Tafsir Surat Al-Isra ayat 107 , Qul Aminu Bihi Aw La Tuuminu Inna Al-Ladhina

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat Al-Isra ayat 107 | Qul Aminu Bihi Aw La Tuuminu Inna Al-Ladhina - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿قُلْ آمِنُوا بِهِ أَوْ لَا تُؤْمِنُوا ۚ إِنَّ الَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ مِن قَبْلِهِ إِذَا يُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ يَخِرُّونَ لِلْأَذْقَانِ سُجَّدًا﴾
[ الإسراء: 107]

Katakanlah: "Berimanlah kamu kepadanya atau tidak usah beriman (sama saja bagi Allah). Sesungguhnya orang-orang yang diberi pengetahuan sebelumnya apabila Al Quran dibacakan kepada mereka, mereka menyungkur atas muka mereka sambil bersujud, [Al Isra: 107]

Qul Aminu Bihi Aw La Tuuminu Inna Al-Ladhina Utu Al-Ilma Min Qablihi Idha Yutla Alayhim Yakhirruna Liladhqani Sujjadaan

Tafsir Al-mokhtasar


Katakanlah wahai Rasul, "Berimanlah kalian kepadanya, dan keimanan kalian tersebut tidaklah memberinya satu kelebihan apapun, atau janganlah kalian beriman kepadanya, dan kekafiran kalian tersebut tidaklah memberinya suatu kekurangan apapun.
Sesungguhnya orang-orang yang membaca kitab-kitab samawi terdahulu dan mengetahui adanya wahyu dan kenabian, apabila Al-Qur`ān dibacakan kepada mereka, maka mereka segera menyungkurkan wajah bersujud kepada Allah sebagai tanda syukur kepada-Nya.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

Berilah ancaman kepada orang-orang kafir Mekah dengan mengatakan, "Kamu semua bebas untuk mengimani al-Qur’ân atau tidak mengimaninya sesuai dengan pilihan kalian sendiri." Sesungguhnya orang-orang yang, sebelum turunnya al-Qur’ân, telah diberi ilmu pengetahuan yang benar, maka jika al-Qur’ân dibacakan kepada mereka, mereka akan sujud bersyukur kepada Allah atas segala nikamat-nikmat-Nya

Tafsir al-Jalalain


( Katakanlah ) kepada orang-orang kafir Mekah ( "Berimanlah kalian kepadanya atau tidak usah beriman ) ungkapan ini dimaksud sebagai ancaman buat mereka ( Sesungguhnya orang-orang yang diberi pengetahuan sebelumnya ) sebelum diturunkan Alquran mereka adalah orang-orang yang beriman dari kalangan ahli kitab ( apabila Alquran dibacakan kepada mereka, mereka menyungkur atas muka mereka sambil bersujud." )

Tafseer Muntakhab - Indonesian

Berilah ancaman kepada orang-orang kafir Mekah dengan mengatakan, "Kamu semua bebas untuk mengimani al-Qur'ân atau tidak mengimaninya sesuai dengan pilihan kalian sendiri." Sesungguhnya orang-orang yang, sebelum turunnya al-Qur'ân, telah diberi ilmu pengetahuan yang benar, maka jika al-Qur'ân dibacakan kepada mereka, mereka akan sujud bersyukur kepada Allah atas segala nikamat-nikmat-Nya.

Tafsir Al-wajiz


Jika demikian sifat dan ciri-ciri Al-Qur’an sebagaimana dijelaskan oleh ayat-ayat yang lalu, maka wahai Nabi Muhammad, katakanlah kepada orang-orang kafir Mekah dan kepada manusia seluruhnya, “Berimanlah kamu kepadanya, yakni Al-Qur’an, atau tidak usah beriman, itu sama saja bagi Allah.
Jika engkau beriman, engkau mendapat manfaat dari keimananmu.
Dan jika engkau ingkar, engkau juga yang mendapat kerugian.
Tidak ada manfaat sedikit pun bagi Allah dari keimanan kamu, dan tidak ada pula mudarat bagi Allah dari keingkaran kamu.
Sesungguhnya orang yang telah diberi pengetahuan sebelumnya, yakni ulama Ahli Kitab yang beriman kepada Nabi Muhammad, mereka diberi pengetahuan tentang wahyu Allah sebelum turunnya Al-Qur’an, apabila Al-Qur’an dibacakan kepada mereka, mereka menyungkurkan wajah, yakni menjatuhkan wajahnya untuk bersujud mengakui kebesaran Allah dan kebenaran firman-Nya.

Tafsir Al-tahlili


Dalam ayat ini Allah swt memerintahkan kepada Rasul-Nya untuk menyatakan dengan tegas kepada kaum musyrikin yang ingkar kepada kebenaran Al-Qur’an itu, bahwa sekiranya mereka beriman maka keimanan mereka itu tidaklah memperkaya perbendaharaan rahmat-Nya.
Demikian pula sebaliknya, sekiranya mereka tetap ingkar, tidak mau beriman kepada Al-Qur’an, keingkaran dan penolakan mereka itu tidaklah mengurangi keagungan Allah swt.
Firman Allah:
وَقَالُوْا لَنْ نُّؤْمِنَ لَكَ حَتّٰى تَفْجُرَ لَنَا مِنَ الْاَرْضِ يَنْۢبُوْعًاۙ ٩٠ ( الاسراۤء )
Dan mereka berkata, ”Kami tidak akan percaya kepadamu ( Muhammad ) sebelum engkau memancarkan mata air dari bumi untuk kami.
( al-Isrā’/17: 90 )
Pernyataan Rasul saw ini merupakan celaan dan kecaman kepada kaum musyrikin, serta mengandung penghinaan kepada mereka.
Bagaimanapun sikap mereka terhadap Al-Qur’an, tidak patut dipedulikan.
Kebenaran Al-Qur’an tidak tergantung kepada sikap orang-orang yang ingkar itu.
Tidak mengherankan kalau mereka menolak kebenaran Al-Qur’an, karena mereka memang orang Jahiliah.
Tetapi orang-orang baik dan terpelajar di antara mereka tentu beriman dan tunduk sepenuhnya bila mendengar ayat-ayat Al-Qur’an dibacakan.
Seperti Zaid bin Amru bin Nufail dan Waraqah bin Naufal yang telah membacakan kitab-kitab suci yang terdahulu sebelum Al-Qur’an diturunkan, dan mereka mengetahui kelak pada waktunya akan lahir seorang rasul akhir zaman.
Mereka sujud dan bersyukur kepada Allah swt yang telah memenuhi janji-Nya, yaitu mengutus Muhammad saw sebagai rasul terakhir.
Dengan turunnya ayat ini, Nabi Muhammad saw merasa terhibur hatinya, karena keimanan orang-orang yang terpelajar lebih berarti dari keimanan orang-orang jahil, meskipun keimanan orang-orang jahil itu tetap diharapkan.


Katakanlah: "Berimanlah kamu kepadanya atau tidak usah beriman (sama saja bagi Allah). - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

قل آمنوا به أو لا تؤمنوا إن الذين أوتوا العلم من قبله إذا يتلى عليهم يخرون للأذقان سجدا

سورة: الإسراء - آية: ( 107 )  - جزء: ( 15 )  -  صفحة: ( 293 )

transliterasi Indonesia

qul āminụ bihī au lā tu`minụ, innallażīna ụtul-'ilma ming qablihī iżā yutlā 'alaihim yakhirrụna lil-ażqāni sujjadā



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: "Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu
  2. dalam surga yang tinggi,
  3. (yaitu) orang-orang yang terbenam dalam kebodohan yang lalai,
  4. Dan tiada seorang nabipun datang kepada mereka melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya.
  5. Dan itulah (kisah) kaum 'Ad yang mengingkari tanda-tanda kekuasaan Tuhan mereka, dan mendurhakai rasul-rasul Allah
  6. Sebenarnya orang-orang kafir itu (berada) dalam kesombongan dan permusuhan yang sengit.
  7. Dia tidak ditanya tentang apa yang diperbuat-Nya dan merekalah yang akan ditanyai.
  8. Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka, kisah) Idris (yang tersebut) di dalam Al Quran. Sesungguhnya
  9. Katakanlah: "Apakah kita akan menyeru selain daripada Allah, sesuatu yang tidak dapat mendatangkan kemanfaatan kepada
  10. Dan barang siapa yang membawa kejahatan, maka disungkurkanlah muka mereka ke dalam neraka. Tiadalah kamu

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Friday, May 10, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب