Tafsir Surat Ar-Rum ayat 33 , Wa Idha Massa An-Nasa Đurrun Daaw Rabbahum Munibina

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Ar-Rum ayat 33 | Wa Idha Massa An-Nasa Đurrun Daaw Rabbahum Munibina - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَإِذَا مَسَّ النَّاسَ ضُرٌّ دَعَوْا رَبَّهُم مُّنِيبِينَ إِلَيْهِ ثُمَّ إِذَا أَذَاقَهُم مِّنْهُ رَحْمَةً إِذَا فَرِيقٌ مِّنْهُم بِرَبِّهِمْ يُشْرِكُونَ﴾
[ الروم: 33]

Dan apabila manusia disentuh oleh suatu bahaya, mereka menyeru Tuhannya dengan kembali bertaubat kepada-Nya, kemudian apabila Tuhan merasakan kepada mereka barang sedikit rahmat daripada-Nya, tiba-tiba sebagian dari mereka mempersekutukan Tuhannya, [Rum: 33]

Wa Idha Massa An-Nasa Đurrun Daaw Rabbahum Munibina Ilayhi Thumma Idha Adhaqahum Minhu Rahmatan Idha Fariqun Minhum Birabbihim Yushrikuna

Tafsir Al-mokhtasar


Apabila orang-orang musyrik tertimpa kesusahan berupa sakit, kefakiran dan kelaparan, mereka berdoa hanya kepada Rabb mereka Yang Mahasuci semata, kembali kepada-Nya dengan tunduk dan pasrah dengan harapan agar Allah meghindarkan mereka dari musibah yang sedang menimpa mereka.
Kemudian jika Allah telah merahmati mereka dengan menghilangkan musibah yang menimpa mereka, tiba-tiba segolongan dari mereka kembali kepada menyekutukan Allah dengan selain-Nya dalam berdoa.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Apabila manusia tertimpa suatu bahaya--dalam bentuk penyakit atau kesusahan--mereka berlindung kepada Allah.
Mereka berdoa dan kembali kepada-Nya dengan meminta agar menghilangkan kesulitan dari diri mereka.
Kemudian apabila Allah menghilangkan kesulitan dari mereka dan memberikan karunia-Nya, tiba-tiba segolongan dari mereka segera menyekutukan Allah

Tafsir al-Jalalain


( Dan apabila manusia disentuh ) orang-orang kafir Mekah ( oleh suatu bahaya ) oleh suatu marabahaya ( mereka menyeru Tuhannya dengan kembali ) yakni bertobat ( kepada-Nya ) bukan kepada selain-Nya ( kemudian apabila Tuhan merasakan kepada mereka hanya sedikit saja rahmat ) umpamanya dengan diturunkan hujan kepada mereka ( tiba-tiba sebagian daripada mereka mempersekutukan Tuhannya ).

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Apabila manusia tertimpa suatu bahaya--dalam bentuk penyakit atau kesusahan--mereka berlindung kepada Allah.
Mereka berdoa dan kembali kepada-Nya dengan meminta agar menghilangkan kesulitan dari diri mereka.
Kemudian apabila Allah menghilangkan kesulitan dari mereka dan memberikan karunia-Nya, tiba-tiba segolongan dari mereka segera menyekutukan Allah.

Tafsir Al-wajiz


Usai menguraikan dalil-dalil tauhid, pada rangkaian ayat berikut ini Allah beralih menerangkan sifat buruk orang-orang musyrik dan kafir.
Dan apabila manusia, yakni orang musyrik atau kafir, ditimpa oleh suatu bahaya atau musibah, mereka menyeru Tuhannya dengan berdoa dan kembali bertobat kepada-Nya, kemudian apabila Dia memberikan sedikit rahmat-Nya kepada mereka dengan membebaskan mereka dari bahaya atau musibah, tiba-tiba sebagian mereka mempersekutukan Allah kembali, sedangkan yang lain benar-benar bertobat.

Tafsir Al-tahlili


Ayat ini menerangkan satu bentuk negatif prilaku manusia, yaitu bila ditimpa kesusahan, mereka mendekatkan diri kepada Allah.
Lalu setelah kesusahan itu hilang dan berganti dengan keberuntungan, mereka kembali menyekutukan Allah.
Kesusahan itu bisa berupa kemelaratan, sakit, musibah, bencana, dan sebagainya.
Ungkapan bahwa kesusahan itu hanya “ menyentuhnya ” berarti hanya ringan dan sesaat dari masa hidupnya yang panjang, tidak sampai “ menimpanya ” dengan dahsyat.
Namun demikian, hanya dengan sentuhan sedikit kesusahan saja, mereka sudah merasa dunia ini gelap.
Mereka segera berdoa kepada Allah agar segera dilepaskan dari kesusahan itu.
Doa itu mereka iringi dengan mendekatkan diri kepada Allah.
Mereka rajin beribadah, memohon ampun atas dosa-dosanya, dan berjanji akan patuh melaksanakan perintah-perintah Allah pada masa yang akan datang.
Dengan demikian, mereka kembali kepada fitrah mereka.
Akan tetapi, kepatuhan mereka itu hanya sebentar, yaitu selama kesusahan itu masih terasa.
Ketika kesusahan itu diganti Allah dengan “ mencicipkan ” kepadanya sedikit kebahagiaan saja, sebagian mereka sudah lupa diri dan kembali menyekutukan Allah.
Menyekutukan Allah itu maksudnya mempercayai adanya unsur lain yang berperan dalam membuat mereka beruntung atau susah, baik berupa berhala, setan, ataupun manusia.
Satu kesalahan besar jika mereka memandang keuntungan usaha itu sebagai hasil usaha dan kerja keras mereka sendiri, sehingga mereka tidak mensyukuri nikmat itu.
Mereka juga tidak menggunakan nikmat tersebut menurut semestinya sebagaimana yang dikehendaki oleh Pemberinya, Allah.
Dengan demikian, mereka mengotori fitrah mereka.


Dan apabila manusia disentuh oleh suatu bahaya, mereka menyeru Tuhannya dengan kembali - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

وإذا مس الناس ضر دعوا ربهم منيبين إليه ثم إذا أذاقهم منه رحمة إذا فريق منهم بربهم يشركون

سورة: الروم - آية: ( 33 )  - جزء: ( 21 )  -  صفحة: ( 408 )

transliterasi Indonesia

wa iżā massan-nāsa ḍurrun da'au rabbahum munībīna ilaihi ṡumma iżā ażāqahum min-hu raḥmatan iżā farīqum min-hum birabbihim yusyrikụn



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Dan apakah mereka tidak memperhatikan bagaimana Allah menciptakan (manusia) dari permulaannya, kemudian mengulanginya (kembali). Sesungguhnya
  2. Mereka bertelekan di atas permadani yang sebelah dalamnya dari sutera. Dan buah-buahan di kedua surga
  3. (yaitu) orang-orang yang sabar dan hanya kepada Tuhan saja mereka bertawakkal.
  4. (Fir'aun berkata): "Sesungguhnya mereka (Bani Israil) benar-benar golongan kecil,
  5. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
  6. Niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai;
  7. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk makan
  8. Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan mereka, niscaya mereka menjawab: "Allah",
  9. Allah menciptakan segala sesuatu dan Dia memelihara segala sesuatu.
  10. Katakanlah: "Berjalanlah di muka bumi, kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan itu".

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Tuesday, July 16, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب