Tafsir Surat Az-Zukhruf ayat 36 , Wa Man Yashu An Dhikri Ar-Rahmani Nuqayyiđ Lahu
﴿وَمَن يَعْشُ عَن ذِكْرِ الرَّحْمَٰنِ نُقَيِّضْ لَهُ شَيْطَانًا فَهُوَ لَهُ قَرِينٌ﴾
[ الزخرف: 36]
Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al Quran), kami adakan baginya syaitan (yang menyesatkan) maka syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya. [Zukhruf: 36]
Wa Man Yashu An Dhikri Ar-Rahmani Nuqayyiđ Lahu Shaytanaan Fahuwa Lahu Qarinun
Tafsir Al-mokhtasar
Orang yang memandang Al-Qur`ān dengan pandangan tidak profesional maka itu mengantarkannya pada sikap berpaling dari Al-Qur`ān, dia akan dihukum dengan penguasaan setan terhadap dirinya yang senantiasi menambahkan kesesatan padanya.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Orang yang berpura-pura buta untuk melihat al-Qur’ân yang diturunkan oleh Sang Maha Pemurah sebagai peringatan bagi seluruh alam semesta, akan Kami berikan jalan bagi setan untuk menguasai dirinya.
Dengan demikian, setan akan selalu bersamanya: menggoda dan menyesatkan
Tafsir al-Jalalain
( Barang siapa yang berpaling ) yaitu memalingkan diri ( dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah ) dari Alquran ( Kami adakan ) Kami jadikan ( baginya setan, maka setan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya ) yakni tidak pernah berpisah darinya.
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Orang yang berpura-pura buta untuk melihat al-Qur'ân yang diturunkan oleh Sang Maha Pemurah sebagai peringatan bagi seluruh alam semesta, akan Kami berikan jalan bagi setan untuk menguasai dirinya.
Dengan demikian, setan akan selalu bersamanya: menggoda dan menyesatkan.
Tafsir Al-wajiz
Dan barang siapa berpaling dari pengajaran Allah Yang Maha Pengasih, yaitu tidak memperhatikan apa yang terkandung di dalam Al-Qur’an, Kami biarkan setan menyesatkan dan mengendalikannya serta menjadi teman karibnya yang selalu menyertai, mendampingi, dan mendorongnya melakukan kedurhakaan.
Tafsir Al-tahlili
Dalam ayat ini ditegaskan bahwa siapa yang berpaling dari peringatan dan pengajaran Allah, yaitu membutakan hatinya untuk beriman dan mempercayai ajaran-ajaran-Nya yang terdapat dalam Al-Qur’an, maka setan akan selalu menemaninya dan akan selalu berupaya membawanya kepada kesesatan, sehingga Allah akhirnya akan menjadikan setan itu menjadi teman setianya.
Menurut az-Zajjāj, maksud ayat ini adalah bahwa siapa yang berpaling dari Al-Qur’an dan tidak mau mengikuti petunjuk-petunjuk yang terdapat di dalamnya, setan akan terus-menerus menggodanya sampai ia terjerumus ke jalan yang sesat, karena itu ia pasti akan mendapat siksaan Allah.
Dalam sebuah hadis Rasulullah saw bersabda:
قَالَ رَسُوْلُ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ إِلاَّ وَقَدْ وُكِّلَ بِهِ قَرِيْنُهُ مِنَ الْجِنِّ.
( رواه مسلم )
Rasulullah saw bersabda, “ Tidaklah ada salah seorang dari kalian melainkan didampingi oleh pendamping dari golongan jin. ” ( Riwayat Muslim )
Di dalam ayat lain Allah berfirman bahwa orang yang selalu mengingkari ayat-ayat Allah, maka hati dan pandangan mereka akan dibolak-balik oleh Allah sehingga mereka tidak jadi beriman dan tetap dalam kesesatan mereka:
وَنُقَلِّبُ اَفْـِٕدَتَهُمْ وَاَبْصَارَهُمْ كَمَا لَمْ يُؤْمِنُوْا بِهٖٓ اَوَّلَ مَرَّةٍ وَّنَذَرُهُمْ فِيْ طُغْيَانِهِمْ يَعْمَهُوْنَ ࣖ ۔ ١١٠
Dan ( begitu pula ) Kami memalingkan hati dan penglihatan mereka seperti pertama kali mereka tidak beriman kepadanya ( Al-Qur’an ), dan Kami biarkan mereka bingung dalam kesesatan.
( al-An‘ām/6: 110 )
Manusia yang sesat akan berbuat dosa, lalu semakin ia bergelimang dosa, semakin tertutup hatinya sehingga tidak mungkin lagi beriman dan berbuat baik, sebagaimana sabda Rasulullah saw:
قَالَ رَسُوْلُ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْمُؤْمِنَ إِذَا أَذْنَبَ ذَنْبًا كَانَتْ نُكْتَةٌ سَوْدَاءُ فِى قَلْبِهِ فَإِنْ تَابَ وَنَزَعَ وَاسْتَغْفَرَ صُقِلَ قَلْبُهُ وَإنْ زَادَ زَادَتْ حَتَّى يَعْلُوَ قَلْبَهُ.
( رواه أحمد )
Rasulullah saw bersabda, “ Sesungguhnya seorang mukmin jika berbuat dosa niscaya ada titik hitam di dalam hatinya, jika ia bertobat dan meninggalkan dan memohon ampun niscaya hatinya kembali bersih.
Namun jika dosanya bertambah, niscaya bertambah titik hitam tersebut sehingga meliputi hatinya. ” ( Riwayat Aḥmad )
Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al Quran), kami - Terjemahan
| English | Türkçe | Indonesia |
| Русский | Français | فارسی |
| تفسير | Bengali | Urdu |
ومن يعش عن ذكر الرحمن نقيض له شيطانا فهو له قرين
سورة: الزخرف - آية: ( 36 ) - جزء: ( 25 ) - صفحة: ( 492 )transliterasi Indonesia
wa may ya'syu 'an żikrir-raḥmāni nuqayyiḍ lahụ syaiṭānan fa huwa lahụ qarīn
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- Sesungguhnya orang-orang yang tidak mengharapkan (tidak percaya akan) pertemuan dengan Kami, dan merasa puas dengan
- Jibril berkata: "Demikianlah". Tuhanmu berfirman: "Hal itu adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat Kami menjadikannya
- Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai
- (Mereka tidak mau mengakui yang diturunkan kepadamu itu), tetapi Allah mengakui Al Quran yang diturunkan-Nya
- Maka kecelakaan yang besarlah di hari itu bagi orang-orang yang mendustakan,
- Perhatikanlah, betapakah mereka mengada-adakan dusta terhadap Allah? Dan cukuplah perbuatan itu menjadi dosa yang nyata
- Dan mereka meminta kepadamu supaya segera diturunkan azab. Kalau tidaklah karena waktu yang telah ditetapkan,
- karena dia melihat dirinya serba cukup.
- Ya'qub menjawab: "Sesungguhnya hanyalah kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku, dan aku mengetahui dari
- Bagaimana kamu akan mengambilnya kembali, padahal sebagian kamu telah bergaul (bercampur) dengan yang lain sebagai
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Monday, November 10, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب



