Surah Nisa ayah 13 , Thai translation of the meaning Ayah.
﴿تِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ ۚ وَمَن يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ يُدْخِلْهُ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ وَذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ﴾
[ النساء: 13]
เหล่านั้นแหละคือขอบเขต ของอัลลอฮฺ และผู้ใดที่เชื่อฟังอัลลอฮฺ และร่อซูลของพระองค์แล้ว พระองค์ก็จะทรงให้เขาเข้าบรรดาสวนสวรรค์ซึ่งมีแม่น้ำหลายสายไหลอยู่เบื้องล่างของมัน โดยที่พวกเขาจะพำนักอยู่ในสวนสวรรค์เหล่านั้นตลอดกาลและนั่นคือชัยชนะอันยิ่งใหญ่
Surah An-Nisa in ThaiChinese Translation - jian
这些是真主的法度。谁服从真主和使者,真主将使谁入那下临诸河的乐园,而永居其中。这是伟大的成功。
Bahasa Indonesia - muntakhab
Hukum-hukum yang telah disebutkan tentang warisan itu merupakan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan Allah kepada hamba-Nya agar dikerjakan dan tidak dilanggar. Barangsiapa taat kepada hukum- hukum Allah dan Rasul-Nya, maka ganjarannya adalah surga yang dialiri sungai-sungai. Mereka akan kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar(1). (1) Sistem pembagian warisan yang telah dijelaskan al-Qur'ân merupakan aturan yang paling adil dalam semua perundang-undangan di dunia. Hal itu diakui oleh seluruh pakar hukum di Eropa. Ini merupakan bukti bahwa al-Qur'ân adalah benar-benar datang dari Allah, sebab saat itu belum ada sistem hukum yang mengatur hal-hal seperti itu, termasuk dalam sistem hukum Romawi, Persia atau sistem hukum yang ada sebelumnya. Secara garis besar, keadilan sistem tersebut terangkum dalam hal-hal berikut. Pertama, hukum waris ditetapkan oleh syariat, bukan oleh pemilik harta, tanpa mengabaikan keinginannya. Pemilik harta berhak menetapkan wasiat yang baik sepertiga dari harta peninggalan sebagai pengganti dari ketentuan-ketentuan agama yang belum dilaksanakan seperti mengeluarkan zakat, atau pemberian kepada mereka yang membutuhkan selain yang berhak menerima bagian. Wasiat tidak boleh dilaksanakan bila bermotifkan maksiat atau mendorong berlanjutnya maksiat. Syariat menentukan sepertiga dari harta yang ditinggalkan, bila ada wasiat. Bila tidak, seluruh harta dibagikan kepada yang berhak menerima. Bisa juga di bawah sepertiga, dan selebihnya dibagikan sesuai dengan ketentuan syariat. Kedua, harta waris dua pertiga yang diatur oleh Allah, diberikan kepada kerabat yang terdekat, tanpa membedakan antara kecil dan besar. Anak-anak mendapatkan bagian lebih banyak dari yang lainnya karena mereka merupakan pelanjut orang yang meninggal yang pada umumnya masih lemah. Meskipun demikian, selain mereka, masih ada lagi yang berhak menerima warisan seperti ibu, nenek, bapak, kakek, walaupun dengan jumlah yang lebih sedikit. Ketiga, dalam pembagian warisan juga diperhatikan sisi kebutuhan. Atas dasar pertimbangan itu, bagian anak menjadi lebih besar. Sebab, kebutuhan mereka itu lebih besar dan mereka masih akan menghadapi masa hidup lebih panjang. Pertimbangan kebutuhan itu pulalah yang menyebabkan bagian wanita separuh dari bagian laki-laki. Sebab, kebutuhan laki-laki terhadap harta lebih besar, seperti tuntutan memberi nafkah kepada anak dan istri. Hal ini sesuai dengan fitrah manusia di mana wanita mempunyai tanggung jawab mengatur rumah dan mengasuh anak. Sedangkan laki-laki bekerja mencari nafkah di luar rumah dan menyediakan anggaran kebutuhan rumah tangga. Maka, dengan demikian, keadilan diukur sesuai dengan kebutuhan. Merupakan sikap yang tidak adil apabila keduanya diperlakukan secara sama, sementara tuntutan kebutuhan masing-masing berbeda. Keempat, dasar ketentuan syariat Islam dalam pembagian harta waris adalah distribusi, bukan monopoli. Maka, harta warisan tidak hanya dibagikan kepada anak sulung saja, atau laki-laki saja, atau anak-anak mayit saja. Kerabat yang lain seperti orang tua, saudara, paman, juga berhak. Bahkan hak waris juga bisa merata dalam satu kabilah, meskipun dalam prakteknya diutamakan dari yang terdekat. Jarang sekali terjadi warisan dimonopoli oleh satu orang saja. Kelima, wanita tidak dilarang menerima warisan seperti pada bangsa Arab dahulu. Wanita juga berhak menerima. Dengan begitu berarti Islam menghormati wanita dan memberikan hak-haknya secara penuh. Lebih dari itu Islam juga memberikan bagian warisan kepada kerabat pihak wanita seperti saudara laki-laki dan perempuan dari ibu. Ini juga berarti sebuah penghargaan terhadap kaum wanita yang belum pernah terjadi sebelum Islam.
English - Sahih International
These are the limits [set by] Allah, and whoever obeys Allah and His Messenger will be admitted by Him to gardens [in Paradise] under which rivers flow, abiding eternally therein; and that is the great attainment.
English | Türkçe | Indonesia |
Русский | Français | فارسی |
تفسير | Bengali | Urdu |
Ayats from Quran in Thai
- พวกเขากล่าวว่า “เราเคารพภักดีรูปปั้นแล้วเราจะคงเป็นผู้ยึดมั่นต่อมันตลอดไป”..
- บรรดาผู้โต้เถียงในสัญญาณต่าง ๆ ของอัลลอฮฺโดยไม่มีหลักฐานใด ๆ มายังพวกเขา เป็นที่..
- จงดูเถิด ! พวกเขายกอุทาหรณ์แก่เจ้าอย่างไร ดังนั้นพวกเขาได้หลงแล้ว พวกเขาไม่สามาร..
- ดังนั้น แท้จริงเจ้าจะไม่ทำให้คนตายได้ยิน และเจ้าจะไม่ทำให้คนหูหนวกได้ยินการเรียก..
- หรือใช้ให้ผู้คนมีความยำเกรง..
- และอะไรเล่าที่ทำให้เจ้ารีบเร่งออกจากกลุ่มชนของเจ้า โอ้ มูซาเอ๋ย !..
- ซึ่งเป็นข่าวที่พวกเขาขัดแย้งกันอยู่..
- และเราได้ช่วยบรรดาผู้ศรัทธา และบรรดาผู้ยำเกรงให้รอดพ้น (จากการลงโทษนั้น)..
- จงกล่าวเถิด(มุฮัมมัด) ว่า สิ่งใดใหญ่ยิ่งกว่าในการเป็นพยาน จงกล่าวเถิดว่าอัลลอฮ์น..
- ในวันนั้นไม่มีชีวิตใด (ผู้ใด) จะถูกอยุติธรรมแต่ประการใด และพวกเจ้าจะไม่ได้รับการ..
Quran Surah in Thai :
Download Surah Nisa with the voice of the most famous Quran reciters :
Surah Nisa mp3 : choose the reciter to listen and download the chapter Nisa Complete with high quality
Ahmed Al Ajmy
Bandar Balila
Khalid Al Jalil
Saad Al Ghamdi
Saud Al Shuraim
Abdul Basit
Abdul Rashid Sufi
Abdullah Basfar
Abdullah Al Juhani
Fares Abbad
Maher Al Muaiqly
Al Minshawi
Al Hosary
Mishari Al-afasi
Yasser Al Dosari
Please remember us in your sincere prayers