِٕكُمْ فَاقْتُلُوْٓا اَنْفُسَكُمْۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ عِنْدَ بَارِىِٕكُمْۗ فَتَابَ عَلَيْكُمْ ۗ اِنَّهٗ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ ٥٤
“ Dan ( ingatlah ) ketika Musa berkata kepada kaumnya, “Wahai kaumku! Kamu benar-benar telah menzalimi dirimu sendiri dengan menjadikan ( patung ) anak sapi ( sebagai sesembahan ), karena itu bertobatlah kepada Penciptamu dan bunuhlah dirimu.
Itu lebih baik bagimu di sisi Penciptamu.
Dia akan menerima tobatmu.
Sungguh, Dialah Yang Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.
( al-Baqarah/2: 54 )
Menurut sebagian ahli tafsir bahwa kalimat, “Demikian kami memberi balasan kepada orang-orang yang membuat kebohongan ”
dalam ayat ini ditujukan kepada Nabi Muhammad saw, sebagai peringatan bagi orang-orang Yahudi yang berada di sekitar Medinah waktu itu.
Akibat sikap dan tindak-tanduk mereka ( kaum Yahudi ) kepada Nabi Musa dahulu.
Seandainya orang Yahudi di sekitar Medinah tetap bersikap demikian, tidak mau mengikuti Rasulullah saw, dengan seruannya, maka mereka akan mendapat kebinasaan dan kehinaan di dunia dan di akhirat tentu saja mereka akan mendapat azab yang pedih.
Menganut salah satu dari kedua pendapat ini, tidaklah menyalahi isi kandungan ayat, karena salah satu tujuan pendapat ini adalah untuk menyebutkan kisah umat-umat yang dahulu sebagai tamsil dan ibarat bagi generasi yang akan datang kemudian.
Semoga kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang-orang dahulu itu tidak terulang oleh generasi yang akan datang.
Ayat ini juga memperingatkan bahwa seperti pembalasan yang tersebut dalam ayat ini, Allah memberikan pembalasan kepada mereka yang mengada-adakan kedustaan terhadap Allah.
Diriwayatkan dari Abi Qatadah, ia berkata, “ Ayat ini tidak hanya ditujukan kepada Bani Israil pada waktu Nabi Musa saja, tetapi ditujukan kepada semua orang yang mengadakan kedustaan terhadap Allah. ”


Sesungguhnya orang-orang yang menjadikan anak lembu (sebagai sembahannya), kelak akan menimpa mereka - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

إن الذين اتخذوا العجل سينالهم غضب من ربهم وذلة في الحياة الدنيا وكذلك نجزي المفترين

سورة: الأعراف - آية: ( 152 )  - جزء: ( 9 )  -  صفحة: ( 169 )

transliterasi Indonesia

innallażīnattakhażul-'ijla sayanāluhum gaḍabum mir rabbihim wa żillatun fil-ḥayātid-dun-yā, wa każālika najzil-muftarīn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Katakanlah: "Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui
  2. Sesungguhnya aku telah beriman kepada Tuhanmu; maka dengarkanlah (pengakuan keimanan)ku.
  3. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu haramkan apa-apa yang baik yang telah Allah halalkan bagi
  4. maka syaitan membujuk keduanya (untuk memakan buah itu) dengan tipu daya. Tatkala keduanya telah merasai
  5. atau kamu mempunyai sebuah kebun korma dan anggur, lalu kamu alirkan sungai-sungai di celah kebun
  6. Belumkah sampai kepadamu berita orang-orang sebelum kamu (yaitu) kaum Nuh, 'Ad, Tsamud dan orang-orang sesudah
  7. Bagaimana bisa (ada perjanjian dari sisi Allah dan Rasul-Nya dengan orang-orang musyrikin), padahal jika mereka
  8. Di dekatnya ada surga tempat tinggal,
  9. Barangsiapa yang membelakangi mereka (mundur) di waktu itu, kecuali berbelok untuk (sisat) perang atau hendak
  10. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, kelak Allah Yang Maha Pemurah akan menanamkan dalam

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Sunday, December 22, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب