Tafsir Surat Al-Kahf ayat 48 , Wa Uriđu Ala Rabbika Saffaan Laqad Jitumuna Kama

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Kahf ayat 48 | Wa Uriđu Ala Rabbika Saffaan Laqad Jitumuna Kama - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿وَعُرِضُوا عَلَىٰ رَبِّكَ صَفًّا لَّقَدْ جِئْتُمُونَا كَمَا خَلَقْنَاكُمْ أَوَّلَ مَرَّةٍ ۚ بَلْ زَعَمْتُمْ أَلَّن نَّجْعَلَ لَكُم مَّوْعِدًا﴾
[ الكهف: 48]

Dan mereka akan dibawa ke hadapan Tuhanmu dengan berbaris. Sesungguhnya kamu datang kepada Kami, sebagaimana Kami menciptakan kamu pada kali yang pertama; bahkan kamu mengatakan bahwa Kami sekali-kali tidak akan menetapkan bagi kamu waktu (memenuhi) perjanjian. [Kahf: 48]

Wa Uriđu Ala Rabbika Saffaan Laqad Jitumuna Kama Khalaqnakum Awwala Marratin Bal Zaamtum Allan Najala Lakum Mawidaan

Tafsir Al-mokhtasar


Dan seluruh manusia akan dihadapkan kepada Tuhan mereka dengan berbaris-baris, lalu Dia menghisab mereka, dan dikatakan kepada mereka, " Sesungguhnya kalian datang kepada kami sendiri-sendiri dalam keadaan telanjang kaki, telanjang badan dan tidak dikhitan sebagaimana keadaan kalian ketika Kami ciptakan pertama kali, namun anehnya kalian mengklaim bahwa kalian tidak akan dibangkitkan, dan bahwasanya Kami tidak akan menetapkan bagi kalian waktu dan tempat untuk memberikan balasan atas amalan-amalan kalian. "


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Pada saat itu manusia akan diajukan ke hadapan Allah berbaris dalam kelompok-kelompok untuk diperhitungkan amal perbuatannya.
Pada saat itu Allah berfirman, "Kami bangkitkan kalian dari kematian sebagaimana Kami telah menghidupkan kalian untuk pertama kali.
Kalian kini datang kepada-Ku sendirian tanpa harta dan anak.
Dan kalian telah mengingkari hari kebangkitan dan hari pembalasan saat kalian masih hidup di dunia

Tafsir al-Jalalain


( Dan mereka akan dibawa ke hadapan Rabbmu dengan berbaris ) lafal Shaffan menjadi Hal; artinya setiap umat mempunyai barisannya tersendiri, kemudian dikatakan kepada mereka: ( Sesungguhnya kalian datang kepada Kami, sebagaimana Kami menciptakan kalian pada kali yang pertama ) artinya, kalian datang menghadap dalam keadaan sendiri-sendiri, tidak pakai alas kaki, telanjang dan belum dikhitan.
Kemudian dikatakan kepada orang-orang yang mengingkari adanya hari berbangkit ( bahkan kalian mengatakan bahwa ) lafal An adalah bentuk Takhfif daripada Anna, artinya bahwasanya ( Kami sekali-kali tidak akan menetapkan bagi kalian waktu memenuhi perjanjian ) untuk membangkitkan kalian.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Pada saat itu manusia akan diajukan ke hadapan Allah berbaris dalam kelompok-kelompok untuk diperhitungkan amal perbuatannya.
Pada saat itu Allah berfirman, "Kami bangkitkan kalian dari kematian sebagaimana Kami telah menghidupkan kalian untuk pertama kali.
Kalian kini datang kepada-Ku sendirian tanpa harta dan anak.
Dan kalian telah mengingkari hari kebangkitan dan hari pembalasan saat kalian masih hidup di dunia."

Tafsir Al-wajiz


Dan mereka pasti akan dibawa ke hadapan Tuhanmu dengan berbaris satu saf atau banyak saf.
Ketika itu Allah berfirman kepada orangorang yang tidak percaya kepada hari kebangkitan, “Sesungguhnya kamu datang kepada Kami, sesudah Kami bangkitkan dari kematianmu sebagaimana Kami menciptakan kamu pada pertama kali.
Kamu datang kepada Kami dalam keadaan sendiri-sendiri, tanpa harta, anak, pakaian dan alas kaki, seperti ketika kamu dilahirkan, bahkan ketika kamu di dunia kamu menganggap bahwa Kami tidak akan menetapkan bagi kamu waktu berbangkit untuk memenuhi perjanjian, yakni janji Allah untuk memberi setiap manusia balasan sesuai dengan amal perbuatannya.

Tafsir Al-tahlili


Dalam ayat ini Allah swt menerangkan lagi apa yang terjadi pada hari kiamat itu, yaitu malaikat dan manusia dihadapkan kepada Allah dengan berbaris saf demi saf ( barisan ) seperti dalam salat jamaah, satu sama lain tidak saling menutupi, masing-masing dalam deretannya.
Suasana mereka seperti pasukan di hadapan raja.
Lalu Allah menyatakan kepada mereka yang kafir dan ingkar kepada hari kiamat dengan pernyataan yang menggentarkan hati mereka, bahwa mereka didatangkan di hadapan Tuhan tanpa harta dan anak, bahkan tanpa pakaian dan sepatu seperti halnya pada waktu mereka diciptakan pertama kali.
Sebagaimana diterangkan Allah pada ayat yang lain dengan firman-Nya:
وَلَقَدْ جِئْتُمُوْنَا فُرَادٰى كَمَا خَلَقْنٰكُمْ اَوَّلَ مَرَّةٍ وَّتَرَكْتُمْ مَّا خَوَّلْنٰكُمْ وَرَاۤءَ ظُهُوْرِكُمْۚ
Dan kamu benar-benar datang sendiri-sendiri kepada Kami sebagaimana Kami ciptakan kamu pada mulanya, dan apa yang telah Kami karuniakan kepadamu, kamu tinggalkan di belakangmu ( di dunia ).
( al-An‘ām/6: 94 )
Rasulullah saw menerangkan pula tentang peristiwa hari kiamat ini dengan sabdanya:
إِنَّ اللّٰهَ تَعَالَى يُنَادِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ يَا عِبَادِيْ أَنَا اللّٰهُ لَا إِلٰهَ إِلاَّ أَنَا أَرْحَمُ الرَّاحِمِيْنَ وَأَحْكَمُ الْحَاكِمِيْنَ وَأَسْرَعُ الْحَاسِبِيْنَ، أَحْضِرُوْا حُجَّتَكُمْ وَيَسِّرُوْا جَوَابَكُمْ فَإِنَّكُمْ مَسْئُوْلُوْنَ مُحَاسَبُوْنَ، يَا مَلَائِكَتِيْ أَقِيْمُوْا عِبَادِيْ صُفُوْفًا عَلَى أَطْرَافِ أَنَامِلِ أَقْدَامِهِمْ لِلْحِسَابِ.
( رواه ابن منده عن معاذ بن جبل )
Sesungguhnya Allah Yang Maha Tinggi memanggil pada hari kiamat, “ Hai hamba-hamba-Ku.
Aku Allah tiada Tuhan kecuali Aku, yang Maha Pengasih di antara yang pengasih, yang Mahabijaksana di antara yang bijaksana, dan yang paling segera mengambil perhitungan.
Siapkan alasan-alasanmu, mudahkanlah jawaban-jawabanmu.
Kamu sekalian akan ditanya dan akan dihisab.
Wahai malaikat-malaikat, aturlah hamba-hamba-Ku berdiri dalam barisan yang rapat untuk dihisab. ”
( Riwayat Ibnu Mandah dari Mu’āż bin Jabal )
Allah mencerca mereka karena dahulu menganggap bahwa hari kebang-kitan yang dijanjikan Tuhan itu tidak akan terjadi.
Dulu mereka selalu menyombongkan diri di hadapan orang-orang Islam dengan harta kekayaan dan anak-anak mereka sambil mengingkari hari kiamat.
Tapi pada saat hari kiamat itu terjadi, mereka tidak berkutik lagi.


Dan mereka akan dibawa ke hadapan Tuhanmu dengan berbaris. Sesungguhnya kamu datang - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

وعرضوا على ربك صفا لقد جئتمونا كما خلقناكم أول مرة بل زعمتم ألن نجعل لكم موعدا

سورة: الكهف - آية: ( 48 )  - جزء: ( 15 )  -  صفحة: ( 299 )

transliterasi Indonesia

wa 'uriḍụ 'alā rabbika ṣaffā, laqad ji`tumụnā kamā khalaqnākum awwala marratim bal za'amtum allan naj'ala lakum mau'idā



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Jika kamu (pada perang Uhud) mendapat luka, maka sesungguhnya kaum (kafir) itupun (pada perang Badar)
  2. kecuali hamba-hamba Engkau yang mukhlis di antara mereka".
  3. Dan tatkala kebenaran (Al Quran) itu datang kepada mereka, mereka berkata: "Ini adalah sihir dan
  4. Mereka berkata: "Sesungguhnya jika kita telah kembali ke Madinah, benar-benar orang yang kuat akan mengusir
  5. (Mereka adalah) seperti orang-orang Yahudi yang belum lama sebelum mereka telah merasai akibat buruk dari
  6. Dan sesungguhnya utusan-utusan Kami (malaikat-malaikat) telah datang kepada lbrahim dengan membawa kabar gembira, mereka mengucapkan:
  7. Dan apabila sewaktu pembagian itu hadir kerabat, anak yatim dan orang miskin, maka berilah mereka
  8. untuk menolak alasan-alasan atau memberi peringatan,
  9. Diedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamar dari sungai yang mengalir.
  10. Sehingga apabila mereka sampai ke neraka, pendengaran, penglihatan dan kulit mereka menjadi saksi terhadap mereka

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Sunday, May 12, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب