Tafsir Surat Az-Zukhruf ayat 55 , Falamma Asafuna Antaqamna Minhum Faaghraqnahum Ajmaina
Tafsir Al-mokhtasar
Maka tatkala mereka menjadikan Kami murka karena mereka terus menerus dalam kekufuran, Kami membalas mereka dan Kami tenggelamkan mereka seluruhnya.
Terjemahan - Muhammad Quraish Shihab
Ketika mereka membuat Kami sangat murka karena telah melampaui batas kerusakan, Kami pun memberikan balasan dengan cara menenggelamkan mereka semua
Tafsir al-Jalalain
( Maka tatkala mereka membuat Kami murka ) ( Kami menghukum mereka lalu Kami tenggelamkan mereka semuanya di laut. )
Tafseer Muntakhab - Indonesian
Ketika mereka membuat Kami sangat murka karena telah melampaui batas kerusakan, Kami pun memberikan balasan dengan cara menenggelamkan mereka semua.
Tafsir Al-wajiz
Maka ketika mereka, yaitu Fir’aun dan kaumnya, membuat Kami murka karena pernyataan dan sikap mereka yang menentang Nabi Musa sebagai utusan Kami, Kami membalas sikap mereka itu dengan menghukum mereka, lalu Kami tenggelamkan mereka semuanya di Laut Merah,
Tafsir Al-tahlili
Kefasikan Fir‘aun dan kaumnya semakin menjadi-jadi.
Mereka semakin lupa daratan, bahkan memandang Fir‘aun adalah tuhan.
Tindakan itu sudah sampai ke puncaknya, yang tidak mungkin lagi dimaafkan oleh Allah dan sangat disesalkan.
Allah pun menjatuhkan hukuman-Nya, ketika Fir‘aun dan balatentaranya mengejar Nabi Musa dan kaumnya sampai ke Laut Merah, Allah menenggelamkannya di laut itu.
Dengan demikian ia tewas karena kesombongannya memiliki kekayaan dan kekuasaan, dan kebenaran pun terungkap walaupun diusung hanya oleh seorang manusia biasa yang tidak punya kekuasaan apa-apa.
Penundaan hukuman terhadap orang yang jahat itu disebut istidrāj, yaitu pelaku perbuatan dosa dibiarkan melakukan kejahatan sehingga dosanya meningkat terus sampai ke puncaknya, bila pelakunya tidak mempan lagi dinasehati.
Bila dosa-dosa itu sudah sampai di puncaknya, maka Allah tidak mungkin memaafkannya lagi, lalu Ia akan menjatuhkan hukuman-Nya.
Nabi bersabda dalam sebuah riwayat Aḥmad, at-Tirmiżī, aṭ-Ṭabāranī dan al-Baihaqi:
عَنْ عُقْبَةَ بنِ عَامِرٍ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: إِذَا رَأَيْتَ اللّٰهَ يُعْطِى العَبْدَ مِنَ الدُّنْيَا عَلَى مَعَاصِيْهِ مَايُحِبُّ فَإِنَّمَا هُوَ اسْتِدْرَاجٌ ثُمَّ تَلَا رَسُوْلُ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ( فَلَمَّانَسُوا مَا ذُكِّرُوا بِهِ فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ أَبْوَابَ كُلِّ شَيْءٍ حَتَّى إِذَا فَرِحُوا بِمَا أُوْتُوا أَخَذْنَاهُمْ بَغْتَةً فَإِذَا هُمْ مُبْلِسُوْنَ ).
( رواه أحمد والترمذي والطبراني والبيهقي )
‘Uqbah bin ‘Āmir meriwayatkan bahwa Nabi saw bersabda, “ Apabila engkau melihat Allah memberikan kepada seorang hamba kenikmatan duniawi yang ia inginkan dari dunia sedangkan ia selalu bermaksiat maka sesungguhnya hal tersebut merupakan istidraj. ” Kemudian Nabi saw membaca ayat, “ Maka ketika mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu ( kesenangan ) untuk mereka.
Sehingga ketika mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka secara tiba-tiba, maka ketika itu mereka terdiam putus asa. ” ( Riwayat Aḥmad, at-Tirmiżī, aṭ-Ṭabrānī dan al-Baihaqī )
Maka tatkala mereka membuat Kami murka, Kami menghukum mereka lalu kami tenggelamkan - Terjemahan
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
We try our best to translate, keeping in mind the Italian saying: "Traduttore, traditore", which means: "Translation is a betrayal of the original text".
Ayats from Quran in Bahasa Indonesia
- "Pergilah diwaktu pagi (ini) ke kebunmu jika kamu hendak memetik buahnya".
- Kecuali orang-orang yang taubat dan mengadakan perbaikan dan berpegang teguh pada (agama) Allah dan tulus
- Dan Dialah Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, bagi-Nya-lah segala puji di
- Mereka tidak akan memerangi kamu dalam keadaan bersatu padu, kecuali dalam kampung-kampung yang berbenteng atau
- Dan adapun orang-orang yang berat timbangan (kebaikan)nya,
- Mereka menjawab: "Ya Tuhan kami Engkau telah mematikan kami dua kali dan telah menghidupkan kami
- Pemuka-pemuka dari kaumnya berkata: "Sesungguhnya kami memandang kamu berada dalam kesesatan yang nyata".
- Orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa yang dinafkahkannya itu
- Dan (ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: "Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah
- Kemudian Kami utus (kepada umat-umat itu) rasul-rasul Kami berturut-turut. Tiap-tiap seorang rasul datang kepada umatnya,
Surah Al-Qur'an dalam bahasa Indonesia :
Unduh surat dengan suarh qari paling terkenal:
surah mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Complete with high quality
Ahmed El Agamy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Al Shatri
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Nasser Al Qatami
Yasser Al Dosari
Saturday, July 5, 2025
لا تنسنا من دعوة صالحة بظهر الغيب