Tafsir Surat An-Nisa ayat 151 , Ulaika Humu Al-Kafiruna Haqqaan Wa Atadna Lilkafirina Adhabaan

  1. Jalalain
  2. Mokhtasar
  3. Quraish
  4. Al-tahlili
Bahasa Indonesia , Terjemahan - Tafsir surat An-Nisa ayat 151 | Ulaika Humu Al-Kafiruna Haqqaan Wa Atadna Lilkafirina Adhabaan - Suci Quran (indonesia) Koran - Al-Qur'an terjemahan, Tafsir Jalalayn & English, Indonesian - Tafsir Muntakhab .
  
   

﴿أُولَٰئِكَ هُمُ الْكَافِرُونَ حَقًّا ۚ وَأَعْتَدْنَا لِلْكَافِرِينَ عَذَابًا مُّهِينًا﴾
[ النساء: 151]

merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir itu siksaan yang menghinakan. [Nisa: 151]

Ulaika Humu Al-Kafiruna Haqqaan Wa Atadna Lilkafirina Adhabaan Muhinaan

Tafsir Al-mokhtasar


Orang-orang yang memilih jalan semacam itu adalah orang-orang kafir sejati.
Sebab, orang yang ingkar kepada para rasul atau sebagian rasul dianggap telah ingkar kepada Allah dan para rasul-Nya.
Dan untuk orang-orang kafir itu Kami telah menyiapkan azab yang menghinakan mereka kelak di hari Kiamat.
Hal itu sebagai hukuman bagi mereka atas kesombongan mereka yang menolak beriman kepada Allah dan para rasul-Nya.


Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab

mereka adalah orang-orang yang bergelimang dalam kekufuran yang jelas.
Sesungguhnya Allah benar- benar akan menyediakan siksa yang pedih bagi mereka dan orang-orang yang seperti mereka

Tafsir al-Jalalain


( Merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya ) haqqan adalah mashdar yang memperkuat isi kalimat sebelumnya ( dan telah Kami sediakan bagi orang-orang yang kafir itu siksaan yang menghinakan ) artinya azab neraka.

Tafseer Muntakhab - Indonesian

mereka adalah orang-orang yang bergelimang dalam kekufuran yang jelas.
Sesungguhnya Allah benar- benar akan menyediakan siksa yang pedih bagi mereka dan orang-orang yang seperti mereka.

Tafsir Al-wajiz


Sesungguhnya orang-orang yang ingkar kepada Allah dan rasulrasul-Nya, dan bermaksud membeda-bedakan antara keimanan kepada Allah dan rasul-rasul-Nya, seperti orang-orang Yahudi dan orang-orang Nasrani, dengan mengatakan, “Kami beriman kepada sebagian, yakni beriman kepada Nabi Musa atau Nabi Isa, dan kami mengingkari sebagian yang lain, tidak beriman kepada Nabi Muhammad, serta dengan ucapannya itu mereka bermaksud mengambil jalan tengah antara iman atau ingkar, merekalah, yaitu orang-orang yang beriman kepada sebagian rasul-rasul Allah dan ingkar kepada sebagian rasul-rasul yang lain, orang-orang kafir yang sebenarnya.
Dan Kami sediakan untuk orang-orang kafir itu azab yang menghinakan sesuai dengan perbuatannya.

Tafsir Al-tahlili


Di antara manusia ada yang beriman kepada Allah dan sebagian rasul-Nya seperti orang-orang Yahudi dan Nasrani.
Orang-orang Yahudi berkata, “ Kami percaya hanya kepada Musa, tidak percaya kepada Muhammad. ” Dan orang Nasrani berkata, “ Kami percaya kepada Musa dan Isa, tetapi tidak percaya kepada Muhammad. ” Kepercayaan seperti itu berarti mencampur-adukkan antara iman dan kafir, padahal sesungguhnya iman dan kafir itu adalah dua hal yang sangat bertentangan.
Jika orang Yahudi itu sungguh-sungguh beriman kepada Nabi Musa, tentulah beriman pula kepada Nabi Muhammad saw, demikian pula orang Nasrani, jika mereka sungguh-sungguh beriman kepada Nabi Isa, tentulah mereka beriman kepada Nabi Muhammad saw karena perihal kedatangan Nabi Muhammad saw itu disebut-sebut pula dalam kitab Taurat dan Injil, dan Nabi Muhammad pun membenarkan kitab Taurat dan Injil yang asli yang menjadi pegangan mereka.
Alasan-alasan yang menunjukkan atas kebenaran kenabian Muhammad saw adalah sempurna, karena Nabi Muhammad saw seorang yang ummi ( tidak pandai membaca dan menulis ), dibesarkan dalam masyarakat jahiliah, kepadanya diturunkan Al-Qur’an yang sempurna, yang menerangkan segala yang benar.
Kedua golongan yang membeda-bedakan kepercayaan terhadap sebagian rasul itu dinyatakan Allah sebagai orang kafir.
Terhadap mereka Allah menyediakan siksaan yang menghinakan, azab yang mengandung penghinaan dan penderitaan.


merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir - Terjemahan

English Türkçe Indonesia
Русский Français فارسی
تفسير Bengali Urdu

أولئك هم الكافرون حقا وأعتدنا للكافرين عذابا مهينا

سورة: النساء - آية: ( 151 )  - جزء: ( 6 )  -  صفحة: ( 102 )

transliterasi Indonesia

ulā`ika humul-kāfirụna ḥaqqā, wa a'tadnā lil-kāfirīna 'ażābam muhīnā



⚠️Disclaimer: there's no literal translation to Allah's holy words, but we translate the meaning.
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".

Ayats from Quran in Bahasa Indonesia

  1. yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah) untuk membersihkannya,
  2. supaya Allah memisahkan (golongan) yang buruk dari yang baik dan menjadikan (golongan) yang buruk itu
  3. Musa menjawab: "Tuhan Pencipta langit dan bumi dan apa-apa yang di antara keduanya (Itulah Tuhanmu),
  4. Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah
  5. Maka tatkala mereka membawanya dan sepakat memasukkannya ke dasar sumur (lalu mereka masukkan dia), dan
  6. Dan mereka mengucapkan: "Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janji-Nya kepada kami dan telah
  7. Mereka berkata sedang mereka bertengkar di dalam neraka:
  8. Kami lebih mengetahui apa yang mereka katakan, ketika berkata orang yang paling lurus jalannya di
  9. Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang
  10. siapa yang akan mendapat siksa yang menghinakannya dan lagi ditimpa oleh azab yang kekal".

Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :

Al-Baqarah Al-'Imran An-Nisa'
Al-Ma'idah Yusuf Ibrahim
Al-Hijr Al-Kahf Maryam
Al-Hajj Al-Qasas Al-'Ankabut
As-Sajdah Ya Sin Ad-Dukhan
Al-Fath Al-Hujurat Qaf
An-Najm Ar-Rahman Al-Waqi'ah
Al-Hashr Al-Mulk Al-Haqqah
Al-Inshiqaq Al-A'la Al-Ghashiyah

Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:

surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
surah   in the voice of Ahmed El Agamy
Ahmed El Agamy
surah   in the voice of Bandar Balila
Bandar Balila
surah   in the voice of Khalid Al Jalil
Khalid Al Jalil
surah   in the voice of Saad Al Ghamdi
Saad Al Ghamdi
surah   in the voice of Saud Al Shuraim
Saud Al Shuraim
surah   in the voice of  Al Shatri
Al Shatri
surah   in the voice of Abdul Basit Abdul Samad
Abdul Basit
surah   in the voice of Abdul Rashid Sufi
Abdul Rashid Sufi
surah   in the voice of Fares Abbad
Fares Abbad
surah   in the voice of Maher Al Muaiqly
Maher Al Muaiqly
surah   in the voice of Muhammad Siddiq Al Minshawi
Al Minshawi
surah   in the voice of Al Hosary
Al Hosary
surah   in the voice of Al-afasi
Mishari Al-afasi
surah   in the voice of Nasser Al Qatami
Nasser Al Qatami
surah   in the voice of Yasser Al Dosari
Yasser Al Dosari



Thursday, November 21, 2024

لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب